Gencatan Senjata Gaza Hanya Bertahan 1,5 Jam  

Reporter

Rabu, 27 Agustus 2014 10:14 WIB

Kepulan asap hitam dari sebuah bangunan yang diserang oleh pasukan Israel di Gaza (20/8). AP/Adel Hana

TEMPO.CO, Gaza - Meski proposal gencatan senjata yang diajukan Mesir telah disepakati oleh Israel dan Hamas, serangan rupanya masih terjadi. Beberapa jam setelah gencatan senjata jangka panjang antara Israel dan Hamas berlaku, Israel mengklaim serangan roket Hamas kembali menghantam wilayahnya. (Baca: Akhirnya, Hamas-Israel Sepakati Perundingan Mesir)

Mengutip laporan laman Algemeiner hari ini, dalam siaran radio Channel 2 Israel, disebutkan bahwa serangan ini mengakibatkan dua warga Israel tewas dan lima lainnya terluka pada Selasa malam, 26 Agustus 2014, sekitar satu setengah jam setelah gencatan senjata berlaku pada pukul 19.00 malam.

Channel 2 melaporkan pasukan roket Palestina terus menembakkan mortir api dan roket ke arah Israel setelah gencatan senjata berlaku. Namun, pasukan pertahanan Israel (IDF) diminta untuk menahan diri agar tidak membalas tembakan, sesuai dengan kesepakatan dalam perundingan Mesir.

Sumber-sumber Palestina belum mengkonfirmasi hal ini, tapi malah balik mengklaim bahwa IDF lebih dulu melancarkan serangan ke selatan Gaza. (Baca: Hamas Tuding Israel Sabotase Perundingan Kairo)

Israel dan Hamas akhirnya mencapai kesepakatan dalam perundingan Kairo. Keduanya setuju untuk melakukan gencatan senjata jangka panjang di Jalur Gaza yang berlaku sejak Selasa, 26 Agustus 2014, pukul 19.00 waktu setempat.

Namun demikian, perundingan ini bukanlah perundingan terakhir Israel dan Hamas. Pasalnya, tuntutan Hamas terkait dengan operasi sebuah pelabuhan, bandar udara, tahanan, dan dana belum disetujui Israel. Keduanya dijadwalkan akan kembali berunding dengan Mesir sebagai penengah dalam waktu satu bulan.

ANINGTIAS JATMIKA | ALGEMEINER

Terpopuler
Ini 8 Anggota ISIS yang Mirip Pemenggal Jurnalis AS
Ini Skenario Inggris Buru Pemenggal James Foley
Diam-diam Mesir dan Uni Emirat Arab Serang Tripoli

Berita terkait

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

6 jam lalu

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

8 jam lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Israel Kirim Proposal Gencatan Senjata ke Hamas

9 jam lalu

Israel Kirim Proposal Gencatan Senjata ke Hamas

Hamas pada Sabtu, 27 April 2024, mengkonfirmasi telah menerima proposal dari Israel untuk gencatan senjata.

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

10 jam lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

18 jam lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

1 hari lalu

'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

Hamas menekankan empat syaratnya bahkan ketika 18 negara mencoba meningkatkan tekanan pada kelompok tersebut untuk mencapai kesepakatan.

Baca Selengkapnya

18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

1 hari lalu

18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

Sekelompok 18 negara meminta Hamas untuk segera membebaskan sandera dan menerima perjanjian gencatan senjata.

Baca Selengkapnya

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

1 hari lalu

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

Berbagi kampus di Amerika Serikat unjuk rasa mendukung Palestina dengan tuntutan yang seragam soal protes genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

2 hari lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

2 hari lalu

Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

300 mayat ditemukan dalam kondisi terikat di rumah sakit di Gaza. Di antara mayat itu adalah wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya