Permintaan Maaf Presiden untuk Tragedi Feri Sewol

Reporter

Selasa, 29 April 2014 13:03 WIB

Presiden Korea Selatan Park Geun-hye. AP/Ahn Young-joon, Pool

TEMPO.CO, Seoul - Presiden Korea Selatan Park Geun-hye resmi menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga dan korban feri Sewol dalam sebuah penyataan kabinet yang ditayangkan televisi nasional pada Selasa siang, 29 April 2014. Park mengatakan pemerintah telah gagal mencegah bencana dan ceroboh dalam menanggapi keadaan darurat.

"Saya tidak tahu bagaimana cara meminta maaf atas kegagalan pemerintah mencegah kecelakaan ini dan untuk yang pertama memberikan tanggapan. Saya meminta maaf kepada rakyat dan dengan berat hati mengetahui banyak nyawa berharga yang hilang," kata Park, seperti dilaporkan BBC News, Selasa, 29 April 2014.

Park juga menjelaskan pemerintah bertekad untuk membuat seluruh sistem keamanan lebih baik. Ia juga meminta agar semua kabinet mau merombak negara ini dari titik awal dalam hal keamanan rakyat. "Saya akan menciptakan sebuah badan pemerintahan baru untuk menangani kecelakaan skala besar," ujar Park.

Tenggelamnya kapal feri Sewol yang membawa 476 penumpang ini merupakan bencana terburuk dalam sejarah negeri itu. Sejak karam dua pekan lalu, feri Sewol telah menelan nyaris 200 orang meninggal dengan seratusan lainnya masih dalam upaya pencarian. Sebanyak 174 orang berhasil diselamatkan, termasuk kapten dan seluruh awaknya.

Perdana Menteri Chung Hong-won memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai bentuk tanggung jawabnya atas kecelakaan ini. Di sisi lain, wakil kepala sekolah tinggi Danwon memutuskan untuk mengakhiri hidupnya karena menganggap dirinya lalai menyelamatkan sebagian besar muridnya yang tewas dalam tragedi ini.









Advertising
Advertising




RINDU P HESTYA | BBC NEWS | YONHAP























Berita Lain:
3 Korban Pedofil Buron FBI Ini Tewas Bunuh Diri
Bugil di Kantor, Hakim Wanita Bosnia Dipecat
Satu WNI di Jeddah Meninggal Akibat MERS-CoV

Berita terkait

Bos Samsung Electronics Dituntut 5 Tahun Penjara untuk Tuduhan Manipulasi Saham

17 November 2023

Bos Samsung Electronics Dituntut 5 Tahun Penjara untuk Tuduhan Manipulasi Saham

Bos Samsung Electronics Jay Y. Lee sebelumnya dihukum karena menyuap mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dan dipenjara selama total 18 bulan.

Baca Selengkapnya

Pelempar Botol Soju ke Mantan Presiden Korea Selatan Divonis 1 Tahun Penjara

19 Agustus 2022

Pelempar Botol Soju ke Mantan Presiden Korea Selatan Divonis 1 Tahun Penjara

Pria dengan nama keluarga Lee divonis karena melempar botol minuman soju ke arah mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye

Baca Selengkapnya

25 Februari Tanggal Keramat Presiden Korea Selatan, Mengapa?

25 Februari 2022

25 Februari Tanggal Keramat Presiden Korea Selatan, Mengapa?

Pada 25 Februari, menjadi tanggal keramat bagi Presiden Korea Selatan termasuk Roh Tae-woo dan Park Gyun-hye.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Korea Selatan Dibebaskan Setelah Dipenjara 5 Tahun karena Korupsi

1 Januari 2022

Eks Presiden Korea Selatan Dibebaskan Setelah Dipenjara 5 Tahun karena Korupsi

Presiden Korea Selatan Moon Jae In memberi ampunan kepada Park Geun-hye yang semula dijatuhi hukuman 20 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Mantan Presiden Park Geun-hye Dapat Pengampunan dari Moon Jae-in

24 Desember 2021

Mantan Presiden Park Geun-hye Dapat Pengampunan dari Moon Jae-in

Presiden Korea Selatan memberikan pengampunan pada mantan Presiden Park Geun-hye.

Baca Selengkapnya

Bos Samsung Dipenjara Karena Kasus Penyuapan Mantan Presiden Korea Selatan

18 Januari 2021

Bos Samsung Dipenjara Karena Kasus Penyuapan Mantan Presiden Korea Selatan

Wakil Presiden dari raksasa teknologi Korea Selatan Samsung Electronic, Jay Y. Lee, akan menjalani hukuman penjara selama 2,5 tahun.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Kuatkan Vonis 20 Tahun Penjara Mantan Presiden Korea Selatan

14 Januari 2021

Pengadilan Kuatkan Vonis 20 Tahun Penjara Mantan Presiden Korea Selatan

Pengadilan tinggi memperkuat vonis hukuman pada mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dengan penjara 20 tahun.

Baca Selengkapnya

Jaksa Korea Selatan Ingin Tangkap Bos Samsung Lagi, Kenapa?

4 Juni 2020

Jaksa Korea Selatan Ingin Tangkap Bos Samsung Lagi, Kenapa?

Ahli waris Samsung Group, Jay Y. Lee, diduga melakukan manipulasi akuntasi dan harga saham.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak Pewaris Kerajaan Samsung Bebas dari Penjara

30 Agustus 2019

Mahkamah Agung Tolak Pewaris Kerajaan Samsung Bebas dari Penjara

Mahkamah Agung Korea Selatan menolak putusan pengadilan banding membebaskan terpidana suap pewaris kerajaan bisnis Samsung Electronics.

Baca Selengkapnya

Vonis Bebas Dibatalkan, Bos Samsung Terancam Hukuman Penjara

30 Agustus 2019

Vonis Bebas Dibatalkan, Bos Samsung Terancam Hukuman Penjara

Pengadilan Tinggi Korea Selatan membatalkan vonis bebas bos Samsung tahun lalu dan mempertimbangkan kasus suap terhadap eks presiden kembali dibuka.

Baca Selengkapnya