Ekuador Beri Suaka bagi Pendiri Wikileaks  

Reporter

Editor

Jumat, 17 Agustus 2012 11:26 WIB

Julian Assange. AP/Kirsty Wigglesworth, File

TEMPO.CO, London - Ekuador akhirnya memberi perlindungan bagi pendiri Wikileaks, Julian Assange. Pemberian suaka itu dilakukan dua bulan setelah Assange mengungsi ke kantor Kedutaan Ekuador di London.

Sebelumnya, Assange terancam dideportasi dari Inggris ke Swedia, hal yang menimbulkan kekhawatiran bagi pembocor rahasia Amerika Serikat ini. Ia mengatakan tudingan penyerangan seksual hanyalah dalih mereka.

Menteri Luar Negeri Inggris, William Hague, mengatakan Inggris tidak akan membiarkan Assange melenggang ke luar negeri. Langkah ini juga dikritik Stockholm.

Ekuador mengatakan akan berusaha untuk menegosiasikan agar Assange bisa keluar dengan aman dari Inggris ke Ekuador. "Kami tidak berpikir itu adalah wajar bahwa, setelah sebuah pemerintahan berdaulat membuat keputusan pemberian suaka politik, warga negara dipaksa untuk tinggal di kedutaan untuk jangka panjang," kata Menteri Luar Negeri, Ricardo Patino.

Assange berlindung di kedutaan pada bulan Juni untuk menghindari ekstradisi ke Swedia. Dia menghadapi interogasi atas penyerangan dan klaim pemerkosaan, yang telah dibantahnya. Patino menuduh Inggris membuat sebuah "ancaman terbuka" untuk memasuki kedutaan besarnya untuk menangkap Assange.

Mengomentari keputusan Ekuador, Assange menyatakan sebagai "sebuah kemenangan bersejarah". "Bukan Inggris atau negara asal saya, Australia, yang berdiri untuk melindungi saya dari kesewenang-wenangan, tapi sebuah bangsa yang berani di Amerika Latin yang independen," kata Assange yang menonton pengumuman dengan staf kedutaan.

BBC | TRIP B

Terpopuler
Gus Dur Dukung Ahok

SBY Gusar, Ini Klarifikasi Antasari Azhar

Mahar Miliaran Pendukung Calon Gubernur

Kirab Mobil Esemka, Jokowi Duduk Di Atap

Sandi Dibunuh dan Diseret 200 Meter

Presiden SBY: Terima Kasih KPK






Berita terkait

Gempa Ekuador, 1.700 Orang Masih Hilang

20 April 2016

Gempa Ekuador, 1.700 Orang Masih Hilang

Untuk pertama kalinya pemerintah mengumumkan jumlah korban hilang sejak gempa berkukatan 7,8 skala Richter itu menggoyang pantai Pasifik, Ekuador.

Baca Selengkapnya

Gempa Ekuador, Bantuan dari Luar Terus Berdatangan  

20 April 2016

Gempa Ekuador, Bantuan dari Luar Terus Berdatangan  

Presiden Rafael Correa mengatakan biaya pemulihan kota diperkirakan mencapai triliunan dolar.

Baca Selengkapnya

Ekuador Usir Staf Militer Kedutaan Besar AS  

25 April 2014

Ekuador Usir Staf Militer Kedutaan Besar AS  

Sekitar 20 staf Departemen Pertahanan di Kedutaan Besar AS di Quito meninggalkan negara itu akhir bulan ini.

Baca Selengkapnya

Gunung Berapi di Ekuador Meletus  

6 April 2014

Gunung Berapi di Ekuador Meletus  

Gunung berapi di Ekuador memuntahkan abu setinggi 10 kilometer.

Baca Selengkapnya

Rafael Correa Menangkan Pemilu Ekuador  

18 Februari 2013

Rafael Correa Menangkan Pemilu Ekuador  

Berhasil menjalankan program sosial dan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Mengapa Ekuador Beri Suaka pada Assange?  

17 Agustus 2012

Mengapa Ekuador Beri Suaka pada Assange?  

Menurut beberapa analis, Assange meminta perlindungan ke Ekuador karena dia tahu dia bisa mengandalkan Presiden Ekuador, Rafael Correa, untuk membantu

Baca Selengkapnya

Polisi Inggris Kepung Kedutaan Ekuador  

17 Agustus 2012

Polisi Inggris Kepung Kedutaan Ekuador  

Operasi mencegah Assange keluar Inggris ini menelan biaya sekitar 50 ribu pound sterling (setara Rp 749 juta) sehari.

Baca Selengkapnya

Ibu Pendiri Wikileaks Minta Suaka untuk Assange  

30 Juli 2012

Ibu Pendiri Wikileaks Minta Suaka untuk Assange  

Menanggapi permintaan Christine Assange, pemerintah Ekuador menyatakan tengah mempertimbangkannya.

Baca Selengkapnya

Presiden Ekuador Belum Putuskan Suaka bagi Assange  

21 Juni 2012

Presiden Ekuador Belum Putuskan Suaka bagi Assange  

Presiden Ekuador, Rafael Correa, menyatakan pemerintahnya akan mempertimbangkan dengan serius permintaan suaka bos Wikileaks itu.

Baca Selengkapnya

Ekuador Usir Duta Besar Amerika Serikat

6 April 2011

Ekuador Usir Duta Besar Amerika Serikat

Presiden Correa dianggap membiarkan kasus korupsi.

Baca Selengkapnya