Eks Pengawal Ungkap Pembunuh Presiden AS John F Kennedy  

TEMPO.CO, Los Angeles - Pengakuan mengejutkan mengenai pelaku pembunuhan John F Kennedy (JFK) pada 1963 datang dari seorang mantan pengawal presiden Amerika Serikat itu. Mantan anggota tim keamanan presiden Kennedy tersebut mengatakan kepada sutradara film veteran Oliver Stone, bahwa pembunuhan Kennedy adalah pekerjaan orang dalam.

Stone mengaku dia dihubungi pria tersebut setelah membuat film JFK yang mengisahkan teori konspirasi tentang pembunuhan satu-satunya presiden beragama Katolik sepanjang sejarah AS. JFK menjabat sebagai presiden di usia 43 tahun, sehingga ia menjadi presiden termuda dalam sejarah AS.

Stone mengungkapkan bahwa pria yang tengah kritis karena kanker berbagi rahasia bahwa seseorang dari tim keamanan presiden JFK sendiri yang menembak JFK. Menurutnya, pria yang hanya mengaku sebagai 'Ron', menghubunginya melalui serangkaian surat misterius berkode rahasia sebelum mereka akhirnya bertemu.

Rekomendasi Berita

Gatot Brajamusti dan Reza Artamevia Positif Konsumsi Narkoba

Barang Aa Gatot Disita, dari Vibrator hingga Pistol

Pemenang Oscar untuk penulis skenario dan sutradara terbaik mengatakan awalnya dia ragu tentang klaim seperti itu, karena ada begitu banyak teori konspirasi sejak Kennedy dibunuh.

Stone, 69 tahun, mengatakan keraguannya tentang 'Ron' kemudian terpatahkan setelah pria itu meyakinkannya dengan 'jargon militer dan detail yang rumit dalam akun yang ia gambarkan sebagai' masuk akal 'dan' sangat otentik'. "Ingatannya itu begitu teknis, penuh dengan jargon militer, rincian tentang komunikasi radio tepat setelah tembakan," kata Stone.

Beberapa tahun kemudian, barulah Stone memutuskan untuk mengungkapkan pengakuan pria itu untuk pertama kalinya kepada Matt Zoller Seitz, yang merupakan penulis buku biografinya. "Tidak ada yang pernah mendengar cerita ini. Aku orang pertama," ungkap Seitz, seperti yang dilansir Daily Mail pada 29 Agustus 2016.

Kenedy terbunuh setelah tertembus oleh dua peluru saat bepergian dalam sebuah limusin terbuka melalui Dallas pada tanggal 22 November 1963.

Rekomendasi Berita

Jabatan Ketua PDIP Jakarta Dicopot, Ini Komentar Bambang D.H.
Mega Restui Risma? Bambang D.H.: Mengapa Bertanya Satu Nama

Lee Harvey Oswald dituduh menembak presiden dari lantai enam Texas School Book Depository, yang kemudian tewas dua hari kemudian setelah ditembak oleh pemilik klub malam lokal dengan koneksi ke dunia kriminal. Sejak itu pertanyaan mulai bermunculan tentang apakah benar Lee Harvey Oswald yang melepaskan tembakan atau jika dia melakukannya, dan dia bekerja untuk siapa.

JFK merupakan presiden AS ke 35 yang menjalankan pemerintahan dari Januari tahun 1961 hingga November 1963. Ia mengalahkan Richard Nixon.  Ia memerintah pada masa dunia dilanda ketegangan Perang Dingin dan reformasi politik di AS mengenai tuntutan kesetaraan hak warga Afro-Amerika. 

JFK lahir pada tanggal 29 Mei 1917 di Massacgusetts dari keluarga kaya dan politisi Amerika-Irlandia. Ia lulus dari Universitas Harvard tahun 1940. Menikahi fotografer Washington Times-Herald Jacqueline Onassis tahun 1953. Skandal seks dengan beberapa perempuan menjadi bagian dari kehidupan JFK, mulai dari artis, pekerja magang, prostitusi, hingga sekretaris presiden.

DAILY MAIL | BBC | NEW YORK POST | YON DEMA

Baca Juga
Warga Prancis Tolak Putusan Pelarangan Burkini
Koki Restoran di Prancis Usir Dua Wanita Berjilbab