Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

RI Dorong Perdamaian Korea Lewat Jalur Diplomasi dan Dialog

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Presiden Korsel, Park Geun-hye (kanan) menyambut Presiden RI, Jokowi pada pertemuan bilateral dalam rangkaian KTT ASEAN-Korea di Busan, Korsel, 11 Desember 2014.  AP/Ahn Young-joon, Pool
Presiden Korsel, Park Geun-hye (kanan) menyambut Presiden RI, Jokowi pada pertemuan bilateral dalam rangkaian KTT ASEAN-Korea di Busan, Korsel, 11 Desember 2014. AP/Ahn Young-joon, Pool
Iklan

TEMPO.COJakarta - Indonesia mendorong dialog dan upaya diplomasi untuk menyelesaikan masalah Semenanjung Korea.

Perdamaian di kawasan tersebut dan masalah nuklir Korea Utara diperkirakan menjadi salah satu topik yang dibahas Presiden Joko Widodo saat bertemu dengan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye, selain peningkatan hubungan bilateral kedua negara.

“Kedua Presiden akan bertukar pandangan mengenai perkembangan di Semenanjung Korea,” ungkap Direktur Asia Timur dan Pasifik Edi Yusup, kepada Tempo seusai briefing mingguan di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis, 12 Mei 2016.

Presiden akan mengadakan kunjungan kenegaraan ke Seoul pada 15-18 Mei 2016, sebelum bertolak untuk menghadiri Pertemuan Puncak Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) dan Rusia di Sochi pada 19-20 Mei 2016.

Duta Besar Korea Selatan di Jakarta, Taiyoung Cho, menyampaikan apresiasi atas sikap Indonesia yang mengecam uji coba rudal nuklir Korea Utara baru-baru ini.

Dia berharap Indonesia juga mengimplementasikan resolusi baru Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (DK PBB) 2270 yang berisi sejumlah sanksi tambahan bagi Korea Utara.

“Dengan tegas menolak sikap Korea Utara. Kia menyampaikan pesan bahwa mereka harus mengubah sikap. Kita tidak boleh mengirim sinyal yang salah,” kata Taiyoung kepada wartawan baru-baru ini.

Menurut Edi, Presiden akan mendengarkan perkembangan terbaru terkait situasi di Semenanjung Korea.

Dalam pertemuan kedua pemimpin, Indonesia akan menekankan pentingnya mematuhi resolusi DK PBB dan mengimbau untuk menghindari kegiatan-kegiatan yang menimbulkan ketegangan. “Indonesia akan menekankan perlunya dialog dan upaya diplomasi dalam penyelesaian masalah Semenanjung Korea,” kata Edi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Taiyoung menyatakan negaranya sudah lama melakukan pendekatan dialog dan kerja sama dengan Korea Utara tapi selalu gagal. “Kami punya sunshine policy, juga zona industri Kaesong. Kami pionir dalam dialog, tapi selalu dicurangi Korea Utara,” katanya.

Secara bilateral, baik Taiyoung maupun Edi, sama-sama mengungkapkan hubungan kedua negara sebagai mitra wicara strategis. Korea Selatan merupakan negara tujuan ekspor terbesar keenam Indonesia. Di bidang investasi, Korea Selatan menempati peringkat kelima pada 2015. Sebanyak 2.200 perusahaan Korea Selatan menanamkan modal di Indonesia.

Selama di Korea Selatan, Presiden akan bertemu 1.400 diaspora Indonesia di Seoul serta menghadiri bisnis forum dengan peserta 400 pengusaha Korea dan Indonesia. Presiden juga akan mengadakan makan siang dengan 20 pebisnis terbesar Korea.

Pertemuan bilateral dengan Presiden Park akan dilaksanakan pada 16 Mei sore. Isu yang dibahas antara lain kerja sama pertahanan, ekonomi, perdagangan dan investasi, serta industri kreatif.

Terkait hal ini, Dubes Taiyoung menyampaikan kedua negara sama-sama memiliki kementerian yang mengurusi industri kreatif. Satu Nota Kesepahaman (MOU) di bidang ini akan ditandatangani.

Total akan ada sembilan MOU, enam di tingkat menteri dan tiga di tingkat eselon satu. MOU itu antara lain di bidang maritim, restorasi hutan gambut, teknologi pertahanan, dan kawasan ekonomi khusus.

Terkait pembelian kapal selam, menurut Edi, prosesnya sudah selesai dibahas. Kapal selam pertama sudah selesai. Kapal kedua akan diselesaikan pada 2017, dan yang ketiga pada 2018. Kapal ini akan dibangun di Indonesia.

NATALIA SANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

3 jam lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

3 jam lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.


Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

5 jam lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.


Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

6 jam lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.


Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

6 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.


Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

7 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong berbincang bersama di Kantor Perdana Menteri dalam pertemuan informal pada Kamis, 16 Maret 2023. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

Jokowi dan Lee Hsien Loong akan menelaah balik 10 tahun kerja sama yang sudah dilakukan sambil menyatakan komitmen kerja sama.


Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

7 jam lalu

Menkoperek Airlangga Hartarto Airlangga Hartarto menunjukan kepada Presiden Joko Widodo anggaran belanja kementerian yang telah masuk secara digital saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

Airlangga menuturkan Partai Golkar terbuka bagi kader terbaik bangsa.


Jokowi Siapkan 'Karpet Merah' untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

8 jam lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Siapkan 'Karpet Merah' untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

Program unggulan yang masuk dalam RKP-RAPBN 2025, termasuk makan siang gratis, itu dapat dieksekusi setelah Prabowo-Gibran dilantik Oktober.


Jokowi dan Menlu Singapura Bahas Rencana Lawatan PM Lee ke Indonesia

10 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi dan Menlu Singapura Bahas Rencana Lawatan PM Lee ke Indonesia

Kunjungan PM Singapura Lee Hsien Loong untuk bertemu Presiden Jokowi diagendakan digelar pada Senin, 29 April 2024, di Istana Bogor.