TEMPO.CO, Jakarta - Gempa berkekuatan 7,8 skala Richter mengguncang pesisir Ekuador, Amerika Selatan, Sabtu malam, 16 April 2016, waktu setempat. Pacific Tsunami Warning Center menyatakan gempa berpotensi memicu tsunami.
Seperti dilansir CNN, getaran tercatat berasal dari kedalaman 19,2 kilometer. Sejauh ini belum ada laporan mengenai kerusakan maupun korban dari ibu kota Quito, yang terletak 173 kilometer dari pusat gempa.
CNN melaporkan satu korban meninggal di Guayaquil, kota terpadat di Ekuador. Petugas penyelamat Ekuador sibuk mengevakuasi tubuh seseorang dari bawah reruntuhan jembatan. Gempa dilaporkan merusak bangunan dan memadamkan listrik di beberapa wilayah.
Pasific Tsunami Warning Center menyatakan tsunami mungkin terjadi di negara-negara di sekitar Samudra Pasifik. Ombak yang menuju Ekuador dilaporkan bisa mencapai satu meter di atas batas gelombang. Tsunami dengan ketinggian kurang dari tiga meter bisa menghantam wilayah, seperti Australia, Pulau di Hawaii, dan Taiwan.
CNN | VINDRY FLORENTIN