Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Khatib Jumat Suarakan Permusuhan Didenda dan Minta Maaf

image-gnews
Imam Nalla Mohamed Abdul Jameel. Robin Choo/TODAY
Imam Nalla Mohamed Abdul Jameel. Robin Choo/TODAY
Iklan

TEMPO.CO, Singapura - Khatib Jumat di satu masjid di Singapura dihukum membayar denda sebesar 4.000 dolar Singapura atau setara Rp 38,1 juta sebagai hukuman atas kotbahnya yang dinilai menyuarakan permusuhan terhadap umat nonmuslim.

Nalla Mohamed Abdul Jameel, sang khatib, datang ke pengadilan dengan didampingi beberapa tokoh agama lainnya pada hari Senin, 3 April 2017 untuk membayar denda.

"Pemimpin agama yang mengeluarkan pernyataan seperti itu akan dimintai pertanggungjawabannya atas tindakannya. Berdasarkan undang-undang Singapura, kami melarang siapapun untuk berkotbah atau memecah belah dan menghakimi dengan merujuk pada ayat-ayat agama," ujar pernyataan pers kantor Kementerian Dalam Negeri Singapura menanggapi hukuman terhadap Nalla.

Baca juga: Mesir Tunjuk Khatib Perempuan Ceramah di Masjid  

Nalla yang berasal dari India sebelumnya menyatakan permintaan maaf kepada perwakilan umat Kristen, Sikh, Taoisme, Budha,  Hidu, dan perwakilan Federasi Muslim India.

Nalla mengatakan dirinya sangat menyesal dengan perbuatannya yang menimbulkan ketidaknyamanan, ketegangan, bahkan trauma akibat isi kotbahnya.

Pengacara Nalla, Noor Marican mengatakan kliennya telah menerima hukuman itu dan senang tidak dijebloskan ke penjara. Singapura memberlakukan hukuman penjara tiga tahun bagi siapa saja yang menyuarakan permusuhan agama. Selain menghukum penjara, orang yang bersalah membayar denda atau kedua-duanya yakni bayar denda dan masuk bui.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua parlemen Singapura, Halimah Yacob mengatakan permintaan maaf Nalla merupakan langkah positif yang patut dipertimbangkan. "Saya pikir yang terpenting adalah dia menyadari apa yang dia lakukan adalah keliru," ujar Halimah.

Kotbah Nalla yang dinilai menyuarakan permusuhan terjadi pada Januari dan Februari 2017 lalu. Dalam berkotbah, Nalla mengutip isi ayat dalam bahasa Arab tua yang aslinya itu dari desanya di India.

Ayat itu isinya : Allah menolong kita menolak Yahudi dan Kristen. Kemudian diketahui ayat itu tidak berasal dari Al-Quran.

Rekaman video Kotbah Nalla kemudian diunggah di Facebook yang kemudian memunculkan debat seru. Hingga Menteri bidang urusan Muslim , Yaacob Ibrahim turun tangan menyerukan perdamaian dan persatuan pada umat Muslim.

CHANNEL NEWS ASIA | STRAIST TIMES | MARIA RITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menhan Singapura: Perlu Tindakan Korektif untuk Hadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Senior Minister and Coordinating Minister for National Security H.E Teo Chee Hean menyampaikan paparan saat menjadi keynote speaker dalam Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Paparan tersebut mengangkat terkait dengan ASEAN Sustainability Pathways. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Menhan Singapura: Perlu Tindakan Korektif untuk Hadapi Perubahan Iklim

Menhan Singapura menilai untuk menghadapi perubahan iklim diperlukan tindakan kolektif dan konsisten dari semua pemangku kepentingan


Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menteri Senior Singapura

2 hari lalu

Menteri Senior sekaligus Menteri Koordinator Keamanan Nasional Singapura Teo Chee Hean setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta,  Kamis, 5 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menteri Senior Singapura

Kehadiran Teo Chee Hean di Istana adalah kunjungan kehormatan kepada Presiden Jokowi.


PRT Curi Uang dan Perhiasan Majikan Singapura, Dikirim ke Indonesia

3 hari lalu

Ilustrasi pencurian atau pembobolan rumah. chronicle.co.zw/
PRT Curi Uang dan Perhiasan Majikan Singapura, Dikirim ke Indonesia

PRT Indonesia mencuri dari majikannya di SIngapura dan mengirimkan kepada keluarga di kampungnya.


Perpres Bebas Visa Kunjungan Sudah Terbit, Apa Untungnya Bagi Pariwisata Kepri?

4 hari lalu

Ikon Batam jembatan Barelang Kota Batam menjadi lokasi populer untuk wisman berswafoto. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Perpres Bebas Visa Kunjungan Sudah Terbit, Apa Untungnya Bagi Pariwisata Kepri?

Perpres tentang bebas visa kunjungan itu dinilai menggairahkan kembali sektor pariwisata, terutama untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara


Rosan Roeslani Klaim Bawa Pulang Investasi untuk IKN, Buah Kunjungan ke Singapura

4 hari lalu

Rosan Roeslani saat dilantik menjadi Menteri Investasi oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin 19 Agustus 2024. Rosan Roeslani adalah Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024. Pergantian komposisi Kabinet Indonesia Maju ini muncul lagi menjelang akhir jabatan Presiden Jokowi. Pada 18 Juli 2024, Jokowi mengganti susunan wakil menteri dengan menunjuk dua orang dekat Presiden terpilih Prabowo Subianto, Thomas Djiwandono dan Sudaryono sebagai Wakil Menteri Keuangan dan Wakil Menteri Pertanian. TEMPO/Subekti.
Rosan Roeslani Klaim Bawa Pulang Investasi untuk IKN, Buah Kunjungan ke Singapura

Usai melakukan kunjungan kerja ke Singapura, Menteri Investasi Rosan Roeslani mengatakan ada dua investasi dari Sembcorp Industries dan Raffles Education Center


Nelayan Korban Tabrakan di Perairan Perbatasan Batam-Singapura Belum Ditemukan

4 hari lalu

Basarnas terus melakukan pencarian terhadap satu orang nelayan korban tabrakan di perairan Batam-Singapura. Foto Humas Basarnas.
Nelayan Korban Tabrakan di Perairan Perbatasan Batam-Singapura Belum Ditemukan

Pencarian terhadap seorang nelayan yang menjadi korban tabrakan di perairan perbatasan Batam-Singapura terus dilanjutkan, Selasa, 3 September 2024.


Menteri Rosan Bertemu PM Singapura, Bahas Investasi Carbon Capture Storage, Startup hingga Pembangkit Listrik

5 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani (tengah) melakukan pertemuan dengan Menteri Tenaga Kerja yang juga Menteri Kedua Perdagangan dan Industri Singapura Tan See Leng di Singapura, Senin (27/8/2024). (ANTARA/HO-BKPM)
Menteri Rosan Bertemu PM Singapura, Bahas Investasi Carbon Capture Storage, Startup hingga Pembangkit Listrik

Menteri Investasi Rosan Roeslani, bertemu dengan PM Singapura, Lawrence Wong. untuk menjajaki Jajaki investasi dI sektor


Rosan Teken MoU Investasi Pendidikan dengan Perusahaan Singapura: Untuk Suplai Tenaga Kerja IKN

5 hari lalu

Menteri Investasi Rosan Roeslani di pintu depan Istana Negara sebelum bertemu Presiden Joko Widodo, Selasa, 20 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Rosan Teken MoU Investasi Pendidikan dengan Perusahaan Singapura: Untuk Suplai Tenaga Kerja IKN

Menteri Investasi Rosan Roeslani teken MoU investasi pendidikan dengan Raffles Education Limited. Disebut untuk pasok tenaga kerja di IKN.


Pengembang Game Free Fire Terseret Kasus Jet Pribadi Kaesang, Dilaporkan ke KPK Singapura

7 hari lalu

Tangkapan layar dari video pendek yang menunjukkan momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono turun dari jet pribadi dan langsung berjalan menuju mobil yang telah menunggu di apron bandara. Petugas tampak membawa sejumlah tas-tas belanjaan mewah tanpa melewati pemeriksaan Bea Cukai. (Sumber: Twitter)
Pengembang Game Free Fire Terseret Kasus Jet Pribadi Kaesang, Dilaporkan ke KPK Singapura

Perusahaan game pengembang Free Fire yang berbasis di Singapura, Garena Online (Private) Ltd, ikut terseret soal jet pribadi anak Jokowi, Kaesang.


Universitas Top di Singapura jadi Tempat Wisata, Kunjungan Turis Dibatasi setelah Banyak Keluhan

9 hari lalu

National University of Singapore. Dok. NUS
Universitas Top di Singapura jadi Tempat Wisata, Kunjungan Turis Dibatasi setelah Banyak Keluhan

Lonjakan wisatawan ini menyebabkan antrean panjang untuk mendapatkan makanan dan bus antar-jemput di kampus top Singapura itu.