Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kena Racun VX, Kim Jong-nam Diduga Tewas dalam 20 Menit  

image-gnews
Kim Jong-nam diantar petugas ke klinik kesehatan di Bandara Internasional KLIA, Kuala Lumpur, Malaysia, 13 Februari 2017. Nyawanya tidak tertolong saat dibawa ke RS. Youtube.com
Kim Jong-nam diantar petugas ke klinik kesehatan di Bandara Internasional KLIA, Kuala Lumpur, Malaysia, 13 Februari 2017. Nyawanya tidak tertolong saat dibawa ke RS. Youtube.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kim Jong-nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, diperkirakan tewas sekitar 15-20 menit setelah terpapar racun mematikan, VX. Dilansir dari CNN, Ahad, 26 Februari 2017, Menteri Kesehatan Malaysia Subramaniam Sathasivam mengatakan Jong-nam melewati rasa sakit dalam durasi tersebut setelah terindikasi diracuni di Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur.

“Kematiannya terjadi sekitar 15-20 menit setelah dia terkena substansi VX. Saat-saat terakhirnya pasti sangat menyakitkan,” ujar Sathasivam.

Baca: Petugas Khusus Sterilkan Lokasi Pembunuhan Kim Jon-nam

Berdasarkan hasil otopsi, Sathasivam mengatakan reaksi racun bekerja saat Jong-nam pingsan di klinik bandara hingga akhirnya meninggal dalam ambulans saat dievakuasi.

Sathasivam berujar masih membutuhkan sampel DNA, profil gigi, dan tanda tubuh sebelum bisa mengidentifikasi kematian Jong-nam secara resmi. "Setelah kami mengidentifikasi orang tersebut, tugas kami selesai," ujar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Siti Aisyah Bertemu KBRI, Ini Pengakuannya Soal Pembunuhan

Menurut dia, tak ada zat penawar yang mampu menangkal VX, yang diketahui sebagai racun yang cepat membuat seseorang sesak napas dan gagal jantung. Racun yang digolongkan sebagai senjata pemusnah massal oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) itu bisa membunuh manusia bila terhirup atau terserap melalui kulit walau dengan dosis kecil.

CNN | BBC | YOHANES PASKALIS

Baca:
Raja Arab Datang, ke Mana Partai Islam?
Raja Arab Datang, Pengamat: Jokowi Dapat 'Durian Runtuh'

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kim Jong Un Balas Surati Xi Jinping, Ingin Lebih Dekat dengan Cina

5 jam lalu

Kim Jong Un Balas Surati Xi Jinping, Ingin Lebih Dekat dengan Cina

Kim Jong Un mengirim surat kepada Xi Jinping. Ia mengatakan ingin mempererat kerja sama dengan Cina.


Xi Jinping Pertimbangkan Kunjungan ke Korea Selatan

10 jam lalu

Presiden Cina Xi Jinping menghadiri sesi pleno KTT BRICS 2023 di Sandton Convention Center di Johannesburg, Afrika Selatan pada 23 Agustus 2023. GIANLUIGI GUERCIA/Pool via REUTERS
Xi Jinping Pertimbangkan Kunjungan ke Korea Selatan

Xi Jinping, yang belum mengunjungi Korea Selatan sejak 2014, bersedia berupaya untuk mempromosikan kemitraan strategis antara kedua negara.


Kronologi WNI Diculik di Malaysia, Disiksa dan Dikurung 10 Hari

15 jam lalu

Ilustrasi penyanderaan / sandera / penculikan. Shutterstock
Kronologi WNI Diculik di Malaysia, Disiksa dan Dikurung 10 Hari

Seorang perempuan WNI diculik di Malaysia saat sedang berlibur. Ini kronologinya.


WNI Diculik Saat Liburan di Malaysia, 14 Orang Ditangkap

18 jam lalu

Ilustrasi penyanderaan / sandera / penculikan. Shutterstock
WNI Diculik Saat Liburan di Malaysia, 14 Orang Ditangkap

Malaysia menangkap 14 orang yang diduga terlibat dalam penculikan perempuan seorang WNI yang sedang berlibur.


AS, Korea Selatan dan Jepang Makin Cemas soal Kerja Sama Militer Rusia-Korea Utara

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un selama pertemuan di Kosmodrom Vostochny di wilayah Amur timur jauh, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/Mikhail Metzel/Kremlin via REUTERS
AS, Korea Selatan dan Jepang Makin Cemas soal Kerja Sama Militer Rusia-Korea Utara

Menteri luar negeri Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang "benar-benar khawatir" atas kerja sama militer antara Rusia dan Korea Utara


Dugaan Plagiasi Lagu "Halo-Halo Bandung", Dosen Unair Sebut Bisa Pengaruhi Sejarah Bangsa

1 hari lalu

Lagu Halo-halo Bandung yang dijiplak Malaysia. Youtube
Dugaan Plagiasi Lagu "Halo-Halo Bandung", Dosen Unair Sebut Bisa Pengaruhi Sejarah Bangsa

Dosen Unair mengatakan tindakan plagiasi terhadap lagu "Halo-Halo Bandung" merupakan suatu pelanggaran.


Perempuan WNI Diculik di Malaysia, Polisi Tangkap 14 Tersangka

2 hari lalu

Ilustrasi penyanderaan / sandera / penculikan. Shutterstock
Perempuan WNI Diculik di Malaysia, Polisi Tangkap 14 Tersangka

Seorang perempuan WNI diculik di Penang, Malaysia. Pelaku meminta tebusan hingga Rp1,7 miliar


Politbiro Korut Bicarakan Langkah Lanjutan dari Kunjungan Kim Jong Un ke Rusia

2 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi pabrik pembuatan pesawat di kota Komsomolsk-on-Amur di wilayah Khabarovsk, Rusia, 15 September 2023. KCNA melalui REUTERS
Politbiro Korut Bicarakan Langkah Lanjutan dari Kunjungan Kim Jong Un ke Rusia

Kim Jong Un memberi pengarahan kepada politbiro mengenai kunjungannya ke Rusia dan pertemuannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.


Meski Mobilnya Bermasalah, Tim Indonesia Naik Podium di MSF Enduro Malaysia

3 hari lalu

Pembalap tim asal Indonesia Redme Banteng Motorsport x KDRT di MSF Enduro 88 Lap Malaysia. (Foto: KDRT)
Meski Mobilnya Bermasalah, Tim Indonesia Naik Podium di MSF Enduro Malaysia

Tim balap asal Indonesia Redme Banteng Motorsport x Kurang Dana Racing Team (KDRT) mampu naik podium di MSF Enduro 88 Lap Malaysia.


Erdogan dan Anwar Ibrahim Bertemu di New York, Siap Kerja Sama Melawan Islamofobia

3 hari lalu

Presiden Turki, Tayyip Erdogan. REUTERS/Murad Sezer
Erdogan dan Anwar Ibrahim Bertemu di New York, Siap Kerja Sama Melawan Islamofobia

PM Malaysia Anwar Ibrahim bertemu dengan Presiden Turki Erdogan membahas kerja sama lebih kuat dalam menangani sentimen Islamofobia dan rasisme