TEMPO.CO, Washington-Rencana Presiden Amerika Serikat Barack Obama memindahkan kedutaan besar AS untuk Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem menjadi penting bagi dunia internasional. Mengapa?
Berikut alasan dunia internasional diyakini akan memprotes rencana Donald Trump memindahkan kedutaannya ke Yerusalem seperti dikutip dari CNN, 24 Januari 2017.
Baca juga:
10 Janji Donald Trump yang Ditepati dalam Tempo 48 Jam
Donald Trump Undang Netanyahu Bahas Konflik Israel-Palestina
1. Pemindahan kedutaan AS dari Tel Aviv ke Yerusalem menjadi bukti bahwa AS mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Ini berarti Donald Trump membalikkan kesepakatan internasional yang dicapai 70 tahun lalu. Pemindahan kedutaan AS ini juga dianggap sebagai sinyal efektif tentang berakhirnya upaya untuk mendamaikan Israel dan Palestina.
2.Dalam pemetaan wilayah oleh PBB tahun 1947, Yerusalem dipisahkan dengan menamainya sebagai kota internasional. Namun perang yang diikuti deklarasi kemerdekaan oleh Israel setahun kemudian membuat Yerusalem terbelah. Ketika perang usai pada tahun 1949, wilayah gencatan senjata di perbatasan atau dinamai Garis Hijau (karena gars-garisnya menggunakan tinta warna hijau), terbelah. Wilayah barat dikuasai oleh Israel dan wilayah timur oleh Yordania, termasuk Kota Tua yang terkenal itu.
3. Selama Perang Enam Hari tahun 1967, Israel kemudian menguasai Yerusalem Timur. Sejak itu, seluruh kita di bawah kekuasaan Israel. Namun Palestina dan masyarakat internasional tetap memandang Yerusalem Timur sebagai ibu kota masa depan negara Palestina.
4. Dua negara pernah mendirikan kedutaan besarnya di Yerusalem yakni, Belanda dan Costa Rica.Tepatnya sebelum tahun 1980.
5. Pada Juli 1980, Israel mengeluarkan undang-undang yang mendeklarasikan Yerusalem sebagai ibu kota kesatuan Israel. Dewan Keamanan PBB kemudian mengeluarkan resolusi untuk mengecam aneksasi Israel terhadap Yerusalem Timur. Israel dihukum telah melakukan pelanggaran hukum internasional.
6. Costa Rica dan El Salvador yang terakhir memindahkan kedutaannya keluar dari Yerusalem tahun 2006. Kedua negara memindahkan kedutaannya ke Tel Aviv. Sehingga sampai sekaranng tidak ada kedutaan berdiri di Yerusalem. Sebanyak 86 kedutaan negara asing berkantor di Tel Aviv.
7. Namun sejumlah negara masih memiliki kantor konsulat di Yerusalem termasuk Amerika Serikat, Inggris dan Prancis.
8. Kongres mengeluarkan undang-undang untuk memindahkan kedutaan AS dari Tel Aviv ke Yerusalem tahun 1995. Para pendukung undang-undang ini mengatakan AS seharusnya menghormati pilihan Israel terhadap Yerusalem sebagai ibu kota negara dan mengakuinya.
8. Tetapi ejak dulu Amerika Serikat tidak pernah mendirikan kedutaan di Yerusalem. Kedutaan selalu berada di Tel Aviv.
CNN | MARIA RITA