TEMPO.CO, Beijing - Ketua Propaganda Cina Liu Yunshan bertemu dengan pendiri media sosial Facebook, Mark Zuckerberg, di Beijing, Cina, Sabtu, 19 Maret 2016. Yunshan tersenyum saat berjabat tangan dengan Zuckerberg. Sejumlah media menyebut pertemuan ini sebagai pertemuan langka.
Pasalnya, Zuckerberg, yang hadir di Beijing untuk menghadiri forum pembangunan Cina, mendapat kesempatan bertemu dengan Yunshan. Sedangkan Cina dengan tegas melarang warganya menggunakan Facebook.
Dalam pertemuan itu, Yunshan, yang juga pemimpin senior Partai Komunis Cina, seperti dilansir dari Xinhua, 19 Maret 2016, mengatakan ruang maya merupakan ruang umum bagi manusia, sehingga ada pertanggungjawaban yang umum bagi masyarakat internasional untuk membangun sebuah komunitas berbagi masa depan di ruang maya.
Selain itu, seperti dilansir dari laman Guardian, 20 Maret 2016, Yunshan berharap Facebook dapat berbagi pengalaman dengan perusahaan media sosial Cina untuk perkembangan Internet ke arah yang lebih baik sehingga bermanfaat bagi setiap warga negara.
Cina pernah menyerukan pembentukan satu sistem Internet global dan kerja sama dengan semua negara untuk membuat aturan tentang penggunaan Internet untuk mempromosikan pengawasan. Gagasan pembentukan sistem ini ditolak para aktivis karena akan mengekang kemerdekaan menyampaikan pendapat.
Zuckerberg sendiri telah lama mendekati pemimpin Cina dalam upaya perusahaannya mendapatkan akses ke negara dengan jumlah pengguna Internet terbesar di dunia—668 juta pada tahun lalu—itu, tapi upayanya selalu berakhir sia-sia.
XINHUA | THE GUARDIAN | MECHOS DE LAROCHA
