TEMPO.CO, Athena - Arkeolog Amerika Serikat menemukan kerangka prajurit berusia lebih dari 3.500 tahun bersama timbunan besar harta karun di sebuah makam kuno di Yunani.
"Harta karun itu adalah penemuan terpenting dalam 65 tahun terakhir di Yunani," kata kementerian Kebudayaan Yunani, dikutip dari laman Guardian, Selasa, 26 Oktober 2015.
Peti mati kayu dari prajurit tak dikenal--kemungkinan orang penting di zamannya--ditemukan di situs Istana Nestro era peradaban Messenia di Semenanjung Peloponnese, Yunani.
Dia dikuburkan bersama berbagai perhiasan antara lain emas murni, serangkaian mutiara, cincin meterai, pedang perunggu dengan gagang emas dan gading, vas perak dan sisir gading.
Arkeolog, Jack L Davis dan Sharon R Stocker dari Universitas Cincinnati, mengidentifikasi lebih dari 1.400 jenis perhiasan yang kualitasnya menunjukan pengaruh Minoans--peradaban yang berkembang di Pulau Kreta dari sekitar 2000 SM--di era akhir Messenia.
Perhiasan tampak dihiasi dengan gaya Minoans yang menampilkan tokoh-tokoh dewa, hewan dan motif tumbuhan.
Peradaban Messenia menyebar dari Peloponnese di seluruh Mediterania timur pada abad kedua SM. Makam, dengan panjang 2,4 meter dan lebar 1,5 meter, telah digali sejak Mei dekat Pylos, di situs Istana Nestor.
Reruntuhan Istana Nestor yang dibangun antara 1300 dan 1200 SM, baru ditemukan pada 1939.
THE GUARDIAN | MECHOS DE LAROCHA
