TEMPO.CO, Washington - Delegasi pejabat top Amerika Serikat akan menghadiri acara pemakaman perdana menteri pertama Singapura Lee Kuan Yew pada Minggu, 29 Maret 2015.
Delegasi itu terdiri antara lain mantan Presiden AS Bill Clinton, mantan Menteri Luar Negeri Henry Kissinger, dan mantan penasehat presiden bidang keamanan nasional Thomas Donilon.
Delegasi ini, seperti dikutip dari Straits Times, adalah mereka yang memiliki kedekatan yang kuat dengan Asia. Henry Kissinger, misalnya, disebut sebagai sahabat dekat Lee Kuan Yew.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan delegasi pejabat top AS ini dikirim karena Lee Kuan Yew sangat mendukung Amerika.
"Dia seorang manusia hebat, pemimpin hebat dan teman yang baik bagi Amerika Serikat dan kami akan merindukan nasehatnya yang bijak, kami akan merindukan suaranya, kami akan merindukan visinya," kata Wakil Menteri Luar Negeri AS Tony Blinken kepada wartawan usai memberikan pernyataan turut berduka di buku tamu di Kedutaan Besar Singapura.
Puncak prosesi pemakaman Lee Kuan Yew diadakan pada hari Minggu, 29 Maret 2015. Singapura berduka selama tujuh hari setelah Lee Kuan Yew dinyatakan meninggal pada Rabu, 23 Maret 2015.
STRAITS TIMES | MARIA RITA
