Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Pamer Pengalaman 30 Tahun ke Obama  

Editor

Rini Kustiani

Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Barack Obama di Hotel Westin, Beijing, 10 November 2014. TEMPO/Ananda Teresia
Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Barack Obama di Hotel Westin, Beijing, 10 November 2014. TEMPO/Ananda Teresia
Iklan

TEMPO.CO, Beijing - Presiden Joko Widodo mengatakan Indonesia memiliki pengalaman panjang dalam mengatasi ekstremisme dan radikalisme. Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi kepada Presiden Amerika Serikat Barack Obama dalam pertemuan bilateral.

"Masalah ekstremisme dan radikalisme, kami punya pengalaman selama 30 tahun," kata Jokowi kepada Obama di Hotel Westin, Senin, 10 November 2014. Pada masa pemerintahannya, Jokowi menegaskan akan menambah pendekatan untuk mengatasi radikalisme. (Baca: Obama: Indonesia Berkontribusi pada Keamanan Dunia)

Pendekatan yang akan ditambah adalah melalui budaya dan keagamaan. "Akan kami tambah pendekatannya untuk mengatasi radikalisme. Ditambah pendekatan budaya dan keagamaan," ujarnya. (Baca: Ikuti Protokol, Jokowi Bertemu Obama Pakai Jas)

Jokowi menuturkan Indonesia menginginkan stabilitas keamanan di kawasan. Untuk mencapai tujuan tersebut, Jokowi mengimbau Amerika untuk meningkatkan kerja sama, khususnya di bidang keamanan. "Kami ingin stabilitas keamanan di kawasan lebih baik. Maka, kerja sama kita harus ditingkatkan, khususnya di bidang keamanan," katanya. (Baca: Jokowi Jadi Primadona di APEC)

Dalam pertemuan dengan Obama itu, Jokowi menggunakan bahasa Indonesia dengan dibantu penerjemah. Sedangkan Obama menggunakan bahasa Inggris yang juga dibantu penerjemah. (Baca: Ingin Bangun 24 Pelabuhan, Jokowi Tiru Cina)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jokowi didampingi oleh beberapa menteri dalam pertemuan itu. Mereka yaitu Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, dan Wakil Ketua DPD Gusti Kanjeng Ratu Hemas. (Baca juga: Di Beijing, Jokowi Sentil Kualitas Produk Cina)

ANANDA TERESIA

Topik terhangat:

APEC | TrioMacan | Kisruh DPR | Susi Pudjiastuti | Lulung Dipecat

Berita terpopuler lainnya:
Demi Anak Kecil, Mata Jokowi Tepercik Tinta
Ini Kata PDIP Pasca-Kesepakatan Dua Koalisi
Baghdadi, Pemimpin ISIS, Terluka Parah

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Zulkifli Hasan: Kebijakan Ekonomi APEC Harus Rangkul Semua Anggota

6 hari lalu

Ekonomi APEC memperkuat kemitraan kawasan Asia Pasifik.
Zulkifli Hasan: Kebijakan Ekonomi APEC Harus Rangkul Semua Anggota

APEC perlu terus berkomitmen mendorong kebijakan perdagangan yang berkelanjutan dan inklusif.


Mendag Ajak APEC Perkuat Sistem Perdagangan Multilateral

6 hari lalu

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. (ANTARA/HO-Humas Kementerian Perdagangan/aa/FR)
Mendag Ajak APEC Perkuat Sistem Perdagangan Multilateral

Menteri Perdagangan APEC harus mendorong agar KTM WTO ke-13 tahun 2024 mampu memberikan hasil yang signifikan.


BRIN-APEC Bahas Potensi AI untuk Mitigasi Pandemi Covid-19 dan Tantangannya

8 hari lalu

Ilustrasi Layanan Telemedicine. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
BRIN-APEC Bahas Potensi AI untuk Mitigasi Pandemi Covid-19 dan Tantangannya

Beberapa negara termasuk Indonesia disebut telah memakai AI saat pandemi Covid-19 ini.


Mendag Hadiri Pertemuan Menteri Perdagangan APEC di Amerika

8 hari lalu

Mendag Hadiri Pertemuan Menteri Perdagangan APEC di Amerika

Indonesia mendukung pengembangan sistem perdagangan, khususnya di kawasan Asia Pasifik.


Melalui IPEF, Indonesia Berkomitmen Capai Pertumbuhan Inklusif di Kawasan Indo-Pasifik

18 Maret 2023

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam pembukaan Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2023 di Jakarta International Expo pada Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Melalui IPEF, Indonesia Berkomitmen Capai Pertumbuhan Inklusif di Kawasan Indo-Pasifik

Pemerintah berkomitmen mencapai pertumbuhan inklusif dan berkelanjutan tidak hanya di Indonesia, tapi juga di kawasan Indo-Pasifik dan ASEAN.


Istana Pastikan Jokowi Sehat Usai Temui Pemimpin Hong Kong yang Positif Covid-19

21 November 2022

Presiden Joko Widodo bersiap memberi keterangan pers di VVIP I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis 17 November 2022. Presiden Joko Widodo akan bertolak menuju Bangkok, Thailand untuk menghadiri KTT APEC ke-29. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Istana Pastikan Jokowi Sehat Usai Temui Pemimpin Hong Kong yang Positif Covid-19

Istana memastikan Presiden Jokowi dalam kondisi yang baik meski sempat bertemu dengan Chief Executive Daerah Adminitrasi Khusus Hong Kong John Lee.


William Wongso sebagai Culinary Advisor di KTT G20, Ini Profil Pakar Kuliner Nusantara

21 November 2022

Chef William Wongso menyebut Indonesia masih kurang chef yang memahami kuliner nasional. Dok. Sheraton Senggigi Beach Resort
William Wongso sebagai Culinary Advisor di KTT G20, Ini Profil Pakar Kuliner Nusantara

William Wongso dipercaya sebagai Culinary Advisor di KTT G20. Begini profil pakar kuliner dan penulis buku Cita Rasa Indonesia ini.


Airlangga Usul 3 Langkah Menteri-Menteri Negara APEC Atasi Krisis Global

19 November 2022

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan pandangannya dalam sesi pleno VII B20 Summit Indonesia 2022 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin 14 November 2022. ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Aditya Pradana Putra
Airlangga Usul 3 Langkah Menteri-Menteri Negara APEC Atasi Krisis Global

Airlangga mengatakan APEC perlu mengembangkan pendekatan kreatif, modern, dan komprehensif untuk mendukung perdagangan yang tangguh dan inklusif.


AS akan Bantu Thailand Kembangkan Reaktor Nuklir Kecil

19 November 2022

Wakil Presiden AS Kamala Harris menggelar konferensi pers dalam kunjungannya ke zona demiliterisasi (DMZ) yang memisahkan Korea Selatan dengan Korea Utara, di Panmunjom, Korea Selatan, 29 September 2022. REUTERS/Leah Millis/Pool
AS akan Bantu Thailand Kembangkan Reaktor Nuklir Kecil

AS akan membantu Thailand mengembangkan tenaga nuklir melalui reaktor kecil kelas baru


Jokowi Cerita Rela Tinggalkan KTT APEC Demi Hadiri Muktamar Muhammadiyah

19 November 2022

Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo memberi hormat sebelum memasuki pesawat kepresidenan di Terminal VVIP I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis 17 November 2022. Presiden Joko Widodo akan bertolak menuju Bangkok, Thailand untuk menghadiri KTT APEC ke-29. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Jokowi Cerita Rela Tinggalkan KTT APEC Demi Hadiri Muktamar Muhammadiyah

Jokowi menyampaikan terima kasih kepada organisasi Muhammadiyah untuk dukungannya dalam penanganan Covid-19 di tiga tahun terakhir.