TEMPO.CO, Gyeongju – Acara penyambutan 560 mahasiswa tahun pertama di Universitas Busan, Korea Selatan, berakhir bencana. Acara yang dilangsungkan di sebuah resor di Kota Gyeongju, sekitar 80 kilometer dari kampus mereka, terpaksa gagal karena atap dari bangunan tersebut runtuh dan memakan korban jiwa.
Menurut laporan dari Layanan Darurat Korea Selatan, seperti diberitakan CNN, 10 mahasiswa dilaporkan tewas dan 100 orang lainnya mengalami luka-luka. Dua korban luka di antaranya mengalami luka berat, tetapi tidak mengancam jiwa.
Kejadian ini terjadi pada Senin, 17 Februari 2014 pukul 21.11 waktu setempat. Kantor berita Korea Selatan Yonhap melaporkan sejumlah petugas penyelamat masih terus berusaha mengevakuasi korban selama berjam-jam. Kuat dugaan masih ada korban tertimbun reruntuhan.
Pihak berwenang masih menyelidiki penyebab runtuhnya atap bangunan. Namun, kuat dugaan atap bangunan roboh akibat tak kuat menahan salju yang terus mengguyur wilayah ini. Bahkan, tim penyelamat pun sempat kesulitan mencapai lokasi acara akibat beberapa jalan yang terblokir salju.
Mengetahui insiden ini, Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban. “Hati saya sangat sakit dan sedih,” katanya dalam sebuah pernyataan. Ia meminta pihak terkait untuk melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap kecelakaan ini.
ANINGTIAS JATMIKA | CNN
Terpopuler
Hong Kong Setuju Ada Pelabuhan Militer Cina
106 Orang Tewas dalam Serangan Islamis di Nigeria
Tarif Hotel Meningkat, Jemaah Umrah Saudi Mengeluh
Pasukan Oposisi Memecat Panglima FSA
Rusia Barter Minyak Iran dengan Reaktor Pembangkit