TEMPO.CO , Ho Chi Minh - Seorang aktivis pro-demokrasi Vietnam ditangkap dan ditahan minimal empat bulan dengan tudingan mengorganisasi kegiatan terorisme.
Media pemerintah melaporkan Nguyen Quoc Quan, yang memegang paspor Amerika Serikat, ditangkap di Tan Son Nhat International Airport, Ho Chi Minh, pada 17 April lalu. Tapi berita penangkapannya baru muncul ke publik hari Ahad kemarin berkat permohonan Viet Tan, kelompok advokasi tempat dia bekerja.
Menurut aporan Tuoi Tre, organisasi pemuda komunis yang berafiliasi kepada pemerintah, Quan tertangkap membawa dokumen pelatihan teroris. Dokumen itu dikatakan untuk menghasut demonstrasi di Ho Chi Minh serta provinsi lain pada perayaan penyatuan kembali Vietnam Utara dan Selatan pada Hari Buruh esok.
Kelompok Viet Tan--yang memiliki kantor di California, Jepang, Australia, dan Prancis--menulis di situsnya bahwa organisasi ini berkomitmen pada perdamaian dan perjuangan tanpa kekerasan. Mereka juga membela hak asasi manusia dan mempromosikan demokrasi.
Tuduhan terorisme yang dilontarkan pemerintah terhadap Quan, 58 tahun, mereka sebut sebagai "Benar-benar palsu dan tidak berdasar."
TRIP B | CNN