TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan niaga di Paris, pada hari Rabu, 30 Oktober 2024, membatalkan keputusan pemerintah Prancis yang melarang perusahaan Israel mendirikan stan atau memamerkan perangkat keras di pameran dagang pertahanan Euronaval. "Pengadilan memerintahkan penyelenggara untuk menangguhkan pelaksanaan tindakan yang diambil terhadap perusahaan peserta pameran Israel yang stannya dilarang di pameran Euronaval 2024 hingga tanggal penutupan pameran”, kata putusan tersebut.
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, memuji putusan pengadilan tersebut. Ia menyebutnya sebagai kemenangan signifikan terhadap keputusan yang tidak adil dan tidak demokratis oleh pemerintah Prancis. "Hasil ini merupakan kemenangan krusial bagi keadilan dan pesan yang jelas terhadap upaya untuk melemahkan Israel dalam perang melawan kekuatan jahat," katanya di X.
Pada pertengahan Oktober, pemerintah Prancis mengatakan kepada penyelenggara Euronaval bahwa delegasi Israel yang ambil bagian dalam pameran dagang tahun ini, dari tanggal 4-7 November, tidak akan diizinkan mendirikan stan untuk memamerkan perangkat keras. Hal ini memicu kemarahan dari Israel.
Keputusan pengadilan muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Prancis. Sebelumnya Presiden Emmanuel Macron mengkritik korban sipil dalam perang Israel melawan Hizbullah di Lebanon dan Hamas di Jalur Gaza.
Macron bersikeras bahwa penghentian ekspor senjata yang digunakan Israel dalam kedua operasi adalah satu-satunya cara untuk menghentikan konflik tersebut.
Seorang pengacara yang mewakili perusahaan-perusahaan Israel setelah mereka mengajukan banding atas larangan tersebut, Patrick Klugman, memuji keputusan pengadilan pada hari Rabu sebagai kemenangan bagi supremasi hukum. "Apa pun maksud dan tujuan yang dikemukakan, dari tingkat tertinggi negara hingga perusahaan penyelenggara, tindakan yang perlu dicatat di sini jelas tidak berdasar dan melanggar hukum," katanya.
Euronaval merupakan acara dua tahunan yang menarik peserta pameran pertahanan angkatan laut dari seluruh dunia. Pada akhir Mei, kehadiran produsen pertahanan Israel di pameran pertahanan dan keamanan darat Eurosatory dilarang oleh pemerintah, sebelum akhirnya diizinkan oleh pengadilan Prancis.
AL ARABIYA
Pilihan editor: Top 3 Dunia: Israel Hancurkan Sistem Rudal Iran hingga Tentara Israel Tewas di Gaza