Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Top 3 Dunia : Sugiono Jalani Tugas Pertama sebagai Menteri Luar Negeri

Reporter

image-gnews
Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono saat ditemui di Gedung Pancasila, Kompleks Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Senin, 21 Oktober 2024. Tempo/Savero Aristia Wienanto
Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono saat ditemui di Gedung Pancasila, Kompleks Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Senin, 21 Oktober 2024. Tempo/Savero Aristia Wienanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 dunia pada Rabu, 23 Oktober 2024, diurutan pertama berita tentang Menteri Luar Negeri Sugiono yang menjalani tugas pertamanya sebagai menteri luar negeri. Sugiono bukan seorang diplomat sehingga banyak orang menantikan sepak terjangnya ke depan.     

Pengamat Timur Tengah Smith Alhadar mengatakan kekurangan menteri luar negeri yang bukan dari diplomat karier adalah minimnya pengalaman, keterampilan berdiplomasi, dan wawasan yang luas. Diplomasi adalah seni mewujudkan yang tidak mungkin menjadi mungkin. Karena itu, selain pengetahuan formal, diplomasi perlu ada sentuhan pribadi kreatif yang tidak ada dalam texbook 

Berikut top 3 dunia selengkapnya: 

1. Menlu Sugiono Bukan dari Diplomat, Apa Kelebihan dan Kekurangannya?

Pengamat Timur Tengah Smith Alhadar merespons soal penunjukan soal latar belakang Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono yang bukan berasal dari kalangan diplomat karier. Menurut dia, kekurangan menteri luar negeri yang bukan dari diplomat karier adalah minimnya pengalaman, keterampilan berdiplomasi, dan wawasan yang luas. Meski begitu, Alhadar menyebut terdapat pula sejumlah kelebihan yang dimiliki Sugiono sebagai menlu non-diplomat karier yakni Sugiono dapat menggagas hal baru dan memberikan perspektif baru dalam menjalankan diplomasi yang tidak menjadi pertimbangan pendahulunya.  

Alhadar menuturkan bahwa dalam menjalankan diplomasi yang efektif, seorang menlu harus memiliki pemahaman yang memadai tentang ilmu hubungan internasional hingga geopolitik global, regional, dan domestik.

Baca selengkapnya di sini 

2. Sugiono Bertolak ke Rusia Hadiri KTT BRICS Plus 2024

Tidak sampai 24 jam setelah pelantikannya, Menteri Luar Negeri RI yang baru Sugiono pada Selasa, 24 Oktober 2024, bertolak ke Kazan, Rusia, untuk memenuhi undangan KTT BRICS Plus 2024 yang akan diselenggarakan Presidensi Rusia Vladimir Putin pada 23-24 Oktober 2024.
Menlu Sugiono ditugaskan hadir sebagai Utusan Khusus Presiden RI Prabowo Subianto pada pertemuan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ini adalah tugas perdana Sugiono ke luar negeri setelah resmi dilantik sebagai Menteri Luar Negeri RI. Kementerian Luar Negeri RI dalam keterangan menyatakan kehadiran Sugiono di forum ini menegaskan komitmen Indonesia untuk terus berperan aktif dalam forum-forum internasional dan memperkuat hubungan dengan seluruh negara termasuk negara-negara anggota BRICS.

BRICS adalah suatu forum kerja sama yang dibentuk Brazil, Rusia, India, Cina dan Afrika Selatan untuk membahas isu-isu global terkini. Pada awal tahun 2024, sejumlah negara lain yakni UAE, Iran, Mesir, Ethiopia telah bergabung menjadikan keanggotaannya kini sembilan negara.

Baca selengkapnya di sini 

3. Barat Kecam Pelanggaran HAM di Xinjiang, Cina: Bagaimana dengan Gaza?

Australia, Amerika Serikat dan 13 negara Barat lainnya mengkritik Cina di PBB pada Selasa atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia di Xinjiang dan Tibet. Kecaman ini mendorong Cina balik mengecam mereka karena mengabaikan “neraka” di Jalur Gaza akibat genosida Israel, sekutu Barat.

Perdebatan mengenai perlakuan Cina terhadap warga Uighur dan umat Muslim lainnya telah menjadi kejadian biasa di PBB di New York dan Dewan Hak Asasi Manusia PBB di Jenewa.

Sebuah laporan PBB yang dirilis dua tahun lalu mengatakan “penahanan sewenang-wenang dan diskriminatif” yang dilakukan Cina terhadap warga Uighur dan Muslim lainnya di wilayah Xinjiang mungkin merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan. Dikatakan bahwa “pelanggaran HAM yang serius” telah dilakukan.

Baca selengkapnya di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menlu Sugiono Bertemu Sekjen PLO di KTT BRICS, Tegaskan Dukungan RI untuk Palestina

4 jam lalu

Sugiono berjalan saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Sugiono terpilih sebagai Menteri Luar Negeri dalam kabinet itu. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Menlu Sugiono Bertemu Sekjen PLO di KTT BRICS, Tegaskan Dukungan RI untuk Palestina

Menlu Sugiono dan Sekjen PLO mengadakan pertemuan di sela-sela KTT BRICS di Rusia. Sugiono menegaskan dukungan RI untuk Palestina.


Sugiono Tegaskan Komitmen Indonesia Dukung Palestina

5 jam lalu

Para delegasi menghadiri sesi pleno saat Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidatonya secara virtual pada KTT BRICS 2023 di Sandton Convention Center di Johannesburg, Afrika Selatan pada 23 Agustus 2023. GIANLUIGI GUERCIA/Pool via REUTERS
Sugiono Tegaskan Komitmen Indonesia Dukung Palestina

Sugiono menegaskan kembali komitmen kuat Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk mencapai kemerdekaan.


Sugiono Bertemu Menteri Ekonomi Malaysia Bahas Isu Bilateral dan Regional

6 jam lalu

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono saat ditemui di Gedung Pancasila, Kompleks Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Senin, 21 Oktober 2024. Tempo/Savero Aristia Wienanto
Sugiono Bertemu Menteri Ekonomi Malaysia Bahas Isu Bilateral dan Regional

Sugiono melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Ekonomi Malaysia Mohd Rafizi Bin Ramli membahas isu-isu bilateral dan regional.


Sugiono Rapat dengan Presiden New Development Bank di KTT BRICS Plus

17 jam lalu

Sugiono berjalan saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Sugiono terpilih sebagai Menteri Luar Negeri dalam kabinet itu. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Sugiono Rapat dengan Presiden New Development Bank di KTT BRICS Plus

Sugiono menyampaikan berbagai program strategis nasional dalam pertemuan dengan Presiden New Development Bank


Harapan Vladimir Putin di KTT BRICS

18 jam lalu

Vladimir Putin merupakan Presiden Rusia periode 2012 sampai saat ini. Putin pernah menikah dengan Lyudmila Shkrebneva, seorang mantan pramugari pada tahun 1983 lalu bercerai pada 2013. Sejak perceraian itu, Putin tidak pernah menikah lagi sehingga membuat posisi ibu negara di Rusia kosong. Namun, Putin dikabarkan punya kekasih yang lebih muda bernama Alina Kabaeva, seorang mantan atlet gimnastik Rusia. Hubungan keduanya sangat tertutup dan tidak terikat pernikahan. REUTERS
Harapan Vladimir Putin di KTT BRICS

KTT BRICS tahun ini bertujuan menawarkan sebuah visi baru global multilateralisme


Persahabatan Xi Jinping dan Putin di Tengah-tengah Hegemoni Amerika Serikat

22 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina  Xi Jinping menghadiri upacara minum teh di taman Zhongnanhai Beijing, Cina 16 Mei 2024. Xi Jinping dan Vladimir Putin menjanjikan
Persahabatan Xi Jinping dan Putin di Tengah-tengah Hegemoni Amerika Serikat

Xi Jinping dan Putin menjalin sebuah "persahabatan tanpa batas" di tengah-tengah pengaruh AS di dunia.


Menlu Sugiono Diutus Prabowo ke KTT BRICS, Bawa Agenda Ini

1 hari lalu

Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang juga Waketum Partai Gerindra, Sugiono, berbicara soal namanya yang digadang-gadang akan jadi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran di Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola
Menlu Sugiono Diutus Prabowo ke KTT BRICS, Bawa Agenda Ini

Menlu Sugiono bertolak ke KTT BRICS di Kazan, Rusia, sebagai tugas pertamanya.


Top 3 Dunia: Menlu Sugiono Hadir di KTT BRICS hingga Tugas Diplomasi dari Prabowo

1 hari lalu

Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang juga Waketum Partai Gerindra, Sugiono, berbicara soal namanya yang digadang-gadang akan jadi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran di Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola
Top 3 Dunia: Menlu Sugiono Hadir di KTT BRICS hingga Tugas Diplomasi dari Prabowo

Top 3 dunia kemarin adalah Menlu Sugiono ke KTT BRICS, hingga tugas diplomasi dari Prabowo.


Menlu Sugiono Bukan dari Diplomat, Apa Kelebihan dan Kekurangannya?

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono mengantar eks Menlu Retno Marsudi meninggalkan kantor Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Senin, 21 Oktober 2024. Tempo/Savero Aristia Wienanto
Menlu Sugiono Bukan dari Diplomat, Apa Kelebihan dan Kekurangannya?

Pengamat berkomentar soal kelebihan dan kekurangan Menlu Sugiono dari kalangan non-diplomat.


Sugiono Bertolak ke Rusia Hadiri KTT BRICS Plus 2024

1 hari lalu

Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang juga Waketum Partai Gerindra, Sugiono, berbicara soal namanya yang digadang-gadang akan jadi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran di Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola
Sugiono Bertolak ke Rusia Hadiri KTT BRICS Plus 2024

Sugiono pada Selasa, 22 Oktober 2024, bertolak ke Kazan, Rusia, untuk memenuhi undangan KTT BRICS Plus 2024. Ini adalah tugas pertamanya sebagai menlu