Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

UNRWA: Warga Palestina di Gaza Utara Sedang Menunggu Kematian

image-gnews
Warga Palestina mengungsi setelah diperintahkan oleh militer Israel untuk mengevakuasi bagian utara Gaza di tengah operasi militer Israel, di Jabalia, Jalur Gaza Utara 22 Oktober 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Warga Palestina mengungsi setelah diperintahkan oleh militer Israel untuk mengevakuasi bagian utara Gaza di tengah operasi militer Israel, di Jabalia, Jalur Gaza Utara 22 Oktober 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi untuk Palestina atau United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) menyebut rakyat Palestina di utara Gaza berada dalam ambang kematian seiring meningkatnya serangan Israel di wilayah tersebut. Menurut UNRWA, rakyat di utara Gaza itu kesulitan memenuhi kebutuhan dasar hidup mereka. 

“Staf kami melaporkan bahwa mereka tidak dapat menemukan makanan, air, atau perawatan medis,” kata Komisaris Jenderal UNRWA Phillippe Lazzarini pada Selasa, 22 Oktober 2024, dikutip dari Anadolu, Kamis, 24 Oktober 2024.

Lazzarini mengatakan kondisi yang memprihatinkan di Gaza itu dapat dilihat dari banyaknya mayat yang mudah ditemui. 

“Bau kematian tercium di mana-mana karena mayat-mayat tergeletak di jalan atau di bawah reruntuhan. Misi untuk membersihkan mayat-mayat atau memberikan bantuan kemanusiaan ditolak,” ujarnya. 

Militer Israel meningkatkan serangan masif mereka di Gaza utara di tengah pengepungan yang telah menyebabkan puluhan ribu orang kekurangan makanan dan air. Menurut otoriter kesehatan Palestina, lebih dari 600 orang tewas dan ribuan lainnya terluka sejak serangan dimulai pada 5 Oktober.

“Di Gaza utara, orang-orang hanya menunggu kematian,” ucap Lazzarini. “Mereka merasa terlantar, putus asa, dan sendirian. Mereka hidup dari jam ke jam, takut mati setiap detiknya.”

Lebih lanjut, kepala UNRWA itu menyerukan gencatan senjata segera untuk memungkinkan mobilisasi kemanusiaan yang aman bagi keluarga yang ingin meninggalkan Gaza utara.

“Sepanjang perang tahun lalu, sejumlah staf UNRWA tetap tinggal di utara dan melakukan hal yang mustahil untuk memberikan bantuan kepada para pengungsi internal,” tuturnya. “Ini adalah tindakan minimum untuk menyelamatkan nyawa warga sipil yang tidak ada hubungannya dengan konflik ini.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut laporan Anadolu, serangan Israel terhadap Gaza utara merupakan episode terbaru dalam perang genosida Israel yang telah menewaskan lebih dari 42.700 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai hampir 100.300 orang lainnya sejak tahun lalu menyusul serangan Hamas.

Perang Israel di Gaza telah menyebabkan hampir seluruh penduduk wilayah itu mengungsi di tengah blokade yang terus berlanjut dan menyebabkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Adapun Israel berhadapan dengan kasus genosida di Mahkamah Internasional atas tindakan mereka di Gaza.

ANADOLU 

Pilihan editor: Siapa Hashem Safieddine, Calon Pemimpin Hizbullah yang Dibunuh Israel?

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


FPN Serukan NU-Muhammadiyah Bersatu Kepung Kedutaan AS: Hentikan Bantuan Militer ke Israel

4 jam lalu

Ratusan umat muslim melakukan aksi Indonesia For Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta, Jumat 7 Juni 2024. Dalam aksinya massa mengutuk apa yang terjadi di Gaza, Palestina, merupakan genosida dan pelanggaran HAM berat. Perbuatan Israel adalah bentuk kezaliman yang melanggar hukum internasional dan resolusi-resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). TEMPO/Subekti.
FPN Serukan NU-Muhammadiyah Bersatu Kepung Kedutaan AS: Hentikan Bantuan Militer ke Israel

NU dan Muhammadiyah harus bersatu kepung kedutaan Amerika, untuk menekan pemerintah AS agar menghentikan dukungan militernya terhadap Israel.


Menlu Sugiono Bertemu Sekjen PLO di KTT BRICS, Tegaskan Dukungan RI untuk Palestina

5 jam lalu

Sugiono berjalan saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Sugiono terpilih sebagai Menteri Luar Negeri dalam kabinet itu. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Menlu Sugiono Bertemu Sekjen PLO di KTT BRICS, Tegaskan Dukungan RI untuk Palestina

Menlu Sugiono dan Sekjen PLO mengadakan pertemuan di sela-sela KTT BRICS di Rusia. Sugiono menegaskan dukungan RI untuk Palestina.


Sugiono Tegaskan Komitmen Indonesia Dukung Palestina

6 jam lalu

Para delegasi menghadiri sesi pleno saat Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidatonya secara virtual pada KTT BRICS 2023 di Sandton Convention Center di Johannesburg, Afrika Selatan pada 23 Agustus 2023. GIANLUIGI GUERCIA/Pool via REUTERS
Sugiono Tegaskan Komitmen Indonesia Dukung Palestina

Sugiono menegaskan kembali komitmen kuat Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk mencapai kemerdekaan.


Wall Street Journal: Yahya Sinwar Tolak Tawaran untuk Melarikan Diri dari Gaza

11 jam lalu

Yahya Sinwar. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Wall Street Journal: Yahya Sinwar Tolak Tawaran untuk Melarikan Diri dari Gaza

Yahya Sinwar menolak untuk pergi dari Gaza karena ingin meningkatkan perlawanan militer terhadap Israel.


UNDP: Perang Memundurkan Perekonomian Gaza Kembali ke 1950-an

18 jam lalu

Seorang warga Palestina berjalan melewati puing-puing rumah yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 4 September 2024. REUTERS/Hatem Khaled
UNDP: Perang Memundurkan Perekonomian Gaza Kembali ke 1950-an

Operasi militer Israel terhadap Gaza dan wilayah yang diduduki lainnya membuat perekonomian Palestina hancur.


Sejarah Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang Dikabarkan Dibakar Israel

1 hari lalu

Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina. (ANTARA/HO-MER-C)
Sejarah Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang Dikabarkan Dibakar Israel

Rumah Sakit Indonesia di Gaza dibangun pada 2011 melalui sumbangan dari Indonesia senilai 9 juta dolar AS.


Irlandia Susun RUU Larangan Perdagangan di Permukiman Ilegal Israel

1 hari lalu

Pada 2016, Simon Harris dipercaya menjadi Menteri Kesehatan Irlandia. Ia dilantik saat usianya 29 tahun. Sebelumnya, Simon pernah mejabat sebagai Menteri Negara Bagian di Departemen Keuangan PER dan Taoiseach pada 2014 hingga 2016. The Irish Times
Irlandia Susun RUU Larangan Perdagangan di Permukiman Ilegal Israel

Pemerintah Irlandia sedang menyusun RUU yang melarang impor dari Wilayah Palestina yang Diduduki oleh Israel (OPT) karena melanggar hukum kemanusiaan


Israel Kembali Lakukan Kejahatan Perang, Bakar Rumah Sakit Indonesia di Gaza

1 hari lalu

Gambar satelit menunjukkan area di sekitar Rumah Sakit Indonesia, selama gencatan senjata sementara antara kelompok Islam Palestina Hamas dan Israel, di Gaza 26 November 2023. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
Israel Kembali Lakukan Kejahatan Perang, Bakar Rumah Sakit Indonesia di Gaza

Israel mengepung rumah sakit Indonesia dan membakarnya, UNRWA desak Israel beri akses penyelamatan


Norwegia Desak Perusahaan Hindari Bisnis Pendukung Pendudukan Israel di Palestina

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Norwegia Espen Barth Eide. Shutterstock
Norwegia Desak Perusahaan Hindari Bisnis Pendukung Pendudukan Israel di Palestina

Norwegia menyerukan kepada perusahaan-perusahaan lokal untuk menghindari kegiatan bisnis yang akan "mendukung penjajahan Israel atas Palestina."


Barat Kecam Pelanggaran HAM di Xinjiang, Cina: Bagaimana dengan Gaza?

1 hari lalu

Perwakilan Tetap Tiongkok untuk PBB, Fu Cong di markas besar PBB di New York City, New York, 18 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Barat Kecam Pelanggaran HAM di Xinjiang, Cina: Bagaimana dengan Gaza?

Kecaman ini mendorong Cina balik mengecam mereka karena mengabaikan "neraka" di Jalur Gaza akibat genosida Israel, sekutu Barat.