Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Reaksi Sekutu Israel atas Kematian Yahya Sinwar

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Yahya Sinwar. REUTERS/Mohammed Salem
Yahya Sinwar. REUTERS/Mohammed Salem
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hamas belum memberikan komentar atas klaim tentara Israel bahwa pasukannya telah menewaskan pemimpin kelompok tersebut di Gaza selatan pada Rabu, 16 Oktober 2024. Israel telah mengklaim bahwa pasukannya telah menewaskan pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, dalam sebuah serangan di Jalur Gaza selatan.

Militer Israel mengkonfirmasi kematian Sinwar pada Kamis, namun Hamas belum mengomentari klaim tersebut. Menurut pernyataan militer Israel, Sinwar tewas pada Rabu setelah tentara "menewaskan tiga pejuang."

Pada Agustus, Hamas menunjuk pemimpinnya di Gaza, Sinwar, sebagai kepala biro politik kelompok tersebut untuk menggantikan Ismail Haniyeh. Haniyeh dibunuh dalam sebuah kunjungan ke Iran pada 31 Juli.

Berikut adalah beberapa reaksi atas kematian Sinwar, dimulai dari mereka yang paling dekat dengan situasi tersebut:

Israel

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel telah "menyelesaikan urusannya" dengan Sinwar, namun "perang belum berakhir."

Netanyahu mengatakan dalam sebuah pidato yang disiarkan televisi bahwa "cahaya mengalahkan kegelapan" di wilayah tersebut dan bahwa kematian Sinwar merupakan "tengara penting" dalam kemunduran kelompok tersebut.

Hamas tidak akan lagi memerintah Gaza, katanya. Sementara itu, Menteri Luar Negeri Israel Katz menyebut tewasnya Sinwar sebagai "pencapaian militer dan moral bagi tentara Israel," sementara Benny Gantz, ketua Partai Persatuan Nasional Israel, mengucapkan selamat kepada militer Israel.

"Ini adalah pencapaian penting dengan pesan yang jelas - kami akan mengejar musuh-musuh kami sampai akhir, kapan pun dan di mana pun," tulis Gantz di platform sosial X.

Ia mengatakan bahwa militer Israel "akan terus beroperasi di Jalur Gaza untuk tahun-tahun mendatang, dan sekarang serangkaian pencapaian dan penyingkiran Sinwar harus dimanfaatkan untuk mewujudkan kembalinya para tawanan yang diculik dan pergantian kekuasaan Hamas."

Keluarga tawanan Israel

Kelompok kampanye Israel, Hostages and Missing Families Forum, menyambut baik pernyataan tentara Israel, dan mengatakan kematian Sinwar akan membantu "mengamankan" pembebasan para tawanan yang masih berada di Gaza.

Forum ini "menyambut baik pembunuhan Yahya Sinwar dan mendesak untuk memanfaatkan pencapaian besar ini untuk mengamankan kembalinya para sandera," katanya dalam sebuah pernyataan.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Israel Rilis Detik-detik Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Tewas Dibunuh

2 jam lalu

Israel mengklaim telah menewaskan Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, dalam sebuah serangan di Gaza, 17 Oktober 2024. Israel tengah mengautopsi tiga jenazah yang salah satu di antaranya memiliki kemiripan dengan pemimpin Hamas tersebut. REUTERS
Israel Rilis Detik-detik Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Tewas Dibunuh

Militer Israel merilis video yang menunjukkan detik-detik Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar tewas dibunuh.


Melawan hingga Napas Terakhir, Begini Yahya Sinwar Menemui Kematiannya

4 jam lalu

Seorang pria yang menurut tentara Israel adalah pemimpin Hamas, Sinwar, terlihat di Tal Al-Sultan, dalam tangkapan layar dari video selebaran yang diperoleh pada 17 Oktober 2024. Pasukan Pertahanan Israel/Handout via REUTERS
Melawan hingga Napas Terakhir, Begini Yahya Sinwar Menemui Kematiannya

Yahya Sinwar yang menjadi buronan nomor satu Israel akhirnya menemui kematiannya dengan perlawanan sengit hingga titik napas terakhirnya.


PP Muhammadiyah Berduka atas Kematian Yahya Sinwar

4 jam lalu

Yahya Sinwar. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
PP Muhammadiyah Berduka atas Kematian Yahya Sinwar

PP Muhammadiyah menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya Yahya Sinwar yang dibunuh oleh Israel secara biadab


Yahya Sinwar Tewas, Benjamin Netanyahu Pastikan Perang Gaza Tetap Lanjut

6 jam lalu

Israel mengklaim telah menewaskan Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, dalam sebuah serangan di Gaza, 17 Oktober 2024. Israel tengah mengautopsi tiga jenazah yang salah satu di antaranya memiliki kemiripan dengan pemimpin Hamas tersebut. REUTERS
Yahya Sinwar Tewas, Benjamin Netanyahu Pastikan Perang Gaza Tetap Lanjut

Benjamin Netanyahu menyatakan perang akan terus berlanjut. Padahal keluarga para sandera di Israel berharap gencatan senjata segara dilakukan.


Terungkap, Ini Alasan Negara Arab Segan Melawan Israel

7 jam lalu

Warga Palestina memeriksa reruntuhan bangunan sekolah untuk mencari para korban setelah terkena serangan Israeldi tengah konflik Israel-Hamas, di Kota Gaza, 1 September 2024.  Sekolah tersebut yang menjadi tempat penampungan warga Palestina terlantar akibat perang. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
Terungkap, Ini Alasan Negara Arab Segan Melawan Israel

Negara-negara Arab segan untuk melawan Israel kzrena beberapa alasan mulai dari aspek politik, ekonomi hingga diplomasi.


Top 3 Dunia: Wali Kota Lebanon Tewas, Komandan Al Quds Masih Sehat

9 jam lalu

Anak-anak pengungsi melukis batu di pantai tempat mereka berlindung, di tengah permusuhan antara Hizbullah dan pasukan Israel, di Beirut, Lebanon, 16 Oktober 2024. REUTERS/Louisa Gouliamaki
Top 3 Dunia: Wali Kota Lebanon Tewas, Komandan Al Quds Masih Sehat

Top 3 dunia adalah Wali Kota Lebanon tewas, Komandan Brigade Al Quds masih sehat setelah dikabarkan wafat.


ILO: Ekonomi Runtuh, Pengangguran di Gaza Mencapai 80%

13 jam lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di depan gedung UNRWA (Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB), setelah pasukan Israel mundur dari sebagian kamp pengungsi Jabalia, menyusul penggerebekan, di Jalur Gaza utara, 30 Mei 2024. REUTERS/Mahmoud Isa
ILO: Ekonomi Runtuh, Pengangguran di Gaza Mencapai 80%

ILO mengatakan ekonomi Gaza hancur lebur sejak perang Israel Hamas meletus.


Yahya Sinwar, Pemimpin Hamas yang Berkomitmen Basmi Israel

17 jam lalu

Demonstran membawa foto mendiang pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, mendiang pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah, dan pemimpin Hamas Yahya Sinwar, selama protes untuk mendukung Lebanon dan Gaza pada peringatan satu tahun serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober, di Tunis, Tunisia, 7 Oktober 2024. REUTERS/Jihed Abidellaoui
Yahya Sinwar, Pemimpin Hamas yang Berkomitmen Basmi Israel

Yahya Sinwar diduga telah tewas dalam serangan tentara Israel di Gaza, Kamis, 17 Oktober 2024.


Ini Kelemahan Israel yang Bikin Netanyahu Kewalahan

18 jam lalu

Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 13 Mei 2024. GIL COHEN-MAGEN/Pool via REUTERS
Ini Kelemahan Israel yang Bikin Netanyahu Kewalahan

Meski dikenal sebagai negara yang kuat di bidang militer, ada beberapa kelemahan Israel yang bisa mengancam stabilitas negara.


BREAKING NEWS: Israel Selidiki Kematian Yahya Sinwar

18 jam lalu

Seorang pengunjuk rasa pro-Palestina mengangkat potret pemimpin Hamas Yahya Sinwar di luar acara kampanye untuk calon presiden Demokrat dan Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris di New York City, Amerika Serikat, 14 Agustus 2024. REUTERS/DAVID 'DEE' DELGADO
BREAKING NEWS: Israel Selidiki Kematian Yahya Sinwar

IDF menyelidiki apakah pemimpin Hamas Yahya Sinwar terbunuh oleh tentara di Gaza