Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Tornado Terbesar dan Paling Mematikan di Dunia

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Ilustrasi tornado. Pexels/Ralph W Lambrecht
Ilustrasi tornado. Pexels/Ralph W Lambrecht
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSalah satu bencana alam dahsyat dan paling berbahaya adalah angin Tornado. Angin ini mampu menghancurkan apa saja yang dilaluinya sehingga bisa menyebabkan kerusakan dan menelan korban jiwa.

Tornado biasanya terbentuk dari badai petir yang sangat kuat dan dapat mencapai kecepatan angin hingga 500 kilometer per jam.

Dalam sejarah dunia, tercatat ada 5 tornado terbesar di dunia dan cukup mematikan yang pernah terjadi. Berikut rangkuman informasinya untuk Anda.

Tornado Terbesar di Dunia

Di bawah ini adalah 5 tornado terbesar dan paling mematikan di dunia yang telah menelan ratusan hingga ribuan korban jiwa dikutip dari laman ThoughtCo.

1. Daulatpur-Saturia Tornado, Bangladesh (1989)

Tornado terbesar dan paling mematikan pertama di dunia adalah  Daulatpur-Saturia Tornado di Bangladesh yang terjadi pada tahun 1989.

Bencana tersebut menelan sekitar 1.300 korban jiwa yang melalui Wilayah Dhaka. Tak hanya korban jiwa, tornado ini juga menyebabkan kerusakan yang cukup parah. Sebagian besar disebabkan karena konstruksi bangunan di daerah kumuh yang tidak mampu menahan kekuatan angin.

Akibatnya, lebih dari 20 desa rata dengan tanah, 80.000 orang kehilangan tempat tinggal dan sekitar 12.000 orang terluka.

Sebelum dilanda bencana mematikan tersebut, kota-kota seperti Daulatpur dan Saturia mengalami kekeringan ekstrem hingga enam bulan lamanya yang memungkinkan terjadi kondisi tornadic,

2. Tri-State Tornado (1925)

Tri-State Tornado adalah tornado terbesar kedua dan paling mematikan di dunia yang terjadi pada tahun 1925.

Tornado ini dianggap sebagai tornado paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat dengan korban tewas hingga 695 orang dan lebih dari 2.000 orang terluka.

Angin mematikan tersebut melalui jalur sepanjang 291 mil yang melintasi Missouri, Indiana, and Illinois, di mana sebagian besar kematian terjadi di Illinois selatan.

Kecepatan Tri-State Tornado diperkirakan melebihi 300 mph yang menghancurkan 15.000 rumah.

3. The Great Natchez Tornado (1840)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada tahun 1840, The Great Natchez Tornado melanda wilayah Natchez dan Mississippi. Tornado tersebut memegang rekor sebagai satu-satunya tornado besar di Amerika Serikat yang menewaskan lebih banyak orang daripada melukainya.

Setidaknya ada 317 korban jiwa dengan sebagian besar korban berada di kapal datar yang tinggal di sepanjang sungai Mississippi. Bahkan, korban jiwa bencana ini mungkin saja jauh lebih besar karena kematian budak tidak dihitung pada masa itu. 

Ratusan budak terbunuh, rumah rata dengan tanah, hingga hutan tumbang karena bencana mematikan tersebut.

4. The St. Louis-East St. Louis Tornado (1896)

The St. Louis-East St. Louis Tornado (1896) adalah tornado terbesar keempat dan paling mematikan di dunia yang melanda kota besar St. Louis, Missouri dan kota tetangganya East St. Louis pada tahun 1896.

Jumlah korban tewas mencapai 255 orang. Namun, jumlah tersebut bisa saja lebih karena orang-orang yang berada di perahu mungkin tersapu arus sungai.

5. The Tupelo Tornado (1936)

Satu lagi tornado terbesar dan paling mematikan di dunia, yakni The Tupelo Tornado yang terjadi pada 5 April 1956.

Tornado tersebut melanda Tupelo dan Mississippi yang menyebabkan kerusakan parah. 48 blok kota hancur dan menewaskan 233 orang. 

Tahun tersebut menjadi tahun badai yang mematikan, karena malam berikutnya tornado juga melandai Gainesville Georgia dan menewaskan 203 orang akibat dari banyaknya bangunan runtuh dan terbakar.

Demikianlah informasi mengenai 5 tornado terbesar dan mematikan di dunia. Semoga bermanfaat, ya.

AULIA ULVA

Pilihan Editor: Tim Riset ITB Pastikan Proses Pusaran Angin Kencang Rancaekek Seperti Tornado

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hujan Tumbangkan Pohon Besar di Kampus ITB, Dua Orang Terluka

13 jam lalu

Ilustrasi pohon tumbang. Wrkf.org
Hujan Tumbangkan Pohon Besar di Kampus ITB, Dua Orang Terluka

Pohon tumbang saat angin kencang dan hujan lebat melanda area sekitar kampus MBA ITB. Pohon bertumbangan juga di lokasi lain di Bandung.


Intensitas Hujan Meningkat, Yogyakarta Tetapkan Siaga Darurat Hidrometeorologi Basah

16 jam lalu

Petugas TRC BPBD D.I Yogyakarta melihat kondisi jalan Gunung Kelir-Kutogiri yang tertutup material tanah longsor di Perbukitan Menoreh, Girimulyo, Kulon Progo, D.I Yogyakarta, Selasa, 16 November 2021. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Intensitas Hujan Meningkat, Yogyakarta Tetapkan Siaga Darurat Hidrometeorologi Basah

Masyarakat dan juga kalangan wisatawan yang mempersiapkan rencana liburan ke Yogyakarta perlu mewaspadai potensi akibat cuaca buruk seiring meningkatnya intensitas hujan awal November 2024 ini.


BNPB Sebut Satu Orang Meninggal Akibat Angin Kencang di Bantul

1 hari lalu

Kondisi pasca bencana angin kencang di Kabupaten Bantul, Provinsi DIY, Sabtu 2 November 2024. Sumber Foto/Video: BPBD Kab Bantul
BNPB Sebut Satu Orang Meninggal Akibat Angin Kencang di Bantul

BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi di musim peralihan dari kemarau ke hujan.


Rumah Roboh Akibat Hujan Disertai Angin Kencang di Bantul, Satu Warga Meninggal

1 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
Rumah Roboh Akibat Hujan Disertai Angin Kencang di Bantul, Satu Warga Meninggal

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda hampir seluruh wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta, termasuk Bantul, menelan korban jiwa.


Banjir di Spanyol, Gedung Pengadilan Diubah Jadi Kamar Mayat

2 hari lalu

Warga berjalan berjalan melewati gerbong-gerbong dan mobilyang terdampar akibat banjir di sepanjang rel kereta api, di Alfafar, Spanyol, 31 Oktober 2024. REUTERS/Susana Vera
Banjir di Spanyol, Gedung Pengadilan Diubah Jadi Kamar Mayat

Banjir yang terjadi di Spanyol menyebabkan sekitar 205 orang meninggal dan puluhan lainnya hilang.


Hujan Es Disertai Angin Kencang di Depok, Jadwal Perjalanan KRL Commuter Terdampak

7 hari lalu

Hujan es disertai angin kencang di  Depok menyebabkan seng tersangkut di Kawat Listrik Aliran Atas KRL Commuter di Kecamatan Cipayung, Senin petang, 28 Oktober 2024. Foto : Istimewa
Hujan Es Disertai Angin Kencang di Depok, Jadwal Perjalanan KRL Commuter Terdampak

DPKP Depok masih melakukan pendataan rumah rusak dan pohon tumbang akibat hujan es disertai angin kencang tersebut.


Prakiraan Cuaca Sepekan Jawa Barat, BMKG: Banyak Hujan Lebat Mulai Awal November

8 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Prakiraan Cuaca Sepekan Jawa Barat, BMKG: Banyak Hujan Lebat Mulai Awal November

Potensi hujan sedang hingga sangat lebat disertai petir atau angin kencang berpeluang terjadi di banyak daerah Jawa Barat per 1 November 2024.


BPBD: Atap Stadion Wibawa Mukti dan Puluhan Lapak di Bekasi Roboh Diterjang Angin Kencang

13 hari lalu

Ilustrasi Angin Puting Beliung (ANTARA FOTO/HO-BMKG)
BPBD: Atap Stadion Wibawa Mukti dan Puluhan Lapak di Bekasi Roboh Diterjang Angin Kencang

BPBD Kabupaten Bekasi belum dapat memperkirakan kerugian materil maupun jumlah pedagang yang terdampak.


Atap Stadion Wibawa Mukti Roboh saat Hujan Disertai Angin Kencang di Bekasi, Polisi: Tidak Ada Korban Jiwa

14 hari lalu

Foto udara Stadion Wibawa Mukti,Jalan Cikarang Baru Raya, Kabupaten Bekasi,  Jawa Barat. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Atap Stadion Wibawa Mukti Roboh saat Hujan Disertai Angin Kencang di Bekasi, Polisi: Tidak Ada Korban Jiwa

Atap Stadion Wibawa Mukti Bekasi yang ambruk akibat angin kencang itu berada di area Tribun Barat.


Hujan Lebat dan Angin Kencang Melanda Sleman, Rumah hingga Baliho Ambruk

21 hari lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
Hujan Lebat dan Angin Kencang Melanda Sleman, Rumah hingga Baliho Ambruk

BMKG Yogyakarta telah mengeluarkan peringatan dini untuk potensi hujan lebat disertai angin kencang di wilayah Sleman pekan ini.