Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lika-liku Julian Assange Bebas: Pendiri WikiLeaks yang Bolak-balik Terancam Ekstradisi

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pendiri WikiLeaks Julian Assange tiba di Pengadilan Distrik Amerika Serikat di Saipan, Kepulauan Mariana Utara, AS, 26 Juni 2024. REUTERS/Issei Kato
Pendiri WikiLeaks Julian Assange tiba di Pengadilan Distrik Amerika Serikat di Saipan, Kepulauan Mariana Utara, AS, 26 Juni 2024. REUTERS/Issei Kato
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri WikiLeaks Julian Assange bebas dari penjara di Inggris dan menempuh perjalanan kembali ke negara asalnya di Australia pada Senin, 24 Juni 2024.

Ia bebas setelah mencapai kesepakatan dengan Departemen Kehakiman Amerika Serikat agar ia setuju untuk mengaku bersalah melanggar undang-undang spionase AS.

Profil Julian Assange

Assange lahir di Townsville, Australia, pada Juli 1971. Ia merupakan pendiri WikiLeaks. WikiLeaks itu sendiri merupakan situs web di mana orang bisa memberikan atau membocorkan dokumen atau informasi rahasia. 

Di masa remajanya, ia mendapatkan reputasi sebagai programmer komputer yang canggih dan pada tahun 1995 ia mengaku bersalah dan didenda karena melakukan peretasan. Di akhir usia 20-an, dia kuliah di Universitas Melbourne untuk belajar matematika dan fisika.

Situs web buatannya menjadi terkenal pada bulan April 2010 ketika menerbitkan video rahasia yang menunjukkan serangan helikopter AS pada 2007 yang menewaskan selusin orang di ibukota Irak, Baghdad, termasuk dua staf kantor berita Reuters.

Pembocoran ini membuat marah dan malu para politisi dan pejabat militer AS, yang mengatakan bahwa hal ini membahayakan nyawa. Kemudian Pengadilan Swedia memerintahkan penahanan Assange pada November 2010 sebagai hasil dari investigasi atas tuduhan kejahatan seks yang dibuat oleh dua orang relawan WikiLeaks Swedia. 

Orang-orang mengambil bagian dalam protes di luar kedutaan AS di Brussels ketika banding terakhir pendiri WikiLeaks Julian Assange terhadap ekstradisinya ke AS disidangkan di London,

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia ditangkap oleh polisi Inggris pada Desember 2010 dengan Surat Perintah Penangkapan Eropa (EAW) yang dikeluarkan oleh Swedia. Assange membantah tuduhan tersebut dan mengatakan sejak awal bahwa itu adalah dalih untuk mengekstradisinya ke Amerika Serikat untuk menghadapi tuntutan atas ribuan rilis WikiLeaks. WikiLeaks menjadi fenomenal lantaran memuat ribuan kawat rahasia Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat. 

Mencari suaka politik

Pada Juni 2012, tak lama setelah Mahkamah Agung Inggris menolak gugatan terakhirnya terhadap ekstradisi ke Swedia, ia memasuki kedutaan Ekuador di London untuk mencari suaka.

Ekuador memberikan suaka politik kepada Assange pada Agustus 2012. Polisi Inggris melakukan penjagaan sepanjang waktu untuk mencegah pelariannya, dengan mengatakan bahwa ia akan ditangkap jika ia pergi.

Kebuntuan ini membuat Julian Assange tinggal di tempat yang sempit di kedutaan. Jaksa Swedia membatalkan penyelidikan mereka pada 2017 tetapi polisi Inggris mengatakan bahwa dia akan tetap ditangkap jika dia meninggalkan kedutaan karena kegagalannya untuk menyerahkan diri dengan jaminan.

YOLANDA AGNE | IDA ROSDALINA | NABILLA AZZAHRA
Pilihan editor: Pendiri WikiLeaks Julian Assange Bebas dari Penjara

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Julian Assange, Pendiri Wikileaks, dan Pertarungan Hukum

7 hari lalu

Orang-orang mengambil bagian dalam protes di luar kedutaan AS di Brussels ketika banding terakhir pendiri WikiLeaks Julian Assange terhadap ekstradisinya ke AS disidangkan di London,
Profil Julian Assange, Pendiri Wikileaks, dan Pertarungan Hukum

Julian Assange akan mengaku bersalah karena melanggar hukum spionase AS dalam sebuah kesepakatan yang akan mengakhiri masa tahanannya.


Pendiri WikiLeaks Julian Assange Bebas dari Penjara

7 hari lalu

Pendiri WikiLeaks Julian Assange memegang dokumen di lokasi yang disebutkan di London, Inggris, dalam gambar diam dari video yang dirilis 25 Juni 2024.
Pendiri WikiLeaks Julian Assange Bebas dari Penjara

Julian Assange mencapai kesepakatan dengan Departemen Kehakiman AS, yang membebaskan dia setelah mendekam lebih dari satu dekade di penjara.


Berantas Judi Online, Polri Kerja Sama dengan Interpol dan Negara Tetangga

7 hari lalu

Satgas Pemberantasan Judi Online menangkap 18 tersangka dari 3 situs judi online, yakni 1XBET, Liga Ciputra dan W88. TEMPO/Jihan Ristiyanti.
Berantas Judi Online, Polri Kerja Sama dengan Interpol dan Negara Tetangga

Dalam kerja sama ini, Polri bertujuan meningkatkan pertukaran informasi dengan Interpol dalam menangani judi online.


Data Pemain Judi Online di Indonesia versi Menkopolhukam

18 hari lalu

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto di gedung Kemenkopolhukam RI, Jakarta Pusat, Selasa, 19 Maret 2024. ANTARA/Walda Marison
Data Pemain Judi Online di Indonesia versi Menkopolhukam

Menkopolhukam mengatakan, mayoritas masyarakat kelas menengah ke bawah melakukan deposit untuk bermain judi online dengan nilai hingga Rp 200 ribu.


Perpes Judi Online Ditargetkan Rampung Pekan Ini, Satgas Bakal Gandeng Interpol dan Kemlu

18 hari lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Perpes Judi Online Ditargetkan Rampung Pekan Ini, Satgas Bakal Gandeng Interpol dan Kemlu

Satgas Judi Online akan bekerja sama dengan interpol dan Kemlu untuk menjembatani server luar sehingga tidak bisa masuk ke Indonesia


DPO Kasus Ferienjob Enik Waldkonig Ditangkap di Italia, Ini Kata Kuasa Hukum

18 hari lalu

Enik Waldkonig, WNI tinggal di Jerman tersangka dugaan  TPPO, FOTO: istimewa
DPO Kasus Ferienjob Enik Waldkonig Ditangkap di Italia, Ini Kata Kuasa Hukum

Interpol menangkap Enik Rutita alias Enik Waldkonig yang diduga merekrut ribuan mahasiswa Indonesia untuk ikut program magang ferienjob


4 Fakta Seputar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Soal Harun Masiku

19 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, seusai memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi Jakarta, Senin, 10 Juni 2024. Dalam pemeriksaan ini penyidik KPK melakukan penyitaan Handphone milik Hasto Kristiyanto, dalam penyidikan perkara dugaan suap penetapan anggota DPR RI periode 2019 - 2024 dengan tersangka politikus PDI Perjuangan, Harun Masiku.   TEMPO/Imam Sukamto
4 Fakta Seputar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Soal Harun Masiku

Fakta-fakta mengenai pemeriksaan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto soal suap yang melibatkan Harun Masiku


Interpol Tangkap DPO Kasus Ferienjob Enik Waldknig Saat Berlibur di Italia

19 hari lalu

Enik Waldkonig, WNI tinggal di Jerman tersangka dugaan  TPPO, FOTO: istimewa
Interpol Tangkap DPO Kasus Ferienjob Enik Waldknig Saat Berlibur di Italia

Interpol menangkap Enik Waldknig, WNI di Jerman tersangka kasus ferienjob, saat berlibur di Italia.


Dua WNI Jadi Buronan Interpol di Kasus Ferienjob, Kuasa Hukum Sebut Polisi Tahu Keberadaan Kliennya di Jerman

22 hari lalu

Enik Waldkonig, WNI tinggal di Jerman tersangka dugaan  TPPO, FOTO: istimewa
Dua WNI Jadi Buronan Interpol di Kasus Ferienjob, Kuasa Hukum Sebut Polisi Tahu Keberadaan Kliennya di Jerman

Kuasa hukum dua WNI yang jadi buronan interpol mengaku heran Mabes Polri tiba-tiba menerbitkan DPO untuk kliennya dalam kasus TPPO ferienjob.


Dua Tersangka Kasus TPPO Ferienjob di Jerman Masuk Red Notice, Belum Tercantum di Website Interpol

25 hari lalu

Kadiv Hubinter Polri Irjen Pol. Krishna Murti menjelaskan, pemerintah Indonesia secara keseluruhan memberikan bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina sejumlah 51,5 ton. Namun, 26,5 ton dikelola oleh Polri, Sabtu, 4 November 2023, di Bandara Halim Perdanakusuma. Foto: Istimewa
Dua Tersangka Kasus TPPO Ferienjob di Jerman Masuk Red Notice, Belum Tercantum di Website Interpol

Nama Ami dan Enik, dua tersangka TPPO ferienjob yang kabarnya berada di Jerman belum muncul di website Interpol, meski sudah mendapat red notice.