Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Akui Empat Sandera Tewas di Gaza, Akibat Serangan Udara IDF

Reporter

image-gnews
Orang-orang yang mengenakan kostum menandai hari raya Yahudi Purim, sebuah perayaan keselamatan umat Yahudi dari genosida di Persia kuno, berjalan melewati plakat bergambar sandera yang diculik dalam serangan mematikan 7 Oktober terhadap Israel oleh kelompok Islam Palestina Hamas dari Gaza, di Tel  Aviv, Israel, 24 Maret 2024. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Orang-orang yang mengenakan kostum menandai hari raya Yahudi Purim, sebuah perayaan keselamatan umat Yahudi dari genosida di Persia kuno, berjalan melewati plakat bergambar sandera yang diculik dalam serangan mematikan 7 Oktober terhadap Israel oleh kelompok Islam Palestina Hamas dari Gaza, di Tel Aviv, Israel, 24 Maret 2024. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Militer Israel mengatakan empat sandera Israel lainnya yang diculik oleh Hamas pada 7 Oktober telah meninggal di Gaza dan jenazah mereka masih berada di sana. Keempat pria tersebut diidentifikasi sebagai Chaim Peri, 80 tahun, Yoram Metzger, (80), Amiram Cooper, (84), dan Nadav Popplewell, (51).

Empat warga Israel yang disandera oleh Hamas pada 7 Oktober dan seorang paramedis yang terbunuh setelah dia "meninggalkan rumahnya untuk menyelamatkan nyawa" telah dipastikan tewas, kata Pasukan Pertahanan Israel pada Senin.

Keluarga para sandera Nadav Popplewell, Yoram Metzger, Amiram Cooper dan Haim Perry diberitahu bahwa mereka “tidak lagi hidup” dan bahwa Hamas masih memiliki jenazah mereka, kata IDF.

“Hati kami tertuju pada keluarga mereka,” kata juru bicara IDF Daniel Hagari. “Kami minta maaf. Kami tidak bisa menyelamatkan mereka tepat waktu.”

Hagari juga mengumumkan kematian paramedis Dolev Yehud, 35 tahun, yang dibunuh pada 7 Oktober.

“Dia meninggalkan rumahnya untuk menyelamatkan nyawa,” kata Hagari, seraya menambahkan bahwa Yehud meninggalkan istrinya yang sedang hamil dan ketiga anaknya.

Kematian tersebut diumumkan ketika proposal gencatan senjata Israel yang didukung oleh Presiden Joe Biden ditentang oleh para menteri ekstremis sayap kanan di pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

IDF mengatakan keputusannya untuk "mengumumkan tewasnya empat sandera didasarkan pada intelijen."

“Kami memperkirakan mereka berempat terbunuh bersama di wilayah Khan Yunis beberapa bulan lalu saat ditahan oleh Hamas,” kata Hagari tentang Popplewell, Metzger, Cooper dan Perry.

Hagari tidak mengatakan bagaimana mereka meninggal. Namun pada Maret, juru bicara Brigade Al-Qassam Abu Ubaida mengumumkan bahwa Perry, Metzger dan Cooper termasuk di antara tujuh sandera yang tewas dalam serangan udara Israel di Gaza.

Bulan lalu, Popplewell terlihat dalam video propaganda yang dirilis oleh Hamas, media Israel melaporkan.

Popplewell, berusia 51 tahun dan berkewarganegaraan ganda Israel-Inggris, ditawan bersama ibunya dari rumah mereka di Nirim kibbutz. Saudaranya, Roi Popplewell, tewas dalam serangan itu, menurut media Israel.

“Kibbutz Nirim mengumumkan dengan kesedihan yang mendalam atas kematian korban penculikan Nadav Popplewell di penawanan Hamas di Gaza,” kata komunitas tersebut dalam sebuah pernyataan yang dirilis Senin.

Ibu Popplewell yang lanjut usia, Hanna Perry, termasuk di antara selusin sandera Israel yang dibebaskan pada 24 November sebagai bagian dari perjanjian gencatan senjata sementara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Metzger, berusia 80 tahun dan tinggal di kibbutz Nir Oz, terakhir terlihat hidup pada Desember dalam sebuah video yang dirilis oleh Hamas.

Pada saat itu, putranya, Guy, mengatakan kepada NBC News bahwa dia “sangat khawatir” terhadap ayahnya dan dia tampak “sangat, sangat lelah”.

“Dia terlihat sangat sakit, begitu juga teman-temannya,” kata Guy. “Kami sangat khawatir dengan kondisi mereka.”

Perry, yang juga berusia 80 tahun, dan tinggal di kibbutz yang sama dengan Metzger, kata Hagari.

“Haim adalah seorang aktivis perdamaian,” kata Hagari. “Dia percaya, dia berjuang, untuk hidup berdampingan antara Israel dan Palestina. Haim adalah seorang sukarelawan yang biasa mengangkut anak-anak yang sakit dari Gaza untuk menerima perawatan medis di Israel.”

Cooper, 85, adalah salah satu pendiri kibbutz Nir Oz, kata Hagari.

Yehud awalnya diyakini telah diculik oleh Hamas juga. Namun setelah tidak mendapat indikasi bahwa dia ditahan di Gaza, Israel memeriksa kembali sisa-sisa jenazah yang ditemukan di kibbutz Nir Oz dan mengidentifikasi jenazah Yehud, IDF melaporkan.

Jenazahnya diidentifikasi oleh Institut Kedokteran Forensik Nasional dan pangkalan militer Syura, kata IDF.

Sekitar 125 sandera Israel masih disandera hampir delapan bulan setelah mereka diculik dalam serangan mendadak mematikan oleh Hamas yang memicu serangan balasan Israel di Gaza.

Serangan ini menewaskan lebih dari 36.470 warga sipil Palestina, terutama perempuan dan anak-anak. Israel juga memberlakukan blokade atas bantuan kemanusiaan terutama pangan, sehingga menewaskan sedikitnya 37 anak-anak dan lansia di Gaza utara karena kelaparan.

Kelompok ini membebaskan 105 warga sipil selama gencatan senjata selama seminggu pada ovember. Sekitar 80 sandera yang ditangkap pada 7 Oktober diyakini masih hidup di Gaza, bersama dengan jasad 43 sandera lainnya.

Pilihan Editor: Militan Palestina Rilis Video Sandera Israel yang Masih Hidup

REUTERS | NBC

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Houthi Serang Lagi Kapal Israel, Kapal Tanker Amerika Serikat, dan Kapal Dagang Inggris di Laut Merah

29 menit lalu

Tentara Yaman dan milisi Houthi menyerang kapal yang berhubungan dengan Israel di Laut Hitam. Irna news
Houthi Serang Lagi Kapal Israel, Kapal Tanker Amerika Serikat, dan Kapal Dagang Inggris di Laut Merah

Kelompok Houthi di Yaman menggelar operasi militer besar di Laut Merah dan sekitarnya dan menyerang kapal-kapal yang berhubungan dengan Israel.


Ketua MPR Bambang Soesatyo Merespons Isu Aktual

37 menit lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.
Ketua MPR Bambang Soesatyo Merespons Isu Aktual

Bamsoet beri tanggapan terhadap isu nasional dan internasional.


Rusia Bersumpah akan Hancurkan Senjata Barat yang Dikirim ke Ukraina

4 jam lalu

Pernyataan Austin muncul setelah Perdana Menteri Slovakia Eduard Heger mengumumkan bahwa negaranya menyediakan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina. Sistem rudal Patriot juga melengkapi kelompok tempur multinasional NATO di Slovakia timur, yang mencakup elemen pertahanan udara dari Jerman dan Belanda.  Foto : Raytheon
Rusia Bersumpah akan Hancurkan Senjata Barat yang Dikirim ke Ukraina

Rusia bersumpah untuk menghancurkan senjata yang dikirim negara-negara Barat ke Ukraina, di tengah laporan rencana AS akan kirim Patriot dari Israel


Israel Buang Limbah ke Mata Air Warga Palestina di Tepi Barat

6 jam lalu

Seorang anak Palestina memegang boneka di kamp pengungsi Al-Faraa dekat Tubas, di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 10 Juni 2024. Pasukan Israel juga telah menghancurkan infrastruktur kamp, termasuk saluran pembuangan limbah, listrik, dan jaringan air, dan listrik telah diputus. REUTERS/Raneen Sawafta
Israel Buang Limbah ke Mata Air Warga Palestina di Tepi Barat

Pemukim Israel membuang limbah ke aliran mata air atau di utara kota Jerikho, Tepi Barat agar warga Palestina tidak punya air minum layak


Sembilan Pejalan Kaki Tewas Diseruduk Mobil di Seoul

7 jam lalu

Tim penyelamat bekerja di lokasi kecelakaan mobil yang mengakibatkan beberapa orang tewas dan terluka di pusat kota Seoul, Korea Selatan 1 Juli 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji
Sembilan Pejalan Kaki Tewas Diseruduk Mobil di Seoul

Setidaknya sembilan orang tewas dan empat lainnya terluka ketika sebuah mobil menabrak pejalan kaki di dekat balai kota Seoul pada Senin, kata polisi


Korban Serangan Hamas 7 Oktober Gugat Iran, Suriah dan Korea Utara di Pengadilan AS

8 jam lalu

Jonathan Greenblatt. Gage Skidmore/Wikipedia
Korban Serangan Hamas 7 Oktober Gugat Iran, Suriah dan Korea Utara di Pengadilan AS

Iran, Suriah dan Korea Utara dituduh memberi dukungan kepada Hamas dalam sebuah gugatan yang diajukan lebih dari 100 korban serangan 7 Oktober di Israel.


Malaysia Bersedia Kirim Pasukan Perdamaian bersama Indonesia ke Gaza

22 jam lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menjawab pertanyaan dewan dalam Sidang Dewan Rakyat di Kuala Lumpur, Selasa, 25 Juni 2024.
Malaysia Bersedia Kirim Pasukan Perdamaian bersama Indonesia ke Gaza

Malaysia bersedia bekerja sama dengan Indonesia termasuk mengirimkan pasukan perdamaian bersama ke Gaza, Palestina, jika diamanatkan PBB.


Militan Gaza Tembakkan Roket ke Israel, Bukti Perlawanan Palestina Masih Kuat

1 hari lalu

Seorang pria Palestina menggendong anak-anaknya saat dia berjalan di samping bangunan yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, 30 Juni 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Militan Gaza Tembakkan Roket ke Israel, Bukti Perlawanan Palestina Masih Kuat

Kelompok Jihad Islam Palestina menembakkan rentetan roket dari Gaza ke Israel pada Senin, 1 Juli 2024, dalam sebuah unjuk kekuatan.


Di Tengah Perang Gaza, PM Israel Benjamin Netanyahu Dapat Rumah Baru Seharga Rp 161 Miliar

1 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Di Tengah Perang Gaza, PM Israel Benjamin Netanyahu Dapat Rumah Baru Seharga Rp 161 Miliar

Meskipun masih memerangi Gaza, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dibikinkan rumah baru di Yerusalem.


Militer Israel Lancarkan Serangan ke Shejaia Gaza

1 hari lalu

Kondisi kamp pengungsi Al Shati yang diserang Israel, di Kota Gaza, 22 Juni 2024. Sedikitnya 42 orang tewas dalam serangan Israel di beberapa distrik di Kota Gaza di bagian utara daerah kantung Palestina, termasuk di Al Shati, salah satu kamp pengungsi bersejarah di Jalur Gaza. REUTERS/Ayman Al Hassi
Militer Israel Lancarkan Serangan ke Shejaia Gaza

Militer Israel telah masuk lebih jauh ke Shejaia wilayah utara Gaza, dan ke barat serta tengah Rafah. Setidaknya enam warga Palestina.