Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Antony Blinken Ingin Peringatkan Cina karena Dukung Industri Pertahanan Rusia

Reporter

image-gnews
Penampakan pesawat pembom strategis berkemampuan nuklir Tu-160M yang diterbangkan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kazan, Rusia 22 Februari 2024. Pesawat raksasa yang diberi nama
Penampakan pesawat pembom strategis berkemampuan nuklir Tu-160M yang diterbangkan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kazan, Rusia 22 Februari 2024. Pesawat raksasa yang diberi nama "Blackjaks" oleh aliansi militer NATO itu merupakan versi modern dari pesawat pembom era Perang Dingin. Sputnik/Dmitry Azarov/Pool via REUTERS
Iklan

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengutarakan rencana untuk memperingati otoritas Cina atas segala konsekuensi mengekspor bahan baku dari Rusia yang akan digunakan pada industri militer. Rencana ini diutarakan ketika Blinken hendak kunjungan kerja selama tiga hari ke Beijing pada Rabu, 24 April 2024. 

Dalam kunjungan kerja itu, Blinken dijadwalkan rapat dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi. Blinken berencana membicarakan soal kekhawatiran dukungan Cina ke industri pertahanan Rusia. Cina diduga mengekspor peralatan mesin, mikroelektronik, optik dan produk-produk lainnya yang bisa digunakan untuk membuat senjata di tengah perang Ukraina. Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen juga menerbitkan peringatan yang sama dengan Blinken saat kunjungan kerja ke Cina pada awal bulan lalu.       

“Kekhawatiran adalah dukungan Cina, Rusia secara besar-besaran membangun kembali industri pertahanannya, yang dampaknya bukan hanya ke perang Ukraina, namun juga ancaman yang lebih besar. Jadi ini sangat mengkhawatirkan bagi kami. Kami akan mengutarakan itu semua ke Cina dan mengutarakan niat kami agar Beijing membatasi dukungannya,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat.         

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat sebelumnya telah memperingatkan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghalangi Cina memberikan bantuan pada industri pertahanan Rusia. 

“Kami berkomitmen mengambil langkah-langkah yang diperlukan demi kepentingan nasional kami dan kami telah bersiap mengambil langkah-langkah ketika kami yakin perlu mengambil tindakan ketika perusahaan-perusahaan melakukan tindakan yang bertentangan dengan kepentingan kami dan melemahkan keamanan Ukraina serta Eropa,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat     

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Blinken telah menyinggung masalah ini ketika dia rapat dengan para pemimpin di G7 pada pekan ini di Italia. Amerika Serikat belum memberikan secara spesifik hukuman yang akan diberikan pada Beijing, namun Financial Times berdasarkan sejumlah sumber mewartakan sanksi-sanksi baru Amerika Serikat kemungkinan akan menyasar sejumlah institusi keuangan Cina.    
 

Sumber; RT.com 

Pilihan editor: DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

15 menit lalu

Salah satu orang terkaya di Singapura versi Forbes 2024, Li Xiting. Foto: Mindray
Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

Top 3 dunia kemarin adalah daftar konglomerat Singapura dan Korsel yang masuk daftar Forbes hingga Cina diminta membantu negara miskin dari utang.


Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

5 jam lalu

Saycuan hotpot &bbq/Saycuan
Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina


Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

13 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah


Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

14 jam lalu

Ilustrasi visa (Pixabay)
Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

Cina memperpanjang kebijakan bebas visa untuk 12 negara di Eropa dan Asia setelah kunjungan kerja Presiden Xi Jinping ke Prancis


Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

19 jam lalu

Ilustrasi pelayanan restoran. Shutterstock
Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

Layanan kepada pelanggan di restoran dipandang sebagai bagian dari makanan yang telah dibayar, jadi tak mengharapkan tip.


Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

22 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan penghargaan kepada seorang tentara yang terluka saat ia mengunjungi Rumah Sakit Universitas Staten Island, tempat tentara Ukraina dirawat karena cedera perang, di New York, AS, 18 September 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.


Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

23 jam lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, Tiongkok 4 November 2022. Kay Nietfeld/Pool via REUTER
Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.


Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

1 hari lalu

Seorang perwakilan dari kantor kejaksaan menunjukkan bagian dari rudal tak dikenal, yang diyakini pihak berwenang Ukraina dibuat di Korea Utara dan digunakan dalam serangan di Kharkiv awal pekan ini, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kharkiv, Ukraina 6 Januari 2024. REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy/File Photo
Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.


Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Patriark Kirill dari Moskow dan seluruh Rusia menghadiri kebaktian setelah upacara peresmian di Katedral Kabar Sukacita Kremlin di Moskow, Rusia 7 Mei 2024. Sputnik/Alexey Maishev/Kremlin via REUTERS
Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.


Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

1 hari lalu

Ilustrasi penjara. Sumber: aa.com.tr
Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.