Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Yahudi Isfahan, Komunitas Tertua di Iran

Reporter

image-gnews
Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Isfahan di Iran mendadak menarik perhatian masyarakat dunia usai dugaan serangan drone yang dilakukan Israel. Baik Iran maupun Israel memilih tak memperpanjang insiden tersebut. Iran menyebut bahwa serangan belum tentu dilakukan oleh Israel, sebaliknya Israel memilih bungkam.

Isfahan yang terletak di jalur dari Teheran ke Teluk Persia, menjadi tuan rumah salah satu komunitas Yahudi tertua di Persia. Komunitas Yahudi ini berasal dari berbagai periode sejarah awal seperti yang dilaporkan oleh sumber-sumber Pehlevi, Armenia, dan Muslim. 

Di tengah dugaan serangan Israel, di Isfahan saat ini terdapat sekitar 1.500 orang Yahudi Iran. Kota ini memiliki satu sinagoga pusat dan 13 sinagoga kecil. 

Menurut Perpustakaan Virtual Yahudi, yang pertama kali didokumentasikan pada masa pemerintahan penguasa Sassanid Frz pada tahun 472 M, komunitas Yahudi di kota tersebut menghadapi penganiayaan, termasuk eksekusi separuh penduduknya. Di bawah pemerintahan Arab sejak 641, komunitas ini sangat dinamis, dengan kawasan Yahudi di Isfahan, Jayy, menjadi begitu penting sehingga disebut "kota Yahudi". Isfahan juga merupakan tempat lahirnya gerakan sektarian Yahudi yang dipimpin oleh Abu 'Is pada masa Bani Umayyah.

Yahudi Isfahan Dianiaya Pada Abad ke-17 

Terkenal karena keilmuannya dalam tata bahasa dan penafsiran Ibrani, populasi Yahudi di kota ini diperkirakan berjumlah 15.000 pada abad ke-12 oleh Benjamin dari Tudela. Komunitas ini berkembang pesat di bawah dinasti Safawi, terlibat dalam berbagai kerajinan dan perdagangan. Namun, pada abad ke-17, orang-orang Yahudi setempat sangat menderita karena penganiayaan dan pemaksaan pindah agama. Penderitaan mereka selama periode ini didokumentasikan dengan baik dalam kronik-kronik Yudeo-Persia dan oleh berbagai saksi mata.

Kehidupan keagamaan Yahudi di Isfahan secara tradisional ortodoks, dengan beberapa sinagoga, sekolah, dan lembaga komunal. Pada abad ke-17 terjadi penerjemahan teks-teks alkitabiah ke dalam bahasa Persia, sehingga meningkatkan budaya sastra Yahudi. Namun, keunggulan komunitas tersebut menurun seiring dengan perpindahan ibu kota Dinasti Qajar ke Teheran pada akhir abad ke-18. Meskipun ada ancaman dari aktivitas misionaris pada abad ke-19, kehidupan budaya komunitas tersebut sebagian ditopang oleh pendirian sekolah Yahudi oleh Alliance Israélite Universelle pada tahun 1901.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Isfahan tetap menjadi tempat ziarah, khususnya makam Serah bat Asyer di dekat Pir Bakran, yang menandakan signifikansi budaya dan agama yang abadi bagi orang Yahudi.

Selain dihuni komunitas Yahudi tertua di Iran, Isfahan adalah salah satu kota paling terkenal dan bersejarah. Kota ini terkenal dengan masjid-masjidnya yang berwarna biru kehijauan dan ungu, jembatan melengkung yang indah, dan Grand Bazaar. Daerah ini juga menjadi tuan rumah sejumlah situs militer Iran.

JERUSALEM POST | NEW YORK TIMES 

Pilihan editor: Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

5 jam lalu

Dr. Adnan Al-Bursh. Istimewa
Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.


Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

6 jam lalu

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS
Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.


Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

6 jam lalu

Sejumlah ultra Ortodoks berada di rudal balistik sebelum dievakuasi dari lokasi ditemukannya di gurun usai serangan rudal dan drone besar-besaran oleh Iran terhadap Israel, dekat kota selatan Israel. Arad, Israel 26 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap kota Tel Aviv dan Be'er Sheva di Israel.


Jurnalis Palestina Peliput Perang Gaza Menangkan Penghargaan Kebebasan Pers UNESCO

7 jam lalu

Warga menaruh bunga mawar di atas sejumlah foto jurnalis Gaza, Palestina yang tewas saat bertugas pada aksi damai di Solo, Jawa Tengah, Ahad, 17 Desember 2023. Aksi tersebut sebagai wujud solidaritas warga terhadap jurnalis yang tewas akibat serangan Israel di Gaza, Palestina, selain juga meminta para pemimpin dunia agar mendesak Israel menghentikan perang guna melindungi keselamatan warga sipil Palestina. ANTARA/Maulana Surya
Jurnalis Palestina Peliput Perang Gaza Menangkan Penghargaan Kebebasan Pers UNESCO

Kepala UNESCO menyerukan penghargaan atas keberanian jurnalis Palestina menghadapi kondisi 'sulit dan berbahaya' di Gaza.


PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

7 jam lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

Jika perang terus berlanjut selama sembilan bulan, kemajuan yang dicapai selama 44 tahun akan musnah. Kondisi itu akan membuat Gaza kembali ke 1980


Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

8 jam lalu

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina. ANTARA FOTO/AACC2015
Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina


Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

8 jam lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid. Foto: TEMPO | Hilman Faturrahman W
Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM


8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

8 jam lalu

Anggota Bulan Sabit Merah Suriah bekerja di dekat lokasi bangunan rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024. Dalam serangan ini menewaskan tujuh penasihat militernya, termasuk tiga komandan senior. REUTERS/Firas Makdesi
8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.


PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

9 jam lalu

Pria Palestina duduk di reruntuhan rumah yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza utara, 22 April 2024. PkkREUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.


Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

9 jam lalu

Ilustrasi spyware. Shutterstock
Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.