Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 4 Opsi yang Dimiliki Israel untuk Menyerang Balik Iran

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Tentara Israel memasang bendera Israel di kendaraan militer dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Israel, 15 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tentara Israel memasang bendera Israel di kendaraan militer dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Israel, 15 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan kabinet perangnya sedang mempertimbangkan tindakan apa yang harus diambil menyusul serangan Iran pada Sabtu.

Para sekutu termasuk Amerika Serikat telah mendesak Israel untuk tidak mengambil risiko memicu konflik regional yang lebih luas, dan Presiden Joe Biden telah menegaskan bahwa pasukan AS tidak akan ikut serta dalam serangan balasan apa pun terhadap Iran.

Berikut 4 opsi yang mungkin dipertimbangkan Israel:

1. Serangan Udara

Israel dapat membalas serangan Iran dengan serangan udaranya sendiri, terutama karena pertahanan udara Iran dianggap kurang berkembang dibandingkan sistem multi-lapis yang dikerahkan Israel dan sekutunya pada Sabtu malam.

Seorang perwira angkatan udara Israel mengatakan pada sebuah pengarahan dengan wartawan bahwa angkatan udara siap membela Israel dan menambahkan: "Beberapa bentuk pertahanan adalah bereaksi dan menyerang jika diperlukan."

“Dan hal itu diserahkan kepada pemerintah dan kabinet kami dan merekalah yang memutuskan bagaimana, kapan, dan apakah,” kata petugas itu.

Serangan semacam itu dapat mengenai fasilitas strategis termasuk pangkalan Garda Revolusi Iran atau fasilitas penelitian nuklir.

Mantan pejabat intelijen mengatakan serangan ini kecil kemungkinannya mengenai infrastruktur sipil seperti pembangkit listrik, dan perlu menghindari jatuhnya korban sipil. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada lagi hilangnya dukungan internasional dan juga karena penilaian bahwa pemerintah Iran rentan terhadap tekanan rakyat atas represi politik dan situasi ekonomi yang buruk. Korban sipil yang besar diperkirakan akan menggalang dukungan publik Iran untuk pemerintah.

Israel juga dapat menyerang kelompok proksi seperti Hizbullah di Lebanon atau sasaran Iran di negara-negara seperti Suriah dan Irak. Namun, fakta bahwa Iran secara langsung menyerang Israel untuk pertama kalinya menunjukkan bahwa tindakan semacam itu hanya merupakan bagian dari respons yang lebih luas yang juga akan menargetkan Iran sendiri.

2. Serangan Siber

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Israel diyakini telah melakukan banyak serangan siber di Iran selama bertahun-tahun, terhadap infrastruktur mulai dari pompa bensin hingga pabrik industri dan fasilitas nuklir, dan pengulangan serangan ini dianggap sebagai salah satu opsi pembalasan yang mungkin dilakukan.

Serangan semacam itu dapat mengganggu bidang-bidang yang mudah terlihat seperti produksi energi atau layanan penerbangan. Seperti halnya serangan udara langsung, mantan pejabat intelijen mengatakan mereka yakin Israel akan menghindari serangan terhadap infrastruktur seperti rumah sakit untuk mengurangi dampaknya terhadap masyarakat umum.

3. Operasi Rahasia

Israel diyakini sebelumnya telah melakukan sejumlah operasi rahasia di Iran, termasuk pembunuhan beberapa ilmuwan nuklir seniornya.

Operasi semacam itu dapat dilakukan baik di dalam maupun di luar Iran.

4. Diplomasi

Selain serangan militer dan intelijen terhadap Iran, Israel juga meningkatkan upaya diplomatik untuk mengisolasi Teheran, termasuk dengan memperluas sanksi. Menteri Luar Negeri Israel Katz juga memperbarui tekanan pada negara-negara Eropa untuk bergabung dengan Amerika Serikat dalam menyatakan Garda Revolusi Iran sebagai organisasi teror.

REUTERS

Pilihan Editor: Fasilitas Nuklir Iran dan Serangan Cyber Jadi Rencana Balas Dendam Netanyahu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

1 jam lalu

Markas Besar ICC, Mahkamah Pidana Internasional di Den Haag, Belanda .
Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

ICC didirikan untuk mengadili kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, genosida dan kejahatan agresi.


Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

3 jam lalu

Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken di Washington Sabtu dini hari. SPA
Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

Pejabat Arab dan Muslim di Riyadh mendesak masyarakat internasional untuk menjatuhkan "sanksi efektif" terhadap Israel atas kejahatan perangnya.


Presiden Mahmoud Abbas Khawatir Israel Usir Warga Tepi Barat usai Perang

11 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Presiden Mahmoud Abbas Khawatir Israel Usir Warga Tepi Barat usai Perang

Presiden Palestina Mahmoud Abbas khawatir, setelah menghancurkan Gaza, Israel mungkin mengusir warga Palestina di Tepi Barat ke Yordania.


Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

14 jam lalu

Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken di Washington Sabtu dini hari. SPA
Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.


Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

15 jam lalu

Para pengunjuk rasa berkumpul di sudut Grove dan College Streets setelah sebuah perkemahan di Beinecke Plaza dibubarkan.  Demonstran pro-Palestina menyerukan Yale untuk menarik investasi dari produsen senjata militer, di New Haven, Connecticut, AS, 22 April 2024. REUTERS/Melanie Stengel
Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.


Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

17 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel sedang menyiapkan skenario ihwal ICC yang dikabarkan berencana menangkap Netanyahu.


Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

18 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, bersama Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, menghadiri rapat kabinet mingguan di kantor perdana menteri di Yerusalem, 18 Juni 2023. Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS
Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah


Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

19 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

Sebanyak 13 warga Palestina tewas dalam serangan Israel ke Rafah.


Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

20 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.


Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

20 jam lalu

Mahasiswa Universitas California Berkeley (UC Berkeley) menempati tenda perkemahan di depan Sproul Hall, gedung administrasi kampus saat mereka memprotes hubungan investasi UC Berkeley dengan Israel, di Berkeley, California, AS, 23 April 2024. Lebih dari 34,000 warga Palestina dan lebih dari 1,450 warga Israel telah terbunuh, menurut Kementerian Kesehatan Palestina dan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), sejak militan Hamas melancarkan serangan terhadap Israel dari Jalur Gaza pada 07 Oktober 2023, dan operasi Israel di Gaza dan Tepi Barat yang mengikutinya. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

Sumber di Hamas mengatakan tak ada masalah dalam proposal gencatan senjata yang diajukan Israel.