Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

Reporter

image-gnews
Iron Dome (sistem pertahanan udara) Israel mencegat rudal yang diluncurkan dari Lebanon selatan, dekat Kiryat Shemona, di Israel utara, 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Israel Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Iron Dome (sistem pertahanan udara) Israel mencegat rudal yang diluncurkan dari Lebanon selatan, dekat Kiryat Shemona, di Israel utara, 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Israel Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pemimpin dunia dengan cepat bereaksi atas serangan Iran kepada Israel. Beberapa pemimpin negara mendesak agar Iran menahan diri untuk menghindari eskalasi lebih lanjut. Tapi ada pula yang menyebut serangan Iran merupakan konsekuensi Israel karena telah melanggar hukum internasional. 

Sebelumnya pada Sabtu, 13 April 2024, Iran melancarkan serangan ke Israel sebagai aksi balasan atas serangan Israel yang lebih dulu dilancarkan ke kompleks kedutaan besar Iran di Damaskus, Suriah pada 1 April 2024. Serangan Israel itu menewaskan tujuh perwira di Korps Garda Revolusi Iran. Serangan balasan Iran atas pembunuhan pada perwira militernya itu pun menuai komentar dari beberapa pemimpin dunia. Berikut rangkuman respons pemimpin dunia atas serangan Iran itu. 

Uni Eropa

Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, Josep Borrell, mengatakan Uni Eropa mengutuk keras serangan Iran terhadap Israel. “Ini adalah eskalasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan merupakan ancaman besar terhadap keamanan regional,” tulis Borrell di akun X. 

Cina

Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan di websitenya, juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina menyatakan Beijing sangat mengkhawatirkan eskalasi yang terjadi setelah serangan yang dilakukan oleh Iran. Beijing menilai ketegangan ini merupakan “dampak konflik Gaza”. Oleh karena itu, prioritas utama saat ini adalah memadamkan konflik tersebut. 

“Cina menyerukan kepada pihak-pihak terkait tetap tenang dan menahan diri untuk menghindari peningkatan ketegangan lebih lanjut,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina ketika menjawab pertanyaan tentang serangan Iran.

Amerika Serikat

Presiden Amerika Serikat Joe Biden kembali lebih awal dari perjalanan akhir pekannya untuk memantau perkembangan di Timur Tengah dari Gedung Putih, dan ia kembali menegaskan dukungannya terhadap Israel. Biden menyatakan sudah mengadakan pertemuan dengan tim keamanan nasionalnya untuk membahas perkembangan terkini.

“Saya baru saja bertemu dengan tim keamanan nasional saya untuk mendapatkan informasi terkini mengenai serangan Iran terhadap Israel. Komitmen kami terhadap keamanan Israel terhadap ancaman dari Iran dan proksinya sangat kuat,” kata Biden dikutip dari akun X miliknya @POTUS.

Kolombia

Presiden Kolombia Gustavo Petro menyebut serangan Iran sudah bisa ditebak. Ia juga menambahkan bahwa serangan tersebut merupakan sinyalemen Perang Dunia III. Oleh karena itu, dia mendesak PBB segera mengadakan rapat dan segera berkomitmen terhadap perdamaian.

“Kita sekarang berada di awal Perang Dunia III, tepatnya ketika umat manusia harus membangun kembali perekonomiannya menuju tujuan dekarbonisasi yang cepat,” katanya. 

“Dukungan Amerika Serikat, secara praktiknya, terhadap genosida telah menyulut dunia. Semua orang tahu bagaimana perang dimulai, tidak ada yang tahu bagaimana berakhirnya. Andai saja bangsa Israel memiliki kemampuan yang cukup tinggi, seperti nenek moyang mereka, untuk menghentikan kegilaan penguasa mereka,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Mesir

Kementerian Luar Negeri prihatin atas ketegangan yang meningkat dan mengeluarkan seruan untuk mengendalikan diri secara maksimal. Mesir menyoroti risiko dampak konflik yang bisa meluas di kawasan dan menegaskan bahwa Mesir akan berupaya melakukan kontak langsung dengan semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk mencari solusi yang dapat mengatasi situasi tersebut.

 

Prancis

Prancis Emmanuel Macron mengecam serangan yang dilakukan Iran terhadap Israel. Ia berpendapat bahwa serangan serangan tersebut dapat mengancam dan akan mengganggu stabilitas kawasan. 

“Saya menyatakan solidaritas saya dengan rakyat Israel dan keterikatan Prancis terhadap keamanan Israel, mitra kami dan stabilitas regional. Prancis sedang berupaya melakukan deeskalasi dengan mitra-mitranya dan menyerukan pengendalian diri,” tulis Macron di akun X miliknya @Emmanuelmacron pada Minggu, 14 April 2024.

Inggris

Dalam unggahan di akun X miliknya, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak ikut merespons serangan yang dilancarkan Iran. Ia mengutuk keras tindakan Iran, bahkan Sunak menuduh Iran telah menabur kekacauan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya mengutuk keras serangan sembrono rezim Iran terhadap Israel. Iran sekali lagi menunjukkan niatnya untuk menabur kekacauan di halaman belakang negaranya sendiri", tulisnya di @Rishisunak beberapa menit setelah berita serangan Iran. 

Belanda

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengatakan situasi di Timur Tengah memprihatinkan. Sebelumnya Belanda dan negara-negara lain mengirimkan pesan yang jelas kepada Iran untuk berhenti menyerang Israel.

"Belanda mengutuk keras serangan Iran terhadap Israel. Eskalasi lebih lanjut harus dihindari. Kami terus memantau situasi dengan cermat," tambah Rutte.

Jerman

Kecaman juga disampaikan Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock. Ia mengatakan serangan bisa menyebabkan seluruh wilayah diliputi kekacauan. Untuk itu, Jerman meminta Iran untuk menghentikan aksi serangan tersebut. 

“Kami mengutuk keras serangan yang sedang berlangsung, yang dapat menjerumuskan seluruh wilayah ke dalam kekacauan. Iran dan proksinya harus segera menghentikan hal ini. Israel menawarkan solidaritas penuh kami saat ini.” kata Baerbock.

Kanada

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga mengatakan pihaknya dengan tegas mengutuk serangan udara Iran terhadap Israel. "Kami mendukung Israel. Setelah mendukung serangan brutal Hamas pada 7 Oktober, tindakan terbaru rezim Iran akan semakin mengganggu stabilitas kawasan dan mempersulit perdamaian abadi. Kami mendukung hak Israel untuk membela diri dan rakyatnya dari serangan-serangan ini," kata Trudeau dalam sebuah pernyataan.

Ukraina

Presiden Volodymyr Zelensky mengutuk serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran, serta menyerukan upaya untuk mencegah eskalasi lebih lanjut konflik Timur Tengah.

“Tindakan Iran mengancam seluruh kawasan dan dunia, sama seperti tindakan Rusia yang mengancam konflik yang lebih besar, dan kolaborasi nyata antara kedua rezim dalam menyebarkan teror harus mendapat tanggapan yang tegas dan bersatu dari dunia,” tulisnya di X.

Rusia

Rusia sangat prihatin dengan serangan Iran terhadap Israel dan meminta semua pihak untuk menahan diri. “Kami menyampaikan keprihatinan ekstrem kami atas eskalasi berbahaya lainnya di kawasan ini,” kata Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan mengenai serangan Iran. “Kami menyerukan semua pihak yang terlibat untuk menahan diri.”

Malaysia

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim ikut berkomentar terkait serangan Iran ke Israel. Berbeda dari pemimpin lainnya, ia menyebut serangan Iran sebagai “konsekuensi dari pemerintah Israel yang melanggar hukum internasional” dengan mengebom konsulat Iran pada 1 April 2024. 

“Perang antara Iran dan Israel yang dimulai setelah pemerintah Zionis Israel menyerang kedutaan Iran, yang melanggar hukum internasional, adalah konsekuensi dari tindakan seseorang. Ketika Anda melanggar hukum, Anda mengundang reaksi.”

RIZKI DEWI AYU | ALJAZEERA | EURO NEWS | Reuters | Twitter.com

Pilihan editor: Eks PM Israel Ehud Olmert dan Mahmoud Abbas Tolak Rencana Trump

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

7 jam lalu

Militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza selatan, 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

Israel menolak gencatan senjata dan melancarkan operasi di Rafah, sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa perang di Gaza akan berlarut-larut.


Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

8 jam lalu

Pengunjuk rasa pro-Palestina berfoto di depan Mahkamah Internasional (ICJ) ketika hakim memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

Bahama secara resmi mengakui negara Palestina. Sebelumnya sejumlah negara melakukan hal serupa.


Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

9 jam lalu

Masyarakat yang tergabung dalam Majelis Ormas Islam dan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis menggelar aksi stop the war on gaza untuk peringatan 100 hari genosida gaza pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Bertepatan 115 hari agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, massa menuntut genjatan senjata permanen. Dalam perang yang sudah berlangsung 3 bulan 5 hari tersebut, sebanyak 23.708 orang sipil Palestina meninggal dunia, lebih dari 60 ribu orang luka-luka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah


AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

10 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. Sejumlah tank Israel juga terlihat mengelilingi kota Rafah. REUTERS/Hatem Khaled
AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.


Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

11 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah


Tank-tank Israel Menyerbu Rafah, Hancurkan Tanda I Love Gaza

14 jam lalu

Kendaraan militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza selatan, 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Tank-tank Israel Menyerbu Rafah, Hancurkan Tanda I Love Gaza

Israel mulai melancarkan serangan ke Rafah. Tank-tank merangsek menghancurkan bangunan di Rafah.


Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

15 jam lalu

Truk bantuan mengantri dalam perjalanan ke Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di penyeberangan Kerem Shalom, di Israel, 22 Desember 2023. Dewan Keamanan mengeluarkan resolusi yang mendesak langkah-langkah untuk memungkinkan
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.


Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

18 jam lalu

Warga Palestina memeriksa sebuah rumah yang rusak akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengecam keras perebutan Israel terhadap Penyeberangan Rafah di sisi Palestina.


Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

22 jam lalu

Anggota delegasi Jusuf Kalla (JK), Hamid Awaludin, mengatakan bahwa Hamas meminta wakil presiden ke-10 dan 12 Indonesia tersebut untuk memediasi upaya mengakhiri konflik di Palestina. Dok.Delegasi Jusuf Kalla
Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah


Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

1 hari lalu

Militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Jalur Gaza selatan, dalam tangkapan layar yang diambil dari video selebaran yang dirilis pada 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

Pejabat PBB mengatakan penutupan perbatasan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) merupakan "bencana besar" bagi warga Palestina di Gaza