Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Negara Australia Tewas Diserang Israel, PM Albanese Marah kepada Netanyahu

image-gnews
Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi "Zomi" Frankcom (kiri), yang termasuk di antara karyawan asing WCK yang tewas dalam serangan udara Israel di Deir Al-Balah, dalam tangkapan layar dari sebuah video dirilis 25 Maret 2024. Israel sedang melakukan tinjauan menyeluruh di tingkat tertinggi untuk memahami keadaan dari apa yang disebut sebagai insiden tragis. World Central Kitchen/Handout melalui REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Perdana Menteri Australia Anthony Albanese murka atas kematian seorang pekerja bantuan asal Benua Kanguru yang bertugas di Gaza akibat serangan udara Israel.

Albanese mengatakan pada Rabu 3 April 2024, dia berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menyampaikan kemarahan dan keprihatinan Australia atas kematian Zomi Frankcom, pekerja organisasi nonprofit World Central Kitchen.

“Saya berbicara dengan Perdana Menteri Netanyahu pagi ini. Saya mengungkapkan kemarahan dan keprihatinan Australia atas kematian Zomi Frankcom,” kata Albanese saat konferensi pers, seperti direkam dalam video yang ia unggah di media sosial X.

“Ini sama sekali tidak bisa diterima,” ujarnya. “Pemerintah Israel telah menerima tanggung jawab atas hal ini, dan Perdana Menter Netanyahu menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Zomi Frankcom dan Australia atas tragedi ini.”

Albanese menekankan pentingnya akuntabilitas dan transparansi penuh, dan bahwa Netanyahu telah berkomitmen untuk melakukan penyelidikan komprehensif.

Netanyahu mengatakan pada Selasa bahwa serangan udara Israel tanpa sengaja telah menewaskan tujuh orang yang bekerja untuk badan amal World Central Kitchen di Gaza. Amerika Serikat serta sekutu lainnya telah meminta penjelasan atas hal ini.

Namun, pernyataan Netanyahu dibantah oleh bukti yang menunjukkan ketujuh pekerja itu sengaja dibidik hingga tewas. Sebab, mereka berpindah tiga kendaraan dan terus menerus diserang drone Israel, hingga akhirnya tewas di mobil ketiga.

Serangan tersebut menewaskan warga negara Australia, Inggris dan Polandia, serta warga Palestina dan warga kewarganegaraan ganda AS dan Kanada.

Ketika ditanya oleh seorang wartawan apakah Israel berisiko kehilangan kekuatan persuasi moral akibat kematian warga sipil di Gaza, Albanese mengatakan komunitas global sangat prihatin.

“Saya pikir ketika orang-orang melihat apa yang terjadi di Gaza, mereka sangat sadar akan banyaknya korban jiwa di sana dan saya yakin warga Australia sangat prihatin dengan hal itu. Insiden terbaru ini akan menambah kekhawatiran,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Albanese menegaskan kembali kepada Netanyahu pandangan Australia, bahwa bantuan kemanusiaan harus mencapai Gaza tanpa hambatan dan dalam jumlah besar.

Sementara, keluarga Frankcom mengatakan mereka masih belum pulih dari keterkejutannya dan meminta privasi.

“Kami sangat berduka atas berita bahwa Zomi kami tercinta yang pemberani telah terbunuh saat melakukan pekerjaan yang dia sukai, mengantarkan makanan kepada masyarakat Gaza,” kata keluarga tersebut dalam sebuah pernyataan.

“Dia akan meninggalkan warisan kasih sayang, keberanian dan cinta untuk semua orang di sekitarnya.”

Pekerja bantuan Jessica Olney, teman Frankcom di California, menyebutnya sebagai “pahlawan kemanusiaan”. “Saya terus-menerus kagum dengan sikap positifnya dan kemampuannya untuk tetap gembira, hangat, dan penuh perhatian meskipun ada banyak hal buruk yang selalu dia lihat dalam pekerjaannya,” kata Olney, dikutip dari Reuters.

“Anda sekarang melihat gambar senyuman Zomi, dan saya ingin orang-orang tahu bahwa senyuman itu adalah diri sebenarnya. Senyuman itu selalu ada di wajahnya.”

Pilihan Editor: Mengenal 7 Relawan World Central Kitchen yang Dibunuh Israel

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Korban Tewas Lebih 35.000 Orang, AS Bantah Israel Lakukan Genosida di Gaza

2 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Para pejabat Palestina mengatakan mayat-mayat itu termasuk korban perang Israel-Hamas dan mayat-mayat yang digali ketika pasukan Israel menerobos Gaza. REUTERS/Mohammed Salem
Korban Tewas Lebih 35.000 Orang, AS Bantah Israel Lakukan Genosida di Gaza

Gedung Putih membantah bahwa Israel melakukan genosida di Gaza. Warga Palestina yang tewas di Gaza sudah lebih dari 35.000 orang.


Staf PBB Tewas Diserang Israel di Rafah, Guterres Minta Penyelidikan Penuh

3 jam lalu

Reaksi seorang pelayat saat memegang jenazah seorang anak Palestina yang tewas dalam serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di rumah sakit Abu Yousef al-Najjar di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 6 Mei 2024. Otoritas Palestina mengatakan bahwa lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza sejak awal operasi militer Israel pada 7 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Staf PBB Tewas Diserang Israel di Rafah, Guterres Minta Penyelidikan Penuh

Seorang staf PBB tewas di Rafah setelah kendaraannya ditabrak saat sedang melakukan perjalanan ke sebuah rumah sakit.


Donor Internasional Janjikan Bantuan Lebih dari Rp32 Triliun untuk Gaza

3 jam lalu

Seorang anak Palestina melihat lokasi serangan Israel di sebuah rumah yang hancur, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. Otoritas Palestina mengatakan bahwa lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza sejak awal operasi militer Israel pada 7 Oktober 2023. REUTERS/Hatem Khaled
Donor Internasional Janjikan Bantuan Lebih dari Rp32 Triliun untuk Gaza

Sebuah konferensi donor internasional di Kuwait menjanjikan bantuan lebih dari US$2 miliar atau sekitar Rp32 triliun ke Gaza


Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

6 jam lalu

Lindsey Graham. REUTERS/Pool
Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza


UNRWA Mencatat 360 Ribu Warga Tinggalkan Rafah

14 jam lalu

Warga Palestina bepergian dengan mobil saat mereka melarikan diri dari Rafah setelah pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur kota Gaza selatan, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 8 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
UNRWA Mencatat 360 Ribu Warga Tinggalkan Rafah

Jumlah warga Palestina yang terpaksa meninggalkan Rafah karena serangkaian serangan militer Israel meningkat menjadi 360 ribu orang.


Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit

14 jam lalu

Seorang wanita menangis sambil memegang jenazah seorang anak Palestina yang tewas dalam serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di rumah sakit Abu Yousef al-Najjar di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 6 Mei 2024. Otoritas Palestina mengatakan bahwa lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza sejak awal operasi militer Israel pada 7 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit

Pasukan Israel menyerbu jauh ke dalam reruntuhan di tepi utara Gaza , di saat bersamaan tank dan tentara Israel menerobos jalan raya menuju Rafah


Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

15 jam lalu

Mantan pilot Korps Marinir A.S. Daniel Duggan, yang menghadapi ekstradisi ke Amerika Serikat karena diduga melanggar undang-undang pengendalian senjata A.S. setelah ia melatih pilot Tiongkok, berpose untuk difoto dalam gambar selebaran tak bertanggal ini.  Warwick Ponder/Handout melalui REUTERS
Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.


Shin Bet Selidiki Kegagalan Keamanannya dalam Serangan 7 Oktober: Seharusnya Bisa Dicegah

16 jam lalu

Kepala Shin Bet, Ronen Bar berbicara pada upacara Hari Peringatan di kantor pusat badan tersebut di Tel Aviv, 13 Mei 2024. Foto: Shin Bet
Shin Bet Selidiki Kegagalan Keamanannya dalam Serangan 7 Oktober: Seharusnya Bisa Dicegah

Kepala Shin Bet Ronan Bar mengakui Shin Bet gagal memberikan payung keamanan kebanggaannya bagi Israel dalam serangan 7 Oktober.


Ketua Partai di Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Kota Gaza

17 jam lalu

Salah satu ruangan sekolah Shadia Abu Ghazaleh yang rusak setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara, 15 Desember 2023. REUTERS/Abed Sabah
Ketua Partai di Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Kota Gaza

Anggota politbiro Front Demokratik Palestina untuk Pembebasan Palestina (DFLP) dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel di Kota Gaza.


Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

17 jam lalu

Para delegasi bereaksi terhadap hasil pemungutan suara selama pemungutan suara Majelis Umum PBB mengenai rancangan resolusi yang mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina