Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Zong Qinghou Miliarder Terkaya di Cina Meninggal Pada Usia 79, Ini Profil Master Manajemen Tiongkok

image-gnews
Zong Qinghou. REUTERS/China Daily
Zong Qinghou. REUTERS/China Daily
Iklan

TEMPO.CO, JakartaZong Qinghou, seorang pengusaha yang pernah meraih predikat orang terkaya di Cina, meninggal pada usia 79 tahun pada Ahad, 25 Februari 2024. Perusahaan yang ia pimpin menyatakan bahwa Zong wafat pada Ahad pagi setelah mendapat perawatan untuk sebuah penyakit yang tidak diungkapkan secara rinci. Namun, upaya pengobatan tersebut tidak berhasil.

Dilansir dari scmp.com, Sebagai pimpinan salah satu pembuat minuman terbesar di Tiongkok, Zong menduduki peringkat pengusaha terkaya di Tiongkok pada tahun 2010 dan 2012 menurut Daftar Orang Terkaya Tiongkok dari Hurun Research Institute. Dengan kekayaan US$13,1 miliar, ia menduduki peringkat ke-31 dalam daftar tahun lalu.

Profil Zong Qinghou

Zong Lahir dari keluarga miskin di kota Suqian, Jiangsu pada Oktober 1945. Ia menjadi salah satu pemuda yang dikirim untuk berperang pada 1960-an selama Revolusi Kebudayaan, yang membuatnya menghabiskan 15 tahun bekerja di pedesaan. 

Zong kembali ke ibu kota provinsi pada tahun 1978 untuk bekerja sebagai salesman. Bersama dengan dua pensiunan guru, pada tahun 1987 ia mengambil alih bisnis toko kelontong di sebuah sekolah setempat dan memulai karirnya sebagai distributor minuman dan es krim. Hal ini menjadi langkah pertamanya dalam mendirikan perusahaan minuman terkemuka. 

Dilansir dari famous-entrepreneurs.com, Zong bermitra dengan dua guru sekolah dan memberikan jaminan sebesar 140.000 yuan untuk mulai memproduksi dan mendistribusikan susu. Dalam dua dekade ia mengembangkan perusahaannya dari toko kecil di sekolah menjadi bisnis besar.

Pada 1989, ia mendirikan dan menjadi pemimpin Pabrik Makanan Gizi Wahaha Hangzhou, yang dua tahun kemudian berganti nama menjadi Hangzhou Wahaha Group setelah mengakuisisi pabrik makanan kaleng lokal yang bangkrut.

Dikutip dari news.cgtn.com, Setahun dalam petualangan bisnisnya, pabrik Zong meluncurkan minuman sehat pertamanya untuk anak-anak, sesuatu yang menjadi sangat populer saat ia bertaruh pada iklan TV yang mahal meskipun ia tidak memiliki cukup dana.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan slogan komersial yang bergema di seluruh Tiongkok, minuman baru ini meraup penjualan sebesar 98 juta yuan ($13,7 juta) pada tahun 1990. Ketika perusahaan tersebut menjadi terkenal secara nasional, lini produksi Wahaha berkembang pesat selama tiga dekade berikutnya, dengan diperkenalkannya berbagai jenis minuman kemasan. 

Pada akhir 2000-an, Wahaha terlibat dalam perselisihan bisnis dan hukum dengan mitranya dari Perancis, Danone, sehingga menarik perhatian internasional secara luas. Namun ketika pertarungan berlanjut, perusahaan Tiongkok tersebut menjadi yang teratas, dan akhirnya mendominasi pasar Tiongkok.

Zong, dengan perkiraan kekayaan bersih sebesar $5,9 miliar pada tahun lalu yang menurut Forbes menduduki peringkat ke-53 orang terkaya di Tiongkok, dikenal karena sifatnya yang sederhana, suatu sifat yang secara historis mendapat rasa hormat dari orang Tiongkok.

Selama kariernya, Zong sangat suka memberikan sumbangan tetapi dia tidak memberikannya begitu saja. Ia percaya bahwa masyarakat miskin harus bekerja keras untuk keluar dari kemiskinan. Menurutnya, memberikan uang kepada mereka saja tidak masuk akal karena mereka tidak akan membelanjakannya dengan bijak.

Zong Qinghou telah menerima beberapa penghargaan dan gelar dari Serikat Pekerja Tiongkok seperti “Pengusaha Unggul Nasional”. Ia pun diberi gelar “Manajer Unggul Nasional”, “Model Patriotisme untuk Mendukung Angkatan Bersenjata” dan “Pembangun Sosialisme yang Luar Biasa dengan Karakteristik Tiongkok”. Pada tahun 1992 ia memenangkan “Hadiah Kedua Percikan Negara” yang diberikan kepadanya oleh Komisi Sains Negara. Pada 1994 ia dinobatkan sebagai “Master Manajemen Tiongkok”.

Pilihan Editor: Orang Kaya di Cina Lebih Banyak Dibanding di Amerika

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

3 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.


Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

5 jam lalu

Li Ran (kanan). Instagram/mumunotinparis
Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.


Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

9 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel


Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

11 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.


Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

20 jam lalu

Sebuah kapal pasokan Filipina berlayar di dekat kapal Penjaga Pantai Cina selama misi pasokan untuk pasukan Filipina yang ditempatkan di kapal perang yang dilarang terbang di Laut Cina Selatan, 4 Oktober 2023. REUTERS/Adrian Portugal
Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan


Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas


Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.


Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.