Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rayu Pemilih agar Datangi Pemilu Parlemen, Iran Longgarkan Sejumlah Aturan Termasuk Hijab

Reporter

image-gnews
Warga Iran mengendarai sepeda motor melewati poster kampanye pemilihan parlemen pada hari terakhir kampanye pemilu di Teheran, Iran, 28 Februari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Warga Iran mengendarai sepeda motor melewati poster kampanye pemilihan parlemen pada hari terakhir kampanye pemilu di Teheran, Iran, 28 Februari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaIran menggelar pemilihan parlemen pada Jumat 1 Maret 2024 yang dipandang sebagai ujian terhadap popularitas kelompok ulama di saat meningkatnya perbedaan pendapat mengenai serangkaian krisis politik, sosial dan ekonomi.

Pemungutan suara tersebut akan menjadi ukuran formal pertama mengenai opini publik, setelah protes anti-pemerintah akibat kematian Mahsa Amini pada 2022-2023 berubah menjadi kekacauan politik terburuk sejak Revolusi Islam pada 1979.

Kritikus dari dalam dan luar elit penguasa, termasuk politisi dan mantan anggota parlemen, mengatakan legitimasi sistem teokratis Iran bisa dipertaruhkan karena kesulitan ekonomi dan kurangnya pilihan pemilu bagi sebagian besar penduduk muda yang kesal dengan pembatasan politik dan sosial.

Pemerintah Iran telah berusaha untuk membangkitkan antusiasme di kalangan pemilih untuk memilih anggota parlemen dan majelis yang akan menunjuk pengganti Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamanei yang berusia 84 tahun.

Menjelang pemungutan suara Majelis Ahli pada Jumat yang juga bersamaan dengan pemilihan parlemen, beredar video di media sosial yang menunjukkan pemandangan yang tidak terduga: para pendukung calon anggota parlemen di kota-kota kecil menari diiringi musik keras di acara-acara kampanye.

Pertunjukan di depan umum, yang biasanya dilarang, menunjukkan upaya untuk meringankan suasana hati masyarakat dan mendorong minat menghadiri pemungutan suara. Apalagi ketika rezim berupaya membuat garis tipis antara mempersempit jumlah kandidat dan memenangkan dukungan rakyat.

Bahkan terdapat tanda-tanda toleransi resmi terhadap pemilih perempuan yang memilih untuk tidak mengenakan jilbab.

Hadi Tahan Nazif, juru bicara Dewan Wali, sebuah badan ulama, mengatakan bulan lalu ketika ditanya apakah perempuan tanpa jilbab dapat memilih: “Hak untuk memilih tidak ditolak oleh undang-undang apa pun, dan bahkan tidak dapat dicabut oleh pengadilan. ”

Mohammad-Sadegh Javadi-Hesar, seorang politisi reformis, berkata: “Saya benci mengatakan ini, tapi mereka meminta suara. Mereka melakukan semua yang mereka bisa untuk membujuk para pemilih, mengesampingkan kekhawatiran lain untuk saat ini – termasuk jilbab.”

Jajak pendapat terbaru yang dilakukan oleh saluran televisi pemerintah menunjukkan jumlah pemilih nasional akan mencapai 41,5 persen. Sementara survei yang dilakukan oleh Ispa, sebuah lembaga pemungutan suara semi-resmi, memperkirakan jumlah pemilih akan mencapai 38,5 persen.

Ketika Presiden Ebrahim Raisi terpilih pada 2021, kelompok konservatif melarang kelompok moderat dan reformis dari dalam rezim untuk mencalonkan diri. Namun, pilihan terbatas tersebut menyebabkan jumlah pemilih di bawah 50 persen untuk pertama kalinya dalam pemilihan presiden sejak revolusi Islam pada 1979.

Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi, pada Rabu menyerukan pendekatan nasional daripada pendekatan faksional dalam pemilu. “Mereka yang mencintai negaranya, rakyatnya, dan keamanannya harus tahu bahwa semua orang akan menderita akibat pemilu yang lemah,” katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

12 jam lalu

Teknisi mengerjakan menara peluncur rudal M270 di Lockheed Martin Camden Operations di Camden, Arkansas, AS, 27 Februari 2023.REUTERS/Kevin Lamarque
Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza


Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

22 jam lalu

Momen ketika Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Arief Hidayat naik pitam dalam sidang lanjutan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) sengketa Pileg 2024 pada Kamis, 2 Mei 2024 karena komisioner KPU tak ada yang hadir dalam persidangan di ruang sidang panel 3, Gedung MK, Jakarta Pusat. Sumber: Tangkapan layar YouTube Mahkamah Konstitusi
Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.


Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

1 hari lalu

Presiden Partai Buruh Said Iqbal memberikan keterangan pers di hari pertama kampanye dalam aksi unjuk rasa buruh di depan Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 28 November 2023. Seluruh serikat pekerja terus mengawal tuntutan kenaikan upah buruh sebesar 15 persen yang akan ditandatangani oleh Pj Gubernur Jawa Barat hari ini. Buruh juga melakukan aksi unjuk rasa dan mogok kerja selama 3 hari sampai 30 November 2023. TEMPO/Prima mulia
Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.


Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 hari lalu

Ilustrasi paspor. shutterstock.com
Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor


5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

2 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.


Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

3 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan


Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

3 hari lalu

Standard Chartered. REUTERS/Bobby Yip
Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.


Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

4 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza


Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

4 hari lalu

Dua anak perempuan menangis setelah serangan udara Israel terhadap rumah-rumah di Rafah di selatan Jalur Gaza 12 Desember 2023. Setidaknya dua ibu terbunuh setiap 60 menit, sementara tujuh perempuan terbunuh setiap dua jam di daerah kantong yang terkepung tersebut, kata para dokter di wilayah tersebut kepada organisasi tersebut. REUTERS/Fadi Shana
Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

Naim berasal dari keluarga dokter dan dokter gigi. Dia hidup gelimang kebahagiaan, namun penjajahan Israel telah membuat hidupnya hampa.


Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

5 hari lalu

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS
Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.