Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perkembangan Terbaru, Korban Tewas dalam Serangan Israel Di Gaza 28.858 Orang

Reporter

image-gnews
Warga menggelar salat jenazag pada korban tewas dalam serangan Israel di Khan Younis, setelah mereka dibawa ke rumah sakit al-Najjar, di Rafah di Jalur Gaza selatan 24 Januari , 2024. Total warga sipil yang tewas di wilayah kantong Palestina itu mencapai 25.100 sejak perang dimulai 7 Oktober. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Warga menggelar salat jenazag pada korban tewas dalam serangan Israel di Khan Younis, setelah mereka dibawa ke rumah sakit al-Najjar, di Rafah di Jalur Gaza selatan 24 Januari , 2024. Total warga sipil yang tewas di wilayah kantong Palestina itu mencapai 25.100 sejak perang dimulai 7 Oktober. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah korban serangan Israel di Jalur Gaza terus bertambah. Menurut pernyataan Kementerian Kesehatan Palestina pada Sabtu, 17 Februari 2024 waktu setempat, jumlah korban serangan Israel di jalur Gaza menjadi 28.858 orang. Sementara lebih dari 68.600 lainnya mengalami luka.

“Jumlah korban agresi Israel naik menjadi 28.858 sejak 7 Oktober, sementara 68.667 orang lainnya terluka. Tentara Israel menahan sejumlah besar tenaga kesehatan dalam Kompleks kesehatan Nasser, yang mereka (Israel) ubah menjadi pangkalan militer,” kata juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qudra.

Perkembangan terbaru pada Sabtu, 17 Februari 2024, tentara Israel melakukan penangkapan di Rumah Sakit Nasser, yakni fasilitas medis terbesar yang masih berfungsi di Gaza. Israel disebut menahan beberapa orang tenaga kesehatan dalam serangan itu.

Sebelumnya, Israel telah membombardir  Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, pada hari Kamis, 15 Februari 2024. Serangan itu menyebabkan setidaknya lima pasien meninggal setelah listrik padam dan pasokan oksigen terputus. 

Militer Israel beralasan sedang memburu anggota Hamas di Rumah Sakit Nasser. Sampai berita ini diturunkan, Israel telah menangkap 100 tersangka di lokasi tersebut. Beberapa orang di dekat rumah sakit tersebut dibunuh militer Israel. Tentara Israel mengklaim menemukan senjata di dalam rumah sakit itu.

Konflik Israel-Hamas memanas sejak 7 Oktober 2023 lalu, ketika kelompok Hamas melancarkan serangan roket besar-besaran ke Israel dari Gaza hingga menewaskan 1.200 orang. Hamas juga disebut menyandera sekitar 240 warga Israel.

Atas serangan tersebut, Israel lantas melakukan serangan balasan dengan memerintahkan pengepungan total terhadap Gaza. Israel kemudian mulai meluncurkan serangan darat dengan tujuan melenyapkan Hamas serta menyelamatkan para sandera.

Pada 24 November 2023, Qatar menjadi mediator Israel dan Hamas demi mencapai kesepakatan gencatan senjata sementara. Kesepakatan tersebut  juga menyangkut pertukaran tawanan perang dan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza. Gencatan senjata juga beberapa kali diperpanjang dan berakhir pada 1 Desember 2023.

Sedangkan pada pekan lalu, Hamas memberi tawaran terbaru kepada Israel untuk gencatan senjata dan pengembalian sandera yang ditahan di Jalur Gaza. Namun, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Rabu, 7 Februari 2024 menolak tawaran terbaru Hamas . 

Netanyahu bersikeras menolak gencatan senjata dengan Hamas karena ia yakin kemenangan sudah dekat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami berada di jalur menuju kemenangan total. Kemenangan sudah dekat. Hanya kemenangan total yang akan memungkinkan kita memulihkan keamanan di Israel, baik di utara maupun di selatan,” katanya pada konferensi pers yang disiarkan televisi.

Hamas mengusulkan gencatan senjata sejak 4.5 bulan lalu, di mana Hamas meyakinkan semua sandera akan dibebaskan. Setelah itu, Israel akan menarik pasukannya dari Gaza dan sebuah kesepakatan akan dicapai untuk mengakhiri perang. Namun Netanyahu tetap menolak tawaran gencatan senjatanya tersebut dengan menyebut rencana itu “delusi” dan mencatat bahwa hal itu akan membuat Hamas berkuasa di Jalur Gaza pada akhir gencatan senjata bertahap.

“Ini hanya akan mengundang pembantaian lagi,” kata Netanyahu pada konferensi pers.

Menanggapi penolakan Netanyahu, Ketua Hamas Ismail Haniyeh menyalahkan Israel atas kurangnya kemajuan dalam mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza Haniyeh mengatakan pada hari Sabtu, 17 Februari 2024 bahwa kelompok Hamas tidak akan menerima apa pun selain penghentian total permusuhan, penarikan Israel dari Gaza, dan “pencabutan pengepungan yang tidak adil”.

“Jelas sejauh ini bahwa pendudukan [Israel] terus bermanuver dan menunda-nunda dokumen yang penting bagi rakyat kami, sementara posisinya berkisar pada pembebasan tahanan yang ditahan oleh kelompok perlawanan,” kata Haniyeh. Dia menambahkan Israel juga harus membebaskan tahanan Palestina yang menjalani hukuman lama dalam perjanjian pertukaran yang akan datang.

RIZKI DEWI AYU | ANTARA | ALJAZEERA | dunia.tempo.co | npr.org

Pilihan editor: Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Nasser Ditangkapi Tentara Israel

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

3 menit lalu

Markas Besar ICC, Mahkamah Pidana Internasional di Den Haag, Belanda .
Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

ICC didirikan untuk mengadili kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, genosida dan kejahatan agresi.


Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

10 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Para mahasiswa, dosen dan staf di berbagai universitas di Iran mengadakan unjuk rasa pro-Palestina di masing-masing kampus.


Suhu Panas Memperparah Penderitaan di Gaza, Pengungsi Minum Kurang dari 1 Liter Air per Hari

11 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Suhu Panas Memperparah Penderitaan di Gaza, Pengungsi Minum Kurang dari 1 Liter Air per Hari

Suhu musim panas yang kian meningkat semakin memperburuk penderitaan warga Gaza di tengah krisis kemanusiaan dan serangan Israel.


Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

13 jam lalu

Para pengunjuk rasa berkumpul di sudut Grove dan College Streets setelah sebuah perkemahan di Beinecke Plaza dibubarkan.  Demonstran pro-Palestina menyerukan Yale untuk menarik investasi dari produsen senjata militer, di New Haven, Connecticut, AS, 22 April 2024. REUTERS/Melanie Stengel
Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.


Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

16 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Israel Ketar-ketir ICC Bakal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel sedang menyiapkan skenario ihwal ICC yang dikabarkan berencana menangkap Netanyahu.


Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

17 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, bersama Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, menghadiri rapat kabinet mingguan di kantor perdana menteri di Yerusalem, 18 Juni 2023. Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS
Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah


Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

17 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

Sebanyak 13 warga Palestina tewas dalam serangan Israel ke Rafah.


Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

18 jam lalu

Mahasiswa Universitas California Berkeley (UC Berkeley) menempati tenda perkemahan di depan Sproul Hall, gedung administrasi kampus saat mereka memprotes hubungan investasi UC Berkeley dengan Israel, di Berkeley, California, AS, 23 April 2024. Lebih dari 34,000 warga Palestina dan lebih dari 1,450 warga Israel telah terbunuh, menurut Kementerian Kesehatan Palestina dan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), sejak militan Hamas melancarkan serangan terhadap Israel dari Jalur Gaza pada 07 Oktober 2023, dan operasi Israel di Gaza dan Tepi Barat yang mengikutinya. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

Sumber di Hamas mengatakan tak ada masalah dalam proposal gencatan senjata yang diajukan Israel.


Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

19 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina


AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

19 jam lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza