Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Negara Ini Hentikan Pasokan Senjata ke Israel karena Terus Gempur Gaza

Reporter

image-gnews
Pendemo membawa bendera Palestina saat mengikuti aksi protes untuk menandai 100 hari sejak dimulainya konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di London, Inggris, 13 Januari 2024. Massa mendesak terjadinya
Pendemo membawa bendera Palestina saat mengikuti aksi protes untuk menandai 100 hari sejak dimulainya konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di London, Inggris, 13 Januari 2024. Massa mendesak terjadinya "Gencatan Senjata Sekarang atau penghentian Perang di Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 24.000 jiwa. REUTERS/Toby Melville
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa negara telah menghentikan ekspor senjata ke Israel karena operasi militer yang sedang berlangsung di Gaza. Hal ini terjadi setelah Mahkamah Internasional (ICJ) pada 26 Januari lalu memutuskan bahwa Israel mungkin melakukan genosida.

Berikut 5 negara yang menghentikan pasokan senjata ke Israel:

1. Italia

Menteri Luar Negeri dan Wakil Perdana Menteri Italia Antonio Tajani mengatakan bulan lalu negaranya telah memblokir semua ekspor senjata ke Israel segera setelah serangan terhadap Gaza dimulai.

“Sejak 7 Oktober [2023] kami memutuskan untuk tidak mengirim senjata lagi ke Israel, jadi tidak perlu membahas hal ini,” kata Tajani, menurut laporan dari kantor berita Italia ANSA.

Komentarnya dilaporkan muncul sebagai tanggapan atas pernyataan anggota parlemen oposisi Elly Schlein yang menyatakan Italia harus menghentikan semua ekspor senjata ke Timur Tengah, khususnya ke Israel.

2. Belanda

Pengadilan Belanda pada Senin melarang pemerintah mengekspor suku cadang jet tempur F-35 ke Israel. Sebab, kekhawatiran bahwa suku cadang tersebut digunakan untuk melanggar hukum internasional selama serangan Israel di Gaza.

Suku cadang jet tempur tersebut dimiliki oleh Amerika Serikat, tetapi disimpan di gudang di Belanda berdasarkan perjanjian bilateral. Mereka diekspor ke berbagai negara, termasuk Israel.

3. Jepang

Perusahaan Jepang Itochu Corporation mengumumkan pekan lalu bahwa mereka akan mengakhiri kemitraannya dengan produsen senjata Israel Elbit Systems pada akhir bulan ini.

Itochu berencana mengakhiri kerja sama ini setelah ICJ memerintahkan Israel bulan lalu untuk mencegah tindakan genosida terhadap warga Palestin. Jepang juga ingin berbuat lebih banyak untuk membantu warga sipil Palestina, kata Kepala Keuangan Itochu Tsuyoshi Hachimura.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kemitraan ini didasarkan pada permintaan Kementerian Pertahanan Jepang untuk tujuan mengimpor peralatan pertahanan bagi Pasukan Bela Diri yang diperlukan untuk keamanan Jepang dan sama sekali tidak terkait dengan konflik saat ini antara Israel dan Palestina,” kata Hachimura dalam laporan konferensi pers.

“Dengan mempertimbangkan perintah ICJ pada 26 Januari, dan pemerintah Jepang mendukung peran Mahkamah, kami telah menangguhkan kegiatan baru terkait MOU tersebut, dan berencana mengakhiri MOU tersebut pada akhir Februari,” ujarnya.

4. Spanyol

Spanyol telah menangguhkan semua izin ekspor senjata ke Israel, kata Menteri Luar Negeri Spanyol, Jose Manuel Albares, dalam sebuah wawancara pekan lalu. “[7 Oktober] membuat kami menyadari pentingnya solusi yang adil dan permanen bagi rakyat Palestina,” kata Albares.

Spanyol juga melanjutkan dukungannya kepada Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), ketika beberapa negara, termasuk AS dan Inggris, telah menangguhkan pendanaan untuk badan PBB tersebut setelah Israel menuduh karyawannya terlibat dalam Hamas.

Menteri Luar Negeri Spanyol telah berulang kali menyerukan gencatan senjata, mendesak semua pihak untuk mematuhi perintah ICJ dan menekankan solusi dua negara untuk mengakhiri konflik.

5. Belgia

Pemerintah lokal wilayah Walloon Belgia mengumumkan pekan lalu bahwa mereka telah menangguhkan izin ekspor amunisi, khususnya bubuk mesiu, ke Israel. Ini setelah ICJ memutuskan bahwa Israel mungkin melakukan genosida di Gaza, menurut laporan dari media lokal De Morgan.

“Perintah ICJ tanggal 26 Januari, badan peradilan utama Perserikatan Bangsa-Bangsa, serta memburuknya situasi kemanusiaan di Jalur Gaza yang tidak dapat diterima menyebabkan kami untuk sementara menangguhkan izin yang sah,” kata Menteri Perumahan Christophe Collignon.

Pilihan Editor: Petinggi Uni Eropa Desak Dunia Hentikan Pasokan Senjata ke Israel

AL ARABIYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

54 menit lalu

Dua anak perempuan menangis setelah serangan udara Israel terhadap rumah-rumah di Rafah di selatan Jalur Gaza 12 Desember 2023. Setidaknya dua ibu terbunuh setiap 60 menit, sementara tujuh perempuan terbunuh setiap dua jam di daerah kantong yang terkepung tersebut, kata para dokter di wilayah tersebut kepada organisasi tersebut. REUTERS/Fadi Shana
Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

Naim berasal dari keluarga dokter dan dokter gigi. Dia hidup gelimang kebahagiaan, namun penjajahan Israel telah membuat hidupnya hampa.


Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

2 jam lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

Jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza jumlahnya masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Palestina


Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

2 jam lalu

Produk fesyen Mylea dari Mycotech Lab (MYCL) yang terbuat dari jamur miselium (mycelium). Dok: MYCL
Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.


Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

3 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

Hamas merilis video terbaru dua sandera yang masih hidup dan sehat.


Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

4 jam lalu

Sistem pertahanan udara Patriot memiliki empat rudal per peluncur. Rudal disimpan dan diluncurkan dari tabung aluminium yang diperkuat pada sudut tetap. Dibutuhkan 30 menit untuk mempersiapkan sistem untuk menembak. Foto : Mitary-today
Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

4 jam lalu

Seorang imam salat memberikan khotbah di depan perkemahan mahasiswa di Sproul Hall di kampus Universitas California Berkeley di Berkeley, California, AS, 26 April 2024. Para pengunjuk rasa mahasiswa Pro-Palestina menyatakan pendudukan perkemahan akan berlanjut sampai sekolah memenuhi tuntutan mereka dengan melakukan divestasi di Israel. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.


Hari Ini 75 Tahun Kepergian Chairil Anwar, Sastrawan Pelopor Angkatan 45

4 jam lalu

Untuk memperingati 100 tahun usia Chairil Anwar, Galeri Salihara Jakarta menggelar pameran bertajuk
Hari Ini 75 Tahun Kepergian Chairil Anwar, Sastrawan Pelopor Angkatan 45

Menurut Abdul Hadi WM dalam ceramahnya Peringatan 30 Tahun Wafatnya Penyair Chairil Anwar mengatakan penamaan Angkatan 45 datang dari Chairil Anwar.


7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

8 jam lalu

Suporter Indonesia memberi dukungan saat pertandingan  Timnas U-23 Indonesia melawan Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024.. Timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 setelah mengalahkan Korea Selatan melalui adu pinalti dengan agregat 11-10, setelah sebelumnya bermain imbang dengan skor 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.


Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

8 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.


Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

8 jam lalu

Gondola di Kanal Venesia (Pixabay)
Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.