Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kelompok Muslim Kecam Nancy Pelosi yang Klaim Protes Gencatan Senjata di Gaza Didanai Putin

image-gnews
Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan suaminya Paul di Gedung Putih di Washington, AS, 28 April 2018. REUTERS/Aaron P. Bernstein
Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan suaminya Paul di Gedung Putih di Washington, AS, 28 April 2018. REUTERS/Aaron P. Bernstein
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kelompok muslim Amerika Serikat mengecam mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat Nancy Pelosi setelah dia mengatakan tanpa bukti bahwa beberapa protes mendesak gencatan senjata di Gaza berkaitan dengan Rusia.

Pelosi bahkan mengatakan ingin meminta Biro Investigasi Federal (FBI) untuk menyelidiki pendanaan beberapa protes tersebut.

Council on American-Islamic Relations (CAIR) menyebut komentar itu sebagai “fitnah yang tidak berdasar”. Kelompok muslim tersebut mengatakan pernyataan Pelosi sama dengan dehumanisasi terhadap rakyat Palestina.

Sebelumnya, Pelosi menyampaikan hal tersebut di program wawancara politikus State of the Union yang disiarkan oleh CNN pada Ahad, 28 Januari 2024. Jurnalis Dana Bush bertanya kepadanya apakah ada kekhawatiran tentang gerakan protes masif menentang perang Israel di Gaza yang mungkin menjadi tantangan bagi Partai Demokrat, dan jika para pemilih memutuskan golput pada Pilpres AS 2024 lantaran keterlibatan Presiden AS Joe Biden dalam perang itu.

“Apa yang harus kita lakukan adalah mencoba menghentikan penderitaan di Gaza,” kata Pelosi. “Tetapi menyerukan gencatan senjata adalah pesan Putin. Jangan salah, ini berhubungan langsung dengan apa yang ingin dia lihat.”

“Saya pikir beberapa dari protes ini hanya terjadi secara spontan, organik, dan tulus. Beberapa di antaranya menurut saya ada hubungannya dengan Rusia, dan saya katakan bahwa saya telah melihat hal ini sejak lama,” lanjutnya.

Politikus yang menjadi Ketua DPR perempuan pertama terpilih di AS itu tidak memberikan bukti atas klaimnya.

Ketika Bush meminta klarifikasi ucapannya bahwa beberapa protes didalangi Rusia, Pelosi berkata, “Saya pikir beberapa pembiayaan harus diselidiki. Dan saya ingin meminta FBI untuk menyelidikinya.” 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Komentar Pelosi menandai pertama kalinya seorang anggota parlemen AS terkemuka menuding Presiden Rusia mendukung pengunjuk rasa AS yang menyerukan gencatan senjata di Gaza.

“Tidak masuk akal jika seseorang dengan pengaruh seperti itu di negara ini akan menyebarkan fitnah yang tidak berdasar dan menargetkan mereka yang berupaya mengakhiri pembantaian warga sipil di Gaza serta mencari resolusi yang adil terhadap konflik tersebut,” kata juru bicara CAIR Ibrahim Hooper.

Komentar Pelosi mengingatkan kembali situasi di AS “ketika penentang Perang Vietnam dituduh sebagai simpatisan komunis dan menjadi sasaran pelecehan FBI,” kata Direktur Eksekutif Nasional CAIR Nihad Awad.

Protes menuntut gencatan senjata di Gaza baru-baru ini terjadi di seluruh AS, termasuk di New York City, Los Angeles, hingga di luar Gedung Putih di Washington. Para pengunjuk rasa juga beberapa kali menyela pidato dan acara Biden untuk menyampaikan keresahan mereka.

Serangan Israel di Gaza telah menewaskan setidaknya 26.422 orang dan melukai lebih dari 65.087 orang lainnya sejak 7 Oktober. Pembombardiran Israel dilakukan setelah serangan lintas batas Hamas pada 7 Oktober yang menewaskan sekitar 1.139 orang.

Pilihan Editor: Nancy Pelosi Curiga Putin di Balik Demo Tuntut Gencatan Senjata di Gaza, FBI Turun Tangan?

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

3 jam lalu

Jet tempur siluman F-35 adalah salah satu jet tempur tercanggih di dunia, yang dikenal karena bodinya yang tajam, aerodinamis, dan fitur yang melindunginya dari deteksi. Ritzau Scanpix/Bo Amstrup via REUTERS
Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

Sekutu paling kuat Israel, Amerika Serikat telah menghentikan pengiriman senjata ke negara Zionis, termasuk bom-bom berat penghancur bunker.


Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

5 jam lalu

Lloyd Austin, Menteri Pertahanan Amerika Serikat. Sumber: Reuters
Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

Lloyd Austin mengkonfirmasi dalam sidang Kongres kalau Amerika Serikat untuk pertama kalinya menangguhkan sementara pengiriman senjata ke Israel


Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

5 jam lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

AS menghentikan pengiriman senjata ke Israel. Joe Biden mengakui bom AS digunakan untuk menyerang rakyat Rafah.


Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

11 jam lalu

Warga melihat ke seberang selat dari mercusuar , salah satu titik terdekat daratan Tiongkok ke pulau Taiwan, di Pulau Pingtan, provinsi Fujian, Tiongkok, 9 April 2023. REUTERS/Thomas Peter
Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

Kapal perang Amerika Serikat berlayar melintasi Selat Taiwan pada Rabu, 8 Mei 2024, atau kurang dari dua pekan sebelum presiden Taiwan yang baru


USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

12 jam lalu

Ilustrasi beasiswa santri Foto Kementerian Agama
USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

USAID bekerja sama dengan Kementerian Agama RI mengadakan yang ditujukan memberikan informasi praktis bagi para santri soal beasiswa di Amerika Serika


Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

14 jam lalu

Caption:Aksi bela Palestina yang dilakukan mahasiswa, tenaga pendidik, dan dosen Universitas Andalas (Unand) di sekitar Bundaran Rektorat Unand, pada Rabu, 8 Mei 2024. TEMPO/Tiara Juwita
Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

Setelah puluhan kampus di Amerika, kini sivitas akademika Universitas Andalas (Unand) gelar aksi bela Palestina dengan tema Unand Student For Justice.


Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

15 jam lalu

Joe Biden. REUTERS
Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

Joe Biden untuk pertama kali mengutarakan ke publik akan menahan senjata untuk Tel Aviv jika tentara Israel melakukan invasi ke Rafah


Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

1 hari lalu

Militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza selatan, 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

Israel menolak gencatan senjata dan melancarkan operasi di Rafah, sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa perang di Gaza akan berlarut-larut.


Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

1 hari lalu

Masyarakat yang tergabung dalam Majelis Ormas Islam dan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis menggelar aksi stop the war on gaza untuk peringatan 100 hari genosida gaza pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Bertepatan 115 hari agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, massa menuntut genjatan senjata permanen. Dalam perang yang sudah berlangsung 3 bulan 5 hari tersebut, sebanyak 23.708 orang sipil Palestina meninggal dunia, lebih dari 60 ribu orang luka-luka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah


AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

1 hari lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. Sejumlah tank Israel juga terlihat mengelilingi kota Rafah. REUTERS/Hatem Khaled
AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.