Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Gabriel Attal, Perdana Menteri Prancis Termuda yang Mengaku Gay

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Perdana Menteri Prancis yang baru diangkat Gabriel Attal menyampaikan pidato saat upacara serah terima dengan Perdana Menteri Prancis Elisabeth Borne (tidak terlihat) di halaman Hotel Matignon, kediaman resmi Perdana Menteri Prancis, di Paris, Prancis, 9 Januari 2024 .REUTERS/Stephanie Lecocq
Perdana Menteri Prancis yang baru diangkat Gabriel Attal menyampaikan pidato saat upacara serah terima dengan Perdana Menteri Prancis Elisabeth Borne (tidak terlihat) di halaman Hotel Matignon, kediaman resmi Perdana Menteri Prancis, di Paris, Prancis, 9 Januari 2024 .REUTERS/Stephanie Lecocq
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prancis Emmanuel Macron menunjuk Menteri Pendidikan Gabriel Attal sebagai perdana menteri baru pada Selasa, 9 Januari 2024. Gabriel Attal akan memimpin pemerintahan, menggantikan Elisabeth Borne yang mengundurkan diri pada hari Senin, 8 Januari 2024.

Gabriel Attal adalah menteri pendidikan termuda dalam sejarah Prancis. Di usianya yang ke 34 tahun, dirinya menjabat sebagai perdana menteri termuda di Prancis. Lantas seperti apa sosoknya? Simak profil Gabriel Attal berikut ini.

Profil Gabriel Attal

Gabriel Attal lahir 16 Maret tahun tahun 1989 di pinggiran kota Paris. Kedua orang tua Attal berprofesi sebagai pengacara dan karyawan. Ia dikenal sebagai sekutu erat Emmanuel Macron dan terkenal sebagai juru bicara pemerintah selama masa pandemi COVID-19.

Gabriel Attal diakui sebagai salah satu politisi yang mendapat popularitas tinggi dalam hasil jajak pendapat terbaru di negaranya. Ia merupakan seorang menteri yang cerdas, mahir dalam berbicara di acara radio, dan juga di parlemen.

Attal memiliki rekam jejak pendidikan yang sangat baik. Setelah menyelesaikan pendidikan di sebuah sekolah swasta, ia melanjutkan studi di Science Po, institusi terkemuka di Paris. Sebelum lulus, Attal bahkan sudah menjadi penasihat dan penulis pidato termuda untuk Menteri Kesehatan Marisol Touraine.

Karir Politik Gabriel Attal

Karir politik Gabriel Attal dapat dikatakan sangat berjalan dengan mulus. Di usianya yang baru menginjak 28 tahun, Attal menjadi sekretaris negara termuda. Kemudian di usia 29, dia menjabat sebagai juru bicara partai. Di usianya yang 33 tahun, dia diangkat sebagai menteri

Saat mengepalai Kementerian Pendidikan, Attal menerapkan kebijakan yang kontroversial dengan melarang abaya di sekolah negeri. Selain itu, ia berusaha untuk menghidupkan kembali popularitas seragam sekolah dan mengusulkan tahap tes di beberapa sekolah.

Kini di usianya yang menginjak 34 tahun, Attal mengemban tugas sebagai perdana menteri. Dia pun menjadi perdana menteri termuda di Prancis dan perdana menteri pertama yang secara terbuka mengidentifikasi diri sebagai homoseksual. Ia dikabarkan menjalin hubungan dengan Stéphane Séjourné, pemimpin kelompok liberal Renew Europe di Parlemen Eropa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perdana Menteri Termuda di Prancis

Penunjukan Gabriel Attal tidak mengejutkan banyak orang, mengingat hubungan dekatnya dengan Emmanuel Macron sejak pemilu pertama pada tahun 2017. Seorang mantan menteri yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, "Ini adalah kali pertama Macron memilih seseorang yang sangat dekat dengannya."

Dengan menujuk Gabriel Attal, Macron telah memilih seorang politisi yang sangat populer menurut jajak pendapat masyarakat. Media Prancis bahkan telah memberikan julukan khusus untuk hiruk pikuk seputar sosok politisi muda ini, yaitu "Attalmania”.

Tugas utama Attal sebagai kepala pemerintahan saat ini adalah merombak kabinet baru. Walaupun waktunya terbatas, Macron tentu sudah memiliki gambaran tentang susunan kabinet yang diinginkannya.

Keputusan Macron menunjuk Attal tidak serta-merta menyebabkan perubahan politik yang besar. Macron berusaha melakukan reformasi pensiun dan imigrasi yang tidak populer tahun lalu.

Selain itu, dia juga meningkatkan peluang partainya yang berhaluan tengah dalam pemilu Uni Eropa pada Juni. Seperti diketahui, jajak pendapat menunjukkan kubu Macron tertinggal delapan hingga sepuluh poin persentase dari partai pemimpin sayap kanan Marine Le Pen.

RIZKI DEWI AYU 

Pilihan Editor: Difasilitasi KBRI-KJRI, empat WNI lolos dari hukuman mati di Malaysia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

4 hari lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

8 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

14 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

22 hari lalu

Suasana peringatan
Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.


Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

22 hari lalu

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan mengevakuasi Adrea Zoe, pelancong asal Prancis, yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Minggu, 7 April 2024. Foto: Istimewa
Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

22 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

27 hari lalu

Seorang anak laki-laki Palestina berjalan di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 27 Maret 2024. Israel tetap melancarkan serangan walaupun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengesahkan resolusi seruan gencatan senjata segera di Jalur Gaza Palestina. REUTERS/Bassam Masoud
Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.


Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

28 hari lalu

April Mop Happy Fool Day by Boldsky
Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

April Mop atau April Fool's Day pada 1 April punya kisah panjang sejak 1582.


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

32 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

33 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron melihat ke bawah di samping Menteri Luar Negeri dan Eropa Prancis Catherine Colonna selama konferensi kemanusiaan internasional untuk warga sipil di Gaza, di Istana Kepresidenan Elysee, di Paris, Prancis, pada 9 November 2023. Reuters
Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

Menhan Prancis membantah tuduhan dari jurnalis bahwa Prancis memasok komponen amunisi yang digunakan oleh tentara Israel dalam genosida di Gaza