Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Polandia Tangkap Mantan Mendagri yang Berlindung di Istana Kepresidenan

Reporter

image-gnews
Para pengunjuk rasa berkumpul untuk mendukung mantan Menteri Dalam Negeri Mariusz Kaminski dan wakilnya Maciej Wasik dari partai Hukum dan Keadilan (PiS), di depan kantor polisi tempat kedua politisi tersebut ditahan di Warsawa, Polandia, 9 Januari 2024. REUTERS/Karol Badohal
Para pengunjuk rasa berkumpul untuk mendukung mantan Menteri Dalam Negeri Mariusz Kaminski dan wakilnya Maciej Wasik dari partai Hukum dan Keadilan (PiS), di depan kantor polisi tempat kedua politisi tersebut ditahan di Warsawa, Polandia, 9 Januari 2024. REUTERS/Karol Badohal
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi Polandia pada Selasa malam memasuki istana kepresidenan untuk menangkap mantan menteri dalam negeri dan wakilnya yang divonis penjara karena penyalahgunaan kekuasaan.

Mantan Menteri Dalam Negeri Mariusz Kaminski dan mantan Menteri Luar Negeri Maciej Wasik berlindung di istana Presiden Andrzej Duda selama berjam-jam untuk menghindari penangkapan.

Duda menyambut para anggota mantan partai berkuasa itu di istana presiden ketika polisi mendatangi rumah mereka untuk menangkap keduanya. Media Polandia melaporkan Kaminski dan Wasik ditangkap di dalam istana.

Polisi Warsawa tidak memberikan rincian, hanya mengatakan bahwa penangkapan itu “sesuai dengan perintah pengadilan.”

Perkembangan ini merupakan yang terbaru dalam meningkatnya perselisihan antara pemerintahan baru, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Donald Tusk, dan Partai Hukum dan Keadilan (PiS) konservatif yang memerintah Polandia selama delapan tahun hingga bulan lalu setelah kekalahan mereka dalam pemilihan umum pada Oktober.

Duda sangat dekat dengan PiS dan menegaskan bahwa dia akan menentang agenda Tusk. Masa jabatan kedua dan terakhir Duda berlangsung hingga pertengahan 2025.

Tusk menuduh presiden mengikuti tindakan PiS untuk menciptakan kekacauan dan ketidakstabilan setelah kekalahan pemilu.

"Tuan Presiden, permohonan saya yang tulus demi kebaikan negara Polandia: Anda harus mengakhiri tontonan ini. Ini akan membawa kita ke dalam situasi yang sangat berbahaya," kata Tusk di Warsawa.

Perdana menteri mengklaim bahwa presiden menghalangi keadilan dengan memberikan perlindungan kepada orang-orang yang dicari. Pada konferensi pers, dia membacakan bagian hukum pidana yang menurutnya telah dilanggar oleh Duda, dengan ancaman hukuman penjara tiga bulan hingga lima tahun.

“Saya hanya ingin Presiden menyadari apa yang telah ditipu oleh teman-teman politiknya. Merekalah yang memasang jebakan untuknya, bukan saya,” kata Tusk.

Perselisihan tersebut berpusat pada dua anggota senior PiS, Kamiski dan mantan wakilnya Wsik, yang keluar dari istana sebentar untuk berbicara dengan wartawan. “Kami tidak bersembunyi,” kata Kamiski. “Kami saat ini bersama Presiden Republik Polandia sampai kejahatan hilang.”

Kamiski dan Wsik dihukum karena penyalahgunaan kekuasaan atas tindakan yang diambil pada 2007, ketika mereka bertugas di pemerintahan sebelumnya yang dipimpin oleh PiS, dan dijatuhi hukuman dua tahun penjara pada bulan Desember. Mereka bersikeras bahwa mereka tidak bersalah.

Pengadilan pada Senin mengeluarkan perintah kepada polisi untuk menangkap mereka dan mengirim mereka ke penjara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika PiS kembali berkuasa pada 2015, Duda mengeluarkan pengampunan kepada Kamiski dan Wsik setelah mereka dinyatakan bersalah karena penyalahgunaan kekuasaan tetapi sebelum pengajuan banding mereka dibawa ke pengadilan yang lebih tinggi, sehingga memungkinkan mereka untuk menduduki posisi tinggi di pemerintahan.

Banyak pakar hukum berargumentasi bahwa pengampunan presiden hanya diberikan pada kasus-kasus yang sudah melalui proses banding.

Pada Juni, mahkamah agung Polandia membatalkan pengampunan tersebut dan memerintahkan sidang ulang.

Keduanya harus kembali diadili. Pada akhir Desember, Pengadilan Distrik Warsawa menjatuhkan hukuman dua tahun penjara kepada mereka.

Duda, yang dekat dengan PiS, berpendapat bahwa pengampunan mereka tetap sah. Menteri Dalam Negeri baru Marcin Kierwinski menegaskan "setiap orang setara di hadapan hukum."

Ketua parlemen Szymon Hoownia menunda rencana sidang Sejm, majelis rendah parlemen, yang dijadwalkan dimulai pada Rabu, hingga minggu depan.

Kamiski dan Wsik, yang terpilih kembali sebagai anggota parlemen pada Oktober, mengatakan mereka ingin mengambil bagian dalam sidang tersebut, meskipun Holownia dan yang lainnya bersikeras bahwa, berdasarkan undang-undang, hukuman bersalah akan mencabut mandat parlemen mereka.

Hoownia mengatakan situasi tersebut telah menciptakan “krisis konstitusional yang mendalam… yang tidak menjamin bahwa pembahasan Sejm minggu ini akan berjalan damai”.

Sementara itu, ratusan pendukung PiS berkumpul di luar istana presiden, dan di luar kantor polisi tempat dua politisi tersebut ditahan. Massa meneriakkan “Bebaskan tahanan politik” dan “Malu!”

Juru bicara PiS Rafa Bochenek menggambarkan duo yang ditangkap sebagai "tahanan politik" dalam sebuah postingan media sosial pada Selasa malam. Di postingan lain, dia menggambarkan penangkapan mereka sebagai “penculikan ilegal dan pelanggaran terhadap semua aturan demokrasi.”

Pilihan Editor: Unik, Warga Polandia Nonton Sidang Parlemen Pembentukan Pemerintahan Baru di Bioskop

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

2 jam lalu

Anggota Polri saat melakukan olah TKP di Mampang Prapatan, Jakarta. ANTARA/HO-Polres Metro Jaksel
Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.


Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

4 jam lalu

Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.


Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

5 jam lalu

Ilustrasi Garis Polisi (REUTERS/Sergio Flores)
Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

5 jam lalu

Polsek Badau menggagalkan upaya penyelundupan puluhan Pekerjaan Migran Indonesia (PMI) non prosedural yang hendak bekerja di Negara Malaysia melalui jalur tidak resmi di wilayah Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Polsek Badau. (Teofilusianto Timotius)
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).


Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

7 jam lalu

Drama Korea Signal. (Asian Wiki)
Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

Dari misteri yang membingungkan hingga aksi yang mendebarkan, drama Korea tema polisi dan detektif ini patut Anda tonton.


Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

11 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi (tengah) bersama Wadirreskrimsus AKBP Hendri Umar (kiri) dan Kanit 2 Subdit Siber AKP Charles Bagaisar (kanan) saat konferensi pers di Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 26 April 2024. Penyidik Polda Metro Jaya menangkap tersangka berinisial EP (40), BYP (37), DA (24), dan TA (41) terkait perjudian online. Keempat orang tersebut merupakan admin dari channel YouTube Bos Zaki @dzakki594. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.


Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

13 jam lalu

Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) menunjukkan alat bukti narkoba berupa sabu, narkotika, dan jenis obatan-obatan terlarang di gedung Mabes Polri, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

23 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

1 hari lalu

Pemeriksaan selebgram Chika Chandrika di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis, 21 April 2022. Chika diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan pengeroyokan oleh tersangka Putra Siregar dan Rico Valentino di sebuah kafe di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. TEMPO/ Faisal Ramadhan
Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.


Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

1 hari lalu

Ilustrasi Narkoba atau methylamphetamine. Getty Images
Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.