Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Murka, Italia Kecam Israel karena Membantai Pengungsi Kristen di Gereja Gaza

Reporter

image-gnews
Umat Kristen Palestina bereaksi di Gereja Ortodoks Yunani Saint Porphyrius yang dirusak oleh serangan Israel, di Kota Gaza, 20 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Al-Masri
Umat Kristen Palestina bereaksi di Gereja Ortodoks Yunani Saint Porphyrius yang dirusak oleh serangan Israel, di Kota Gaza, 20 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Al-Masri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani mengkritik pasukan Israel pada Senin 18 Desember 2023 karena menembak dan membunuh pengungsi Palestina di sebuah kompleks Gereja Katolik di Jalur Gaza. Ia menegaskan tindakan itu tidak akan membantu perang Israel mengalahkan Hamas.

“Seorang penembak jitu (Israel) menembak dua wanita di dalam sebuah gereja. Ini tidak ada hubungannya dengan perang melawan Hamas karena para teroris tentu saja tidak bersembunyi di gereja-gereja Kristen,” kata Tajani, melontarkan kecaman yang jarang terjadi terhadap Israel dari Italia.

Italia telah menawarkan dukungan kepada Israel sejak serangan terhadap komunitas Israel oleh pejuang Hamas pada 7 Oktober. Namun seperti banyak negara Barat, Italia semakin khawatir dengan melonjaknya jumlah korban tewas warga sipil Palestina selama perang udara dan darat Israel yang berkepanjangan di Gaza.

“(Kami) mengutuk keras serangan Hamas terhadap warga sipil tak bersenjata… tapi kami juga ingin reaksi Israel… proporsional dan tidak melibatkan penduduk sipil,” kata Tajani pada pertemuan tahunan duta besar Italia.

Patriarkat Latin Yerusalem, otoritas Katolik di Tanah Suci, mengatakan pada akhir pekan bahwa kedua wanita tersebut, bernama Nahida Khalil Anton dan putrinya Samar, ditembak mati di kompleks Paroki Keluarga Suci di Gaza.

Pernyataan Patriarkat mengatakan tujuh orang lainnya ditembak dan terluka ketika mereka berusaha melindungi pengungsi lain.

Serangan Israel ini juga dilaporkan oleh salah satu anggota parlemen Inggris, Layla Moran, dimana keluarganya turut berlindung di gereja Gaza tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kecaman Italia dilontarkan sehari setelah Paus Fransiskus menyesalkan laporan serangan tersebut. Fransiskus dengan tegas menyatakan Israel menggunakan taktik “terorisme” di Jalur Gaza, yang dikuasai oleh kelompok Palestina Hamas.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan bahwa insiden tersebut masih dalam peninjauan.

Umat Kristen di Gaza terdiri dari 1.000 orang dari populasi yang berjumlah 2,3 juta jiwa.

Pilihan Editor: Gaza Masih Diserang, Gereja Palestina Buat Dekorasi Natal dengan Reruntuhan

REUTERS | AL ARABIYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

1 jam lalu

Para hakim dan delegasi duduk di ruang sidang saat Nikaragua akan meminta Mahkamah Internasional pada hari Senin untuk memerintahkan Berlin menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan membatalkan keputusannya untuk menghentikan pendanaan badan pengungsi Palestina PBB UNRWA, di Den Haag, Belanda, 8 April 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.


Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

10 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel


Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

11 jam lalu

Pesawat siluman pengebom B-21 Raider Amerika Serikat yang dapat dipersenjatai dengan senjata nuklir, lepas landas untuk pertama kali di lokasi Northrop Grumman di Pabrik Angkatan Udara 42, di Palmdale, California, AS, 10 November 2023. REUTERS/David Swanson
Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional


Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

13 jam lalu

Dua anak perempuan menangis setelah serangan udara Israel terhadap rumah-rumah di Rafah di selatan Jalur Gaza 12 Desember 2023. Setidaknya dua ibu terbunuh setiap 60 menit, sementara tujuh perempuan terbunuh setiap dua jam di daerah kantong yang terkepung tersebut, kata para dokter di wilayah tersebut kepada organisasi tersebut. REUTERS/Fadi Shana
Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

Naim berasal dari keluarga dokter dan dokter gigi. Dia hidup gelimang kebahagiaan, namun penjajahan Israel telah membuat hidupnya hampa.


Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

15 jam lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

Jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza jumlahnya masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Palestina


Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

16 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

Hamas merilis video terbaru dua sandera yang masih hidup dan sehat.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

17 jam lalu

Seorang imam salat memberikan khotbah di depan perkemahan mahasiswa di Sproul Hall di kampus Universitas California Berkeley di Berkeley, California, AS, 26 April 2024. Para pengunjuk rasa mahasiswa Pro-Palestina menyatakan pendudukan perkemahan akan berlanjut sampai sekolah memenuhi tuntutan mereka dengan melakukan divestasi di Israel. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.


Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

21 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.


Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

21 jam lalu

Gondola di Kanal Venesia (Pixabay)
Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.


Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

22 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?