Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Militer Israel Klaim Tak Sengaja Bunuh 3 Sandera yang Ditahan Hamas di Gaza

Reporter

image-gnews
Tiga sandera yang dibunuh tentara Israel, Samer Fouad Al-Talalka, Alon Lulu Shamriz, dan Yotam Haim. REUTERS
Tiga sandera yang dibunuh tentara Israel, Samer Fouad Al-Talalka, Alon Lulu Shamriz, dan Yotam Haim. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMiliter Israel pada Jumat mengakui bahwa tentara mereka membunuh tiga sandera yang ditahan Hamas di Gaza. Juru bicara militer Israel mengatakan bahwa insiden yang diklaim dilakukan tanpa sengaja itu  saat ini "sedang ditinjau".

Menurut seorang juru bicara militer Israel, sandera tersebut terbunuh saat terjadi baku tembak dengan pejuang Palestina Hamas di Gaza.

Selain menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban, mereka berjanji akan melakukan investasi secara transparan atas peristiwa tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, militer Israel berdalih bahwa saat terjadi pertempuran di Gaza, mereka melihat "tiga sandera Israel tersebut seperti ancaman dan akibatnya tentara menembaki mereka hingga tewas."

Pihak militer Israel mengidentifikasi dua sandera yang tewas tersebut sebagai Yotam Haim yang diculik dari Kibbutz Kfar, serta Samer Talalka, yang diculik dari Kibbutz Nir Am. Kedua orang tersebut diculik Hamas pada 7 Oktober 2023.

Sementara sandera ketiga adalah Alon Lulu Shamriz.

"Bersama seluruh rakyat Israel, saya menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam atas kematian tiga anak-anak kami yang diculik," kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataan.

Forum Keluarga Orang Hilang dan Sandera, yang mewakili keluarga para sandera menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam.

"Yotam adalah musisi berbakat dan penggemar musik metal yang mengidolakan band Megadeth, dan Samer adalah penggemar olahraga sepeda yang suka kelililng dan suka berkumpul dengan teman-temannya," demikian disampaikan oleh forum tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam beberapa hari terakhir, Israel terlibat pertempuran sengit dengan pejuang Hamas yang sering menggunakan pakaian sipil dan para Rabu (13/12) lalu mengumumkan kekalahan terburuk karena kehilangan sebanyak 10 tentara dalam waktu 24 jam.

Hamas menyerbu kota-kota Israel dan membunuh 1.200 orang serta menyandera 240 orang pada 7 Oktober lalu dan Israel kemudian melakukan serangan balasan secara membabi buta dan tidak pandang bulu, menyebabkan hampir 19.000 tewas di Gaza.

Jumlah yang tewas diperkirakan lebih besar karena masih ada yang tertimbun di reruntuhan bangunan.

Selama masa gencatan senjata selama seminggu pada akhir November lalu, Hamas membebaskan lebih dari 100 orang wanita, anak-anak dan orang asing di Gaza untuk ditukar dengan 240 wanita remaja Palestina yang selama ini berada di penjara Israel.

Mereka ditahan dengan tuduhan percobaan penikaman, melempar batu ke arah tentara Israel atau berhubungan dengan organisasi musuh.

Pilihan Editor: Sandera Israel yang Dibebaskan: Hidup Jadi Tawanan Gaza seperti 'Rolet Rusia'

REUTERS

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

4 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

Serangan darat Israel ke Rafah berpotensi memperparah penderitaan ratusan ribu warga Palestina yang terpaksa mengungsi ke kota tersebut


Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

4 jam lalu

Pengunjuk rasa mahasiswa berkemah di dekat pintu masuk Hamilton Hall di kampus Universitas Columbia, di New York, AS, 30 April 2024. Mary Altaffer/Pool via REUTERS
Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.


Sekjen PBB Serukan Dunia Cegah Israel Jalani Operasi Militer di Rafah

7 jam lalu

Sekjen PBB Serukan Dunia Cegah Israel Jalani Operasi Militer di Rafah

Sekjen PBB Antonio Guterres menyeru kepada "mereka yang memiliki pengaruh atas Israel" untuk mencegah jatuhnya korban sipil di Rafah


Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

10 jam lalu

Polisi berjaga di dekat perkemahan pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di halaman Universitas Columbia, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 30 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina


Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

10 jam lalu

Petugas membersihkan meja di restoran McDonalds yang kosong akibat boikot merek Barat di Mesir akibat pemboman Israel di Gaza di tengah konflik yang sedang berlangsung di Kairo, Mesir, 20 November 2023. REUTERS /Mohamed Abd El Ghany
Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

McDonald's Corporation gagal mencapai perkiraan laba kuartalannya untuk pertama kalinya dalam dua tahun karena boikot Gaza


Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

11 jam lalu

Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich berbicara pada konferensi pers setelah mengumumkan akan menandatangani perintah untuk menyita dana Otoritas Palestina dan mentransfernya kepada keluarga korban serangan Palestina, di Kementerian Keuangan Israel di Yerusalem, 8 Januari 2023. REUTERS/Ronen Zvulun
Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total Kota Rafah, Deir al-Balah, dan Khan Younis di Jalur Gaza.


Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

12 jam lalu

Benjamin Netanyahu. AP/Jim Hollander, Pool
Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

Benjamin Netanyahu memastikan akan melancarkan operasi militer melawan Hamas di Rafah, selatan Gaza, tak peduli apakah akan tercipta kesepakan


30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

1 hari lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

Tentara Israel mulai kelelahan melawan Hamas. Sebanyak 30 orang tentara Israel menolak diterjunkan ke Rafah.


Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

1 hari lalu

Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (kanan) bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Jeddah di Jeddah, Arab Saudi, Rabu, 7 Juni 2023. Amer Hilabi/Pool via REUTERS
Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.


WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

1 hari lalu

Ilustrasi senjata tajam atau pisau. Shutterstock
WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.