Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Guru AS Ancam Penggal Kepala Murid, Gara-gara Protes Pengibaran Bendera Israel

Reporter

image-gnews
Ilustrasi bendera Israel. Sumber: aa.com.tr
Ilustrasi bendera Israel. Sumber: aa.com.tr
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang guru sekolah menengah Kota Warner Robins, Houston County, Georgia, Amerika Serikat pada Rabu didakwa atas terorisme dan kekerasan terhadap anak setelah mengancam akan memenggal kepala muridnya karena memprotes keberadaan bendera Israel di kelas.

Benjamin Reese adalah guru IPS kelas 7 di Sekolah Menengah Warner Robins, Houston County. Dia ditangkap polisi pada 8 Desember.

Beberapa saksi mengatakan mereka mendengar Reese berteriak, "Dasar bajingan! Aku akan menendang pantatmu. Aku akan memenggal kepala bajinganmu," kepada siswa yang memprotes pemasangan bendera Israel di kelasnya pada Jumat pekan lalu.

Berdasarkan laporan kejadian, sekitar pukul 15.30 pada 7 Desember, seorang polisi sedang bertugas di sekolah itu ketika diberitahu bahwa Reese mengancam nyawa seorang anak. Laporan tersebut mengatakan seorang siswa ingin berbicara dengan Reese tentang bendera Israel di kelasnya dan mengatakan bahwa hal itu mengganggunya.

Reese bertanya padanya apakah itu ada hubungannya dengan Yudaisme. Dia ingin tahu mengapa bendera itu digantung di sana, dan Reese memberi tahu siswa tersebut bahwa dia adalah seorang Yahudi dan memiliki anggota keluarga yang tinggal di Israel.

Siswa tersebut mengatakan bahwa dia menganggap bendera tersebut menyinggung "karena Israel membunuh warga Palestina."

Reese kemudian memberi tahu siswa itu bahwa dia antisemit.

Setelah itu, beberapa saksi berbeda secara independen mengatakan mereka mendengar Reese berkata, "dia akan menendang pantatnya, menggorok lehernya dan menyeret pantatnya keluar dan memenggal kepalanya."

Seorang anggota sekolah mengatakan mendengar Reese berkata, "Kamu tidak boleh melontarkan komentar antisemit seperti itu kepada seorang Yahudi." Saksi mengatakan siswa tersebut menanggapi Reese secara negatif tetapi tidak berteriak.

Saksi mengatakan para siswa meninggalkan kelas, tapi Reese mengikuti mereka menyusuri lorong.

Saksi yang sama mengatakan Reese kemudian terlihat kembali ke kelasnya sambil mengumpat dengan sangat keras. Saksi mengatakan dia berteriak bahwa dia "tidak boleh diajak bicara seperti itu karena dia seorang Yahudi."

Dia melanjutkan, "Saya akan menyeretnya ke tempat parkir, menggorok lehernya dan membunuhnya."

Seorang polisi di sekolah tersebut mewawancarai beberapa saksi dan mereka mengatakan mereka mendengar Reese membuat pernyataan serupa. Para saksi termasuk guru lain, anggota staf sekolah, dan siswa yang berada di kelas untuk bimbingan belajar atau hukuman setelah sekolah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Polisi yang bertugas di sekolah meninjau video dari lorong tentang apa yang terjadi. Video tersebut tidak memiliki audio tetapi menunjukkan Reese berteriak di lorong dan kembali ke kelasnya.

Polisi tersebut memberi tahu kepala sekolah, Brett Wallace, tentang apa yang terjadi. Dia juga berbicara dengan Reese di kelasnya dengan kehadiran Wallace.

Wallace bertanya kepada Reese apakah dia mengancam siswa, dan laporan tersebut mengatakan Reese menjadi sangat defensif. Wallace bertanya dengan siapa terakhir kali Reese berbicara, dan dia menyangkal berbicara dengan siapa pun.

Dia kemudian memberi tahu Wallace dan wakilnya bahwa ada seorang siswa yang menganggap bendera Israel di ruang kelasnya menyinggung. Reese memberi tahu siswa itu bahwa mereka antisemit.

Reese melanjutkan dengan mengatakan bahwa dia tidak mengatakan apa pun yang bersifat rasis dan dia telah berbicara dengan guru lain tentang masalah tersebut.

Polisi kemudian membawa Reese dari lorong ke ruang kelasnya. Laporan tersebut mengatakan Reese marah dengan situasi tersebut dan "menendang penghenti pintu dengan cara yang agresif."

Ketika polisi menanyakan apa yang terjadi antara Reese dan siswa tersebut, Reese menanyakan apakah deputi tersebut bertanya sebagai SRO (School Resource Officer), atau sebagai petugas. Deputi mengatakan keduanya, dan Reese mengatakan dia tidak bisa berkata apa-apa lagi dan menggunakan hak sipilnya.

Reese kemudian pergi tanpa mengatakan apa pun lagi, kata laporan itu.

Seorang hakim kemudian menetapkan jaminan terhadap Reese sebesar US$2.500 untuk dakwaan ancaman teroris dan US$5.000 untuk dakwaan kekejaman terhadap anak-anak.

Pilihan Editor: Staf Biden Berunjuk Rasa di Depan Gedung Putih, Serukan Gencatan Senjata di Gaza

13WMAZ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

3 jam lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

Perubahan iklim telah berkontribusi pada gelombang panas yang semakin sering, semakin buruk dan semakin panjang selama musim panas di Bangladesh.


Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

11 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.


Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

12 jam lalu

Ilustrasi flu burung. REUTERS/Sebastian Castaneda
Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung


Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

13 jam lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.


Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

13 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel


Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

14 jam lalu

Pesawat siluman pengebom B-21 Raider Amerika Serikat yang dapat dipersenjatai dengan senjata nuklir, lepas landas untuk pertama kali di lokasi Northrop Grumman di Pabrik Angkatan Udara 42, di Palmdale, California, AS, 10 November 2023. REUTERS/David Swanson
Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional


Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

15 jam lalu

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova berbicara saat konferensi pers di Moskow, Rusia, 4 April 2023. REUTERS/Maxim Shemetov
Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita


Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

22 jam lalu

Ilustrasi flu burung. REUTERS/Dado Ruvic
Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

Peternakan sapi perah di 9 negara bagian di Amerika Serikat diserang virus Flu Burung. Colorado menjadi negara kesembilan yang mengonfirmasi temuan tersebut.


Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

1 hari lalu

Sejumlah tentara dan aparat kepolisian Somalia, melihat Hassan Hanafi yang diikat di sebuah tiang jelang jalani hukuman mati di Akademi Kepolisian General Kahiye di Mogadishu, Somalia, 11 April 2016. Hassan Hanafi terbukti membantu kelompok militan al-Shabab untuk mengidentifikasi sasaran-sasaran di kalangan jurnalis antara tahun 2007-2011. REUTERS
Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan


Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

1 hari lalu

Tersangka Galih Loss (tengah) dihadirkan saat keterangan pers pegungkapan kasus penistaan agama atau ujaran kebencian oleh konten kreator Galih Nova Aji di Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 26 April 2024. Tersangka Galih Nova Aji atau pemilik akun sosial media Galih Loss ditahan karena kasus pendistribusian konten vidio yang menyinggung SARA dan menimbulkan rasa kebencian dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?