Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kamala Harris Kecam Israel atas Banyaknya Korban Warga Sipil di Gaza, Ini Profil Wakil Presiden Amerika

image-gnews
Wakil Presiden AS Kamala Harris dalam kunjungannya ke zona demiliterisasi (DMZ) yang memisahkan Korea Selatan dengan Korea Utara, di Panmunjom, Korea Selatan, 29 September 2022. REUTERS/Leah Millis/Pool
Wakil Presiden AS Kamala Harris dalam kunjungannya ke zona demiliterisasi (DMZ) yang memisahkan Korea Selatan dengan Korea Utara, di Panmunjom, Korea Selatan, 29 September 2022. REUTERS/Leah Millis/Pool
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris mengecam tingginya jumlah korban warga sipil Palestina di Gaza. Ia mendesak Israel untuk lebih melindungi para korban saat ia menyusun visi AS untuk Gaza pasca-konflik.

Dilansir dari Reuters, Kamala Harris menyatakan bahwa Israel memiliki hak yang sah untuk melakukan operasi militer melawan militan Hamas yang melancarkan serangan dari Gaza pada 7 Oktober. Namun ia juga menekankan bahwa menghormati hukum kemanusiaan internasional juga sangat penting.

"Saat Israel mempertahankan diri, yang penting adalah bagaimana caranya. Amerika Serikat dengan tegas menyatakan: Hukum humaniter internasional harus dihormati. Terlalu banyak warga Palestina tak berdosa yang terbunuh," kata Haris.

"Ketika Israel mengejar tujuan militernya di Gaza, kami yakin Israel harus berbuat lebih banyak untuk melindungi warga sipil yang tidak bersalah," ujarnya.

Profil Kamala Harris

Kamala Harris lahir pada 20 Oktober 1964, di Oakland, California, AS. Ayahnya yang berasal dari Jamaika mengajar di Stanford University, sementara ibunya, yang merupakan putri seorang diplomat India bekerja sebagai peneliti kanker.

Dikutip dari Britannica, setelah menempuh studi ilmu politik dan ekonomi di Howard University, Harris meraih gelar hukum dari Hastings College pada tahun 1989.

Ia pun memulai kariernya sebagai jaksa wilayah di Oakland dari tahun 1990 hingga 1998. Selama periode ini, dia membangun reputasi sebagai sosok tegas dengan menangani kasus kekerasan geng, perdagangan narkoba, dan pelecehan seksual. Harris kemudian naik pangkat dan menjadi jaksa wilayah pada tahun 2004.

Kinerja sebagai Jaksa dan Politisi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terpilih sebagai Jaksa Agung California pada 2010, Harris menjadi wanita pertama dan wanita Afrika-Amerika pertama yang memegang jabatan tersebut.

Saat menjabat, dia menunjukkan independensi politik dengan menolak tekanan dari pemerintahan Presiden Barack Obama untuk menyelesaikan tuntutan hukum nasional terhadap pemberi pinjaman hipotek. Sebaliknya, Harris mempertahankan kasus California dan berhasil memperoleh ganti rugi lima kali lipat dari tawaran awal.

Buku Harris berjudul Smart on Crime (2009) yang ditulis bersama Joan O'C. Hamilton dianggap sebagai model penanganan masalah kambuhnya kejahatan. Harris kemudian terkenal karena pidatonya yang mengesankan di Konvensi Nasional Demokrat pada tahun 2012.

Perjalanan di Senat dan Wakil Presiden AS

Pada 2016, Harris terpilih sebagai Senator AS, menjadi wanita keturunan India pertama di Senat dan wanita berkulit hitam kedua. Dikenal dengan gaya pemeriksaannya yang tajam selama dengar pendapat di Senat, Harris memperoleh perhatian nasional. Pada Januari 2019, memoarnya yang berjudul "The Truths We Hold: An American Journey" diterbitkan.

Meskipun kampanye presidensial Harris pada 2020 berakhir pada Desember 2019, keputusannya untuk mendukung reformasi keadilan sosial setelah kematian George Floyd pada Mei 2020 meningkatkan profilnya. Pada Agustus 2020, Harris menjadi wanita kulit hitam pertama yang diusung oleh partai besar dalam pemilihan nasional.

Menurut Forbes, pada 20 Januari 2021, Kamala Harris menorehkan sejarah sebagai wanita pertama, orang kulit berwarna pertama dan orang Asia-Amerika Selatan pertama yang menjadi Wakil Presiden Amerika Serikat. Dengan latar belakangnya sebagai alumnus Howard University, Harris juga menjadi lulusan pertama dari perguruan tinggi sejarah orang berkulit hitam yang memegang jabatan wakil presiden.

Pilihan Editor: AS Minta Israel Menahan Diri Terhadap Target Sipil dalam Pertempuran di Gaza

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Reaksi atas Pembantaian Kamp Pengungsi Al-Mawasi di Gaza oleh Israel

34 menit lalu

Seorang anak Palestina melihat lubang besar setelah serangan Israel menghantam kamp tenda pengungsi di tengah konflik Israel-Hamas, di daerah Al-Mawasi di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 10 September 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Reaksi atas Pembantaian Kamp Pengungsi Al-Mawasi di Gaza oleh Israel

Kamp pengungsi Al-Mawasi sekali lagi menjadi target dari pengeboman Israel dengan dalih serangan terhadap pusat komando Hamas.


Adu Peluang Kamala Harris dan Donald Trump di Debat Capres AS Pertama

1 jam lalu

Wakil Presiden AS dan calon presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris dan pasangannya yang baru terpilih sebagai wakil presiden Gubernur Minnesota Tim Walz naik panggung saat kampanye di Philadelphia, Pennsylvania, AS, 6 Agustus 2024. REUTERS/Kevin Lamarque
Adu Peluang Kamala Harris dan Donald Trump di Debat Capres AS Pertama

Sebelum Debat Capres AS hari ini, menurut survei terbaru dari RealClearPolitics, Harris dan Trump bersaing ketat di beberapa negara bagian penting,


Kamala Harris dan Trump akan Berhadapan dalam Debat Pertama di Pennsylvania

8 jam lalu

Kamala Harris dan Donald Trump. FOTO/Erin Schaff/Pool via REUTERS dan REUTERS/Mike Segar
Kamala Harris dan Trump akan Berhadapan dalam Debat Pertama di Pennsylvania

Capres AS dari Demokrat, Kamala Harris, akan berhadapand engan Donald Trump dari Republik dalam debat pertama di Pennsylvania pada Selasa 10 September


40 Tewas dan 60 Terluka dalam Serangan Israel terhadap Zona Aman Al Mawasi Gaza

9 jam lalu

Siswa Palestina duduk di reruntuhan setelah menghadiri kelas di tenda yang didirikan di reruntuhan rumah guru Israa Abu Mustafa, di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 4 September 2024. REUTERS/Hatem Khaled
40 Tewas dan 60 Terluka dalam Serangan Israel terhadap Zona Aman Al Mawasi Gaza

Sedikitnya 40 orang tewas dan 60 terluka akibat serangan udara Israel di zona aman wilayah Al Mawasi, Khan Yunis, di bagian selatan Jalur Gaza


AS Tolak Selidiki Pembunuhan Aktivis Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat

10 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
AS Tolak Selidiki Pembunuhan Aktivis Aysenur Ezgi Eygi yang Dibunuh Israel di Tepi Barat

Jubir Deplu AS memperingatkan agar tidak menggabungkan pembunuhan sandera Amerika-Israel di Gaza dengan penembakan Aysenur Ezgi Eygi di Tepi Barat.


PBB akan Voting untuk Mendorong Berakhirnya Pendudukan Israel di Palestina

10 jam lalu

Sebuah layar memperlihatkan hasil pemungutan suara selama pemungutan suara Majelis Umum PBB mengenai rancangan resolusi yang mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
PBB akan Voting untuk Mendorong Berakhirnya Pendudukan Israel di Palestina

Kelompok Arab, Organisasi Kerjasama Islam dan Gerakan Non-Blok meminta Majelis Umum PBB melakukan pemungutan suara pada 18 September 2024


RS Indonesia di Gaza Utara Terancam Tutup karena Krisis BBM

12 jam lalu

Gambar satelit menunjukkan area di sekitar Rumah Sakit Indonesia, selama gencatan senjata sementara antara kelompok Islam Palestina Hamas dan Israel, di Gaza 26 November 2023. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
RS Indonesia di Gaza Utara Terancam Tutup karena Krisis BBM

Dua rumah sakit di Gaza utara termasuk RS Indonesia, terancam tutup akibat blokade Israel.


Top 3 Dunia: Israel Tak Tahu Terowongan Hamas, Houthi Jatuhkan Drone di Yaman

14 jam lalu

Bagian dalam terowongan sepanjang 10 kilometer yang lewat di bawah sebuah rumah sakit dan universitas di lokasi yang ditentukan sebagai Gaza ditemukan militer Israel, dalam tangkapan layar yang diambil dari video yang dirilis pada 26 Februari 2024. Rekaman tersebut dikatakan menunjukkan tempat tidur di dalam terowongan dan terowongan panjang, serta rekaman drone eksterior yang konon merupakan pintu masuk ke terowongan. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Israel Tak Tahu Terowongan Hamas, Houthi Jatuhkan Drone di Yaman

Top 3 dunia adalah sandera Israel membocorkan terowongan Hamas tak diketahui IDF, Houthi jatuhkan drone di Yaman hingga tuduhan perwira Israel.


Jelang Debat Perdana, Kamala Harris dan Donald Trump Bicara Soal Kebijakan Ekonomi

14 jam lalu

Jajak Pendapat Pilpres AS, Kamala Harris atau Donald Trump yang Lebih Unggul?
Jelang Debat Perdana, Kamala Harris dan Donald Trump Bicara Soal Kebijakan Ekonomi

Menjelang debat perdananya, Kamala Harris dan Donald Trump saling membicarakan kebijakan ekonomi yang akan mereka terapkan jika terpilih.


Satu Generasi Kemungkinan Hilang ketika Sekolah-sekolah di Gaza Tutup

16 jam lalu

Siswa Palestina menghadiri kelas di tenda yang didirikan di atas reruntuhan rumah guru Israa Abu Mustafa, saat perang mengganggu tahun ajaran baru, di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 4 September 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Satu Generasi Kemungkinan Hilang ketika Sekolah-sekolah di Gaza Tutup

Satu generasi dikhawatirkan hilang saat tahun ajaran Gaza dimulai dengan ditutupnya semua kelas.