Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Erdogan Yakin Benjamin Netanyahu Nanti Akan Didakwa Kejahatan Perang

Reporter

image-gnews
Mantan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberi isyarat ketika dia berbicara kepada para pendukungnya dari sebuah truk di sebuah acara kampanye menjelang pemilihan Israel di Or Yehuda, Israel 30 Oktober 2022. REUTERS/Nir Elias
Mantan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberi isyarat ketika dia berbicara kepada para pendukungnya dari sebuah truk di sebuah acara kampanye menjelang pemilihan Israel di Or Yehuda, Israel 30 Oktober 2022. REUTERS/Nir Elias
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin, 4 Desember 2023, memprediksi kalau Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada akhirnya akan menghadapi tuntutan kejahatan perang di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas penyerangan yang dilakukan ke Gaza. Erdogan juga mengutuk kelambanan sikap negara-negara Barat terhadap aksi militer Israel di Gaza yang terkepung tersebut.

Lebih dari 15.800 orang, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dalam serangan udara dan darat oleh Israel di Gaza. Serangan dilancarkan setelah Netanyahu bersumpah akan menumpas Hamas sebagai balasan serangan yang dilancarkan kelompok itu di wilayah perbatasan, yang menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 240 orang.

Pada akhir pekan lalu, Hamas dan Israel telah melakukan gencatan senjata agar bantuan kemanusiaan internasional bisa masuk ke wilayah itu. Gencatan senjata tersebut, juga dimanfaatkan untuk membebaskan para sandera dan warga Palestina yang ditahan Israel. Namun perjanjian gencatan senjata singkat itu berakhir pada Jumat, 1 Desember 2023, saat Israel meningkatkan aksi militernya sekali lagi.

“Selain menjadi pelaku kejahatan perang, Netanyahu, yang seorang tukang jagal di Gaza saat ini, akan disidang sebagai tukang jagal di Gaza sama seperti persidangan Milosevic,” kata Erdogan, merujuk pada mantan Presiden Yugoslavia Slobodan Milosevic, yang didakwa melakukan genosida dan kejahatan perang pada awal 2002 hingga kematiannya pada 2006.

Menurut Erdogan, orang-orang yang mencoba menghindari tanggung jawab atas kematian orang – orang tak berdosa dengan menggunakan Hamas sebagai kambing hitam, maka sama dengan orang yang tak punya rasa kemanusiaan. Dia pun menegur para pendukung Israel dari negara-negara Barat karena telah bersikap tutup mata dan tutup telinga atas kejadian-kejadian yang terjadi di Gaza. Sebaliknya, Erdogan menilai sekutu Israel dari negara-negara Barat pada dasarnya memberi dukungan untuk membunuh bayi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Turki adalah negara anggota NATO. Tidak seperti kebanyakan negara anggota NATO lainnya, Turki tidak memasukkan Hamas dalam daftar organisasi teroris internasional.

Sumber: RT.com

Pilihan Editor: Jurnalis dan Konten Kreator di Palestina Mulai Frustrasi Beritakan Kondisi Gaza

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

1 jam lalu

Balita Palestina Leila Jeneid, yang menderita kekurangan gizi parah, menerima perawatan di Rumah Sakit Kamal Adwan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas di Gaza di mana kekurangan makanan dan nutrisi penting telah menjadi perjuangan kolektif di daerah kantong tersebut, di Jalur Gaza utara, 26 Maret 2024. REUTERS/Osama Abu Rabee
Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

5 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

7 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

7 jam lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

8 jam lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

9 jam lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.


Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

10 jam lalu

Seseorang berjalan melewati tanda Kontes Lagu Eurovision di Malmo, Swedia, 1 Mei 2024. REUTERS/Tom Little
Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan


Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

10 jam lalu

Seseorang memegang bendera Palestina saat demonstran berbaris menuntut gencatan senjata dan diakhirinya serangan Israel di Gaza, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 Maret 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel


WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

12 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.


Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

13 jam lalu

Presiden Turki, Tayyip Erdogan dan PM Israel, Benjamin Netanyahu. Iakovos FOTO/Murat Cetinmuhurdar dan Hatzistavrou/Pool via REUTERS
Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.