Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Papua Nugini akan Rekrut Polisi Australia Jadi Pejabat di Kepolisian

Reporter

image-gnews
James Marape, Perdana Menteri Papua Nugini. Sumber: Reuters
James Marape, Perdana Menteri Papua Nugini. Sumber: Reuters
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPapua Nugini akan merekrut petugas kepolisian Australia untuk posisi-posisi penting dalam kepolisian nasionalnya, berdasarkan perjanjian keamanan luas yang akan ditandatangani pekan ini.

Menteri luar negeri Papua Nugini kepada Reuters  Selasa 5 Desember 2023 mengatakan perjanjian ini juga mencakup pertahanan dan biosekuriti.

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape akan melakukan perjalanan ke Canberra untuk menandatangani perjanjian keamanan pada hari Kamis, kata Menteri Luar Negeri Justin Tkatchenko kepada Reuters.

Ini setelah Marape juga memenangkan komitmen dari Australia mengenai biosekuriti yang akan meningkatkan ekspor pertanian negaranya.

“Ini menunjukkan komitmen kami terhadap Australia sebagai salah satu mitra keamanan tradisional kami saat ini dan di masa depan,” kata Tkatchenko kepada Reuters dalam wawancara telepon.

Perjanjian keamanan Australia ditunda setelah adanya reaksi balik dari beberapa politisi oposisi PNG terhadap perjanjian pertahanan dengan Amerika Serikat pada Mei yang menurut mereka melanggar kedaulatan PNG.

Pemerintah PNG memberikan akses ke pelabuhan dan bandara, dan dapat melibatkan negara terbesar di Kepulauan Pasifik dalam persaingan strategis antara Amerika Serikat dan Cina.

Cina menjalin hubungan keamanan dan kepolisian dengan negara tetangganya, Kepulauan Solomon, tahun lalu. PNG, yang terletak beberapa kilometer di utara Australia, juga sedang didekati oleh Cina di tengah meningkatnya ketegangan antara dua negara besar tersebut.

Pertahanan dan kepolisian internal adalah bagian utama dari perjanjian keamanan dengan Australia, sambil menghormati kedaulatan PNG, serta membantu petani untuk memenuhi aturan biosekuriti Australia yang ketat dan meningkatkan teknologi biometrik untuk bandara, kata Tkatchenko.

“Menghormati satu sama lain adalah hal yang besar,” ia menegaskan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada 2005, pengadilan PNG memutuskan bahwa Polisi Federal Australia yang dikerahkan ke PNG tidak boleh memiliki wewenang sebagai polisi setempat, atau kekebalan dari penuntutan. Sejak itu, polisi Australia hanya dikerahkan dalam peran sebagai penasihat tidak bersenjata.

“Petugas-petugas ini akan mengenakan seragam PNG. Mereka akan menjadi petugas kontrak yang melapor langsung kepada komisaris polisi Papua Nugini dan mereka akan mematuhi semua hukum PNG. Itu selalu menjadi poin penting,” tutur dia.

Perundingan keamanan mengakui kedaulatan PNG sebagai negara yang memperoleh kemerdekaan dari Australia 48 tahun lalu, sekaligus menghargai peran Australia sebagai perekonomian terbesar di kawasan ini, katanya.

“Apa yang kami inginkan adalah kemandirian ekonomi, dimana kami dapat mengandalkan diri kami sendiri di masa depan,” tambahnya.

Bantuan untuk memenuhi pedoman biosekuriti Australia yang ketat akan membuka pasar ekspor baru bagi PNG, yang memproduksi kopi dan produk pertanian lainnya sebagai “pekebun atau petani tertua yang masih hidup di dunia”.

Prancis, yang minggu ini menjanjikan US$100 juta kepada PNG untuk kehutanan dan perubahan iklim, juga meningkatkan kerja sama pertahanan dengan Australia di Pasifik. Pada awal tahun ini menandatangani perjanjian yang memberikan angkatan lautnya akses untuk melakukan patroli di perairan PNG.

Pilihan Editor: Profesor Australia yang Disandera di Papua Nugini Dibebaskan

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

3 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.


Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

3 jam lalu

As I Lay Dying. Spotify
Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.


Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

6 jam lalu

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina. ANTARA FOTO/AACC2015
Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina


Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

7 jam lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina


Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

8 jam lalu

Bendera Korea Utara berkibar di samping kawat berduri di kedutaan besar Korea Utara di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Maret 2017. [REUTERS / Edgar Su]
Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.


Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

10 jam lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.


Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

13 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza berdiri di dekat barikade di sebuah perkemahan di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Ketegangan meningkat di kampus-kampus Amerika ketika para pendukung pro-Israel menyerang perkemahan pengunjuk rasa pro-Palestina di UCLA. REUTERS/David Swanson
Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.


AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

14 jam lalu

Kelompok Jabhat al-Nusra beroperasi di Idlib, Suriah, dan terafiliasi dengan kelompok al-Qaeda. Keduanya disebut sebagai teroris oleh Rusia dan Amerika Serikat. Syriahr.com
AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.


Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

15 jam lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/  David Swanson
Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.


Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

15 jam lalu

Suasana Optus Stadium di Perth yang merupakan stadion terbesar di Australia Barat, Jumat 26 April 2024. Tempo/ JONIANsYAH HARDJONO
Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya