Hal ini bisa menjadi penentu di negara bagian seperti Michigan, di mana Biden menang dengan selisih 2,8 poin persentase dan warga Amerika keturunan Arab memperoleh 5 persen suara, menurut Arab American Institute.
Ada sekitar 25.000 pemilih Muslim di Wisconsin, negara bagian di mana Biden menang dengan sekitar 20.000 suara, kata Tarek Amin, seorang dokter yang mewakili komunitas Muslim di negara bagian tersebut.
“Suaranya akan kita ubah, kita ayunkan,” kata Amin.
Di Arizona, tempat Biden menang dengan sekitar 10.500 suara, terdapat lebih dari 25.000 pemilih Muslim menurut Pusat Kebijakan Imigrasi AS di Universitas California San Diego, kata apoteker Phoenix, Hazim Nasaredden.
“Kami tidak akan mendukung orang yang telah mencemari gelombang biru dengan tetesan darah merah,” kata Nasaredden.
FMT | REUTERS
Pilihan editor: Hizbullah Tembakkan Rudal ke Israel, Netanyahu Ancam Lebanon Bisa Hancur