TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pelajar keturunan Indonesia bernama Celine menghibur Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dengan alat musik ukulele setibanya Jokowi di Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis malam, 30 November 2023, untuk menghadiri KTT COP28.
Berdasarkan siaran pers yang diterima di Jakarta, Celine mengaku tidak menyangka mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan Presiden di hotel tempatnya bermalam.
“Sejujurnya saya tidak yakin dia (Presiden) akan datang ke sini, tapi ini sebuah kebetulan,” kata Celine sesaat setelah bertemu Presiden.
Celine mengaku sangat senang bertemu Presiden Jokowi. Baginya Jokowi salah satu tokoh yang menginspirasinya.
"Dia juga menginspirasi banyak orang di mana pun. Saya sangat bersyukur bisa berkesempatan untuk bertemu dengannya hari ini,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Celine menunjukkan kemahirannya dalam seni musik. Di hadapan Presiden, Celine menyanyikan lagu medley dari tiga lagu Indonesia dengan diiringi alat musik ukulele miliknya.
“Saya memainkan lagu medley dari tiga lagu yaitu 'Ojo Dibandingke', 'Pamer Bojo', dan 'Tanah Airku',” ucapnya.
Awalnya, Celine mengaku grogi saat akan bernyanyi di hadapan Presiden Jokowi dan juga sejumlah menteri kabinet Indonesia Maju. Namun, ia menjadi sangat antusias ketika mulai memainkan lagu medley tersebut.
Pada pertemuan itu, Presiden Jokowi juga membubuhkan tanda tangan pada ukulele yang dibawa Celine. Celine menyampaikan bahwa ia akan menyimpan alat musik tersebut sebagai kenang-kenangan atas pertemuannya dengan Presiden sore itu. “Saya pasti akan menyimpannya,” ujarnya.
ANTARA
Pilihan Editor Kisah-kisah Warga Israel yang Dibebaskan Hamas, Lambaian Tangan hingga Surat Terima Kasih