Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Otoritas Gaza Minta Bantuan Internasional Cari 6.500 Warga Palestina yang Hilang

Reporter

image-gnews
Warga terlihat di antara puing bangunan yang hancur akibat operasi militer Israel di Kota Rafah, Jalur Gaza selatan, pada 11 November 2023. Jumlah korban tewas dari pihak Palestina di Gaza telah melampaui 11.000 orang sejak konflik Israel-Hamas pecah pada 7 Oktober lalu. Xinhua/Khaled Omar
Warga terlihat di antara puing bangunan yang hancur akibat operasi militer Israel di Kota Rafah, Jalur Gaza selatan, pada 11 November 2023. Jumlah korban tewas dari pihak Palestina di Gaza telah melampaui 11.000 orang sejak konflik Israel-Hamas pecah pada 7 Oktober lalu. Xinhua/Khaled Omar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala kantor media Gaza Ismail al-Thawabta meminta komunitas internasional untuk membantu otoritas lokal untuk melacak dan menyelamatkan ribuan warga Palestina yang hilang sejak 7 Oktober 2023. Mereka hilang akibat perang Hamas Israel di Jalur Gaza.

“Tim pertahanan sipil masih menemukan puluhan syuhada dari bawah reruntuhan, dan jalan dari selatan hingga utara Jalur Gaza,” kata Al-Thawabta dilansir dari Anadolu. 

“Ada sekitar 6.500 orang hilang, termasuk lebih dari 4.700 anak-anak dan perempuan, baik di bawah reruntuhan atau masih belum diketahui nasibnya,” ujarnya.

Dia mengatakan mereka membutuhkan peralatan, mesin, dan bahan bakar untuk menjangkau korban yang berada di bawah reruntuhan.

Al-Thawabta meminta masyarakat internasional membantu menyediakan alat berat dan tim khusus dalam membersihkan puing-puing. Selain itu dia meminta bantuan untuk menemukan orang-orang hilang atau jenazah dari bawah reruntuhan.

Sementara itu selama gencatan senjata Isarel Hamas, kengerian dan ketakutan membayangi penduduk Gaza. Di wilayah utara, warga menggambarkan seluruh blok pemukiman di Kota Gaza dan sekitarnya rata. 

Bau jenazah membusuk yang terperangkap di bawah bangunan runtuh memenuhi udara, kata Mohmmed Mattar, 29, warga Kota Gaza. Ia bersama relawan lainnya mencari jenazah di bawah reruntuhan atau tertinggal di jalanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di wilayah selatan, gencatan senjata memungkinkan lebih banyak bantuan dikirim dari Mesir, hingga 200 truk setiap hari. Namun para pejabat mengatakan jumlah bantuan itu tidak cukup. Tempat penampungan yang dikelola PBB menampung lebih dari satu juta pengungsi dan banyak yang tidur di luar saat cuaca dingin dan hujan.

Di pusat distribusi di Rafah, banyak orang mengantri setiap hari untuk mendapatkan tepung, namun persediaannya cepat habis. “Setiap hari kami datang ke sini, kami menghabiskan uang untuk transportasi menuju ke sini, hanya untuk pulang tanpa membawa apa-apa,” kata seorang perempuan yang mengantri, Nawal Abu Namous.

Israel melancarkan kampanye militer besar-besaran di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas yang dilakukan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Sejak itu, penyakit ini telah menewaskan lebih dari 15.000 orang, termasuk 6.150 anak-anak dan 4.000 perempuan, menurut otoritas kesehatan di wilayah kantong tersebut. Korban tewas resmi di Israel mencapai 1.200 orang.

ANADOLU | AL JAZEERA 

Pilihan editor: Jepang Minta Penerbangan V-22 Osprey Dihentikan, Ini Spek Pesawatnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

8 menit lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.


Ketua Partai di Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Kota Gaza

38 menit lalu

Salah satu ruangan sekolah Shadia Abu Ghazaleh yang rusak setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara, 15 Desember 2023. REUTERS/Abed Sabah
Ketua Partai di Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Kota Gaza

Anggota politbiro Front Demokratik Palestina untuk Pembebasan Palestina (DFLP) dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel di Kota Gaza.


Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

53 menit lalu

Para delegasi bereaksi terhadap hasil pemungutan suara selama pemungutan suara Majelis Umum PBB mengenai rancangan resolusi yang mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina


Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

1 jam lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

Jelang 76 tahun Nakba, Palestina merilis laporan mengenai kematian, penahanan, dan pembangunan permukiman ilegal yang dilakukakukan Israel


Inilah Daftar 143 Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

2 jam lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
Inilah Daftar 143 Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Ada sebanyak 143 negara mendukung Palestina menjadi anggota PBB, termasuk Indonesia. Berikut daftarnya.


Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

2 jam lalu

Demonstran memegang spanduk yang hanya terlihat sebagian dengan tulisan:
Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

Mesir mengikuti langkah Afrika Selatan yang akan melaporkan Israel ke ICJ atas tuduhan melakukan genosida di Gaza


Berkali-kali Konflik dengan Israel, Berapa Jumlah Orang Palestina Saat Ini?

2 jam lalu

Orang-orang meninggalkan bagian timur Rafah setelah militer Israel mulai mengevakuasi warga sipil Palestina menjelang ancaman serangan di kota Gaza selatan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 6 Mei 2024. Israel telah meminta warga Palestina untuk mengosongkan bagian-bagian kota Rafah di Gaza. REUTERS/ Hatem Khaled
Berkali-kali Konflik dengan Israel, Berapa Jumlah Orang Palestina Saat Ini?

Menurut Biro Statistik Palestina, jumlah orang Palestina di wilayah pendudukan dan di luar negeri meningkat sepuluh kali lipat sejak Nakba 1948.


Bertahan selama Perang Gaza, Yahya Sinwar Menjadi Simbol Kegagalan Israel

6 jam lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan memegang foto pemimpin kelompok Islam Palestina Hamas di Gaza Yahya Sinwar, saat ia berbicara kepada para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum memberikan suara pada rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh. Anggota PBB, di New York City, AS 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Bertahan selama Perang Gaza, Yahya Sinwar Menjadi Simbol Kegagalan Israel

Menurut lawan dan musuhnya, Yahya Sinwar telah muncul tidak hanya sebagai pemimpin yang berkemauan keras, namun juga sebagai negosiator yang cerdik.


Recep Tayyip Erdogan Menilai Amerika Serikat dan Eropa Masih Kurang Tegas terhadap Israel

6 jam lalu

Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan, melambaikan tangannya kearah penonton usai bermain pada pertandingan eksebisi di Stadion Basaksehir, Istanbul (27/7). OZAN KOSE/AFP/Getty Images
Recep Tayyip Erdogan Menilai Amerika Serikat dan Eropa Masih Kurang Tegas terhadap Israel

Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mengkritik respons Amerika Serikat dan Eropa masih kurang tegas terhadap Israel.


Israel Serang Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza

8 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara, 3 Januari 2024. Lebih dari 22.000 orang meninggal dalam aksi genosida Israel di Palestina sejak Oktober 2023. REUTERS/Emad Gabon
Israel Serang Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza

Israel mengirimkan sejumlah tank ke wilayah timur Jabalia di utara Jalur Gaza setelah semalaman menjatuhkan bom hingga menewaskan 19 orang