TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas Palestina menyerahkan sebuah memorandum pada Minggu 8 Oktober 2023 yang menyerukan pertemuan darurat Liga Arab di tingkat menteri luar negeri, menurut WAFA, kantor berita Palestina.
Permintaan pertemuan tersebut muncul mengingat “agresi brutal dan berkelanjutan Israel terhadap rakyat Palestina, termasuk meningkatnya penyerbuan Masjid Al Aqsa oleh ribuan pemukim Israel”, WAFA mengutip pernyataan Duta Besar Liga Arab Muhannad Al Aklouk.
Desakan ini muncul sehari setelah serangan multi-cabang oleh orang-orang bersenjata Palestina di kota-kota Israel menyebabkan sedikitnya 250 warga Israel tewas, dan setidaknya 313 warga Palestina tewas dalam pemboman balasan Israel.
Sementara pada hari ini, Hizbullah, sebuah partai bersenjata Lebanon yang didukung oleh Iran, mengatakan bahwa mereka telah meluncurkan roket dan artileri berpemandu ke tiga pos di Peternakan Shebaa yang dikuasai Israel, “sebagai solidaritas” dengan rakyat Palestina.
Pilihan Editor: Jurnalis Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Jalur Gaza
REUTERS
