TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak enam orang tewas dalam kebakaran di pabrik bola golf di Taiwan. Tiga di antara korban tewas adalah petugas pemadam kebakaran.
Menurut pihak berwenang pada Sabtu, 23 September 2023, korban tewas akibat ledakan dalam kebakaran.
Baca Juga:
Peristiwa itu terjadi pada Jumat malam, 22 September 2023 malam. Api berkobar sepanjang malam, melukai lebih dari 100 orang. Sebagian korban adalah pekerja, menurut pemerintah daerah Pingtung kepada media lokal.
Satu petugas pemadam kebakaran dan tiga orang lainnya hilang.
Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengunjungi lokasi kejadian pada Sabtu pagi dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Dia mengatakan penyelidikan mengenai penyebab tragedi itu sedang dilakukan.
“Saya ingin berterima kasih kepada semua orang atas kerja keras mereka dan mohon tetap aman,” kata Tsai kepada petugas tanggap darurat.
Dia juga mendatangi kamar mayat untuk memberi penghormatan kepada para korban dan mengunjungi korban luka di rumah sakit.
Seorang pejabat di Departemen Pemadam Kebakaran Pingtung mengatakan kepada media lokal bahwa bahan kimia peroksida yang disimpan di dalam pabrik mungkin menjadi penyebab ledakan besar dan beberapa ledakan kecil. Beberapa orang terjebak di dalam akibat ledakan yang menyebabkan sebagian atap pabrik runtuh dalam peristiwa kebakaran.
CHANNEL NEWS ASIA
Pilihan Editor: Dikritik Soal Hong Kong, Cina: di Inggris Orang Miskin Terus Bertambah
