Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Negaranya Bukan Republik Pisang

image-gnews
Perdana Menteri Malaysia Dato Seri Anwar Ibrahim menyampaikan pandangan saat KTT ke-26 ASEAN-China di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 6 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa
Perdana Menteri Malaysia Dato Seri Anwar Ibrahim menyampaikan pandangan saat KTT ke-26 ASEAN-China di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 6 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri atau PM Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan negaranya bukanlah ‘Republik Pisang’. Pernyataan itu Anwar sampaikan untuk memperingatkan bank investasi AS Goldman Sachs yang tersandung kasus 1Malaysia Development Berhad atau 1MDB.

“Malaysia bukanlah Republik Pisang di mana seseorang dapat menjarah dan pergi,” kata Anwar Ibrahim saat berbicara pada KTT Asia yang diselenggarakan di Singapura oleh Milken Institute pada Rabu, 13 September 2023.

Republik Pisang alias banana republic adalah sebutan penghinaan untuk negara yang hanya bergantung pada satu komoditas. Negara ini dikuasai oleh penguasa yang mengoperasikan negara layaknya sebuah perusahaan komersial. Republik Pisang hanyalah istilah, karena pada dasarnya rakyat tak memiliki kekuasaan. Negara ini identik dengan pejabat korup dan rakyat yang miskin.

Alasan PM Malaysia Anwar Ibrahim menyebut negaranya bukan banana republic

Alasan Anwar Ibrahim menyebut Malaysia bukanlah Republik Pisang dalam KTT Asia itu sebagai penegasan bahwa negaranya akan mengambil sikap lebih keras untuk mendapatkan kembali lebih banyak dana dari Goldman Sachs. Hal itu dilakukan jika bank investasi AS tersebut terus menahan diri untuk tak terlibat dengan Putrajaya mengenai repatriasi dana yang dicuri dari 1MDB.

“Saya akan berada di Amerika Serikat minggu depan dan kami berharap dapat menemukan solusi damai atas masalah ini,” kata Datuk Seri Anwar Ibrahim.

Dikutip dari Chanel News Asia, Anwar mengatakan komunitas investasi sadar betapa skandal 1MDB telah menyebabkan perekonomian Malaysia terpuruk. Skandal itu, kata dia, tidak akan terjadi tanpa keterlibatan lembaga keuangan internasional, khususnya Goldman Sachs. Kendati masalah ini sudah dinyatakan rampung oleh Bank Malaysia, Anwar bersikukuh pihaknya tak sependapat akan hal itu.

“Anda tidak bisa mengatakan bahwa masalah ini sudah selesai karena sudah disetujui oleh pendahulu saya,” katanya.

Untuk diketahui, kasus 1MDB dianggap rampung pada 2020. Kedua belah pihak, Pemerintah Malaysia dan Goldman Sachs, sudah sepakat untuk menutup skandal tersebut. Goldman Sachs setuju untuk membayar Malaysia sebesar 3,9 miliar dolar AS atas perannya dalam kasus 1MDB. Sementara Kuala Lumpur, di bawah pemerintahan Muhyiddin Yassin, setuju untuk mengakhiri semua proses pidana terhadap bank tersebut.

Kilas balik kasus skandal 1MDB

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1MDB adalah dana investasi negara yang diluncurkan Najib Razak pada 2009 tak lama setelah menjadi Perdana Menteri Malaysia. Investasi ini mencakup pembangkit listrik dan aset energi lainnya di Malaysia dan Timur Tengah, juga real estate di Kuala Lumpur. 1MDB menjadi skandal setelah terbongkar ternyata duit investasi tersebut masuk ke kantong pribadi sejumlah pejabat tinggi Malaysia.

Skandal korupsi ini pertama kali terungkap melalui portal berita Sarawak Report. Pada 2015, Wall Street Journal melaporkan Najib menerima sedikitnya 681 juta dolar AS ke rekening pribadinya. Uang itu digunakan untuk pelesiran ke seluruh dunia, membiayai film blockbuster Hollywood “The Wolf of Wall Street”, serta memberi barang mewah. Termasuk kapal pesiar seharga 250 juta dolar AS dan lukisan van Gogh.

Anwar Ibrahim yang saat itu merupakan Ketua Oposisi secara terbuka mempertanyakan keabsahan 1MDB. Dia memberitahu Parlemen bahwa menurut catatan komisi perusahaan, perusahaan ini “tidak memiliki alamat kantor dan auditor resmi.” Menurut surat pemberitahuan publik, 1MDB memiliki utang sebesar RM 42 miliar atau 11,73 miliar dolar AS. Sebagian utang ini berasal dari obligasi pemerintah tahun 2013 senilai 3 miliar dolar AS yang dijamin oleh Goldman Sachs.

Goldman Sachs menerima 300 juta dolar AS lewat kesepakatan itu, tetapi mereka membantah jumlahnya. Majelis Raja-Raja Malaysia meminta agar penyelidikan oleh pemerintah diselesaikan secepatnya karena skandal ini menimbulkan krisis kepercayaan di Malaysia.

Pihak berwenang Malaysia dan AS memperkirakan sekitar 4,5 miliar dolar AS dicuri dari 1MDB antara 2009 hingga 2014. Korupsi ini melibatkan pejabat tinggi pemerintah dan perbankan di Malaysia dan negara lain.

Pada Agustus 2022 lalu, Najib Razak dipastikan menjalani masa hukuman 12 tahun penjara, setelah upaya bandingnya ditolak pengadilan tinggi.

Terkini, PM Malaysia yang baru, Anwar Ibrahim akan menghidupkan lagi kasus ini untuk mendapatkan kembali sebagian besar dana publik yang hilang dalam jumlah miliaran dolar itu. Pemerintah Malaysia, kata dia, bertekad untuk membawa kembali terpidana bankir Goldman Sachs Roger Ng Chong Hwa dan buronan pemodal Low Taek Jho.

CHANEL NEWS ASIA
Pilihan editor: PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Negaranya Bukan Republik Pisang, Apa Itu?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

15 jam lalu

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic
Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

Microsoft investasi Rp 35 triliun di Malaysia, begini sejarah raksasa teknologi AS Itu.


Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

16 jam lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?


8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

22 hari lalu

Mansion di film The Godfather (Paramount Picture)
8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.


Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

30 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto (tengah) didampingi Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (Kiri) memberikan sambutan dalam acara Bukber Partai Demokrat di St. Regis Setiabudi, Jakarta, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

Prabowo yang diumumkan sebagai Presiden terpilih sudah bertemu dengan sejumlah petinggi negara mulai dari Xi Jinping hingga Anwar Ibrahim.


Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

31 hari lalu

Pertemuan antara Anwar Ibrahim dan Prabowo Subianto pada 4 April 2024. Facebook/Anwar Ibrahim
Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.


Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

31 hari lalu

Presiden terpilih Indonesia dan Menteri Pertahanan saat ini Prabowo Subianto menyapa wartawan saat berjalan menemui Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, di kantor perdana menteri, Rabu, 3 April 2024, di Tokyo, Jepang.  Eugene Hoshiko/Pool melalui REUTERS
Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.


PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

45 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan pidato seusai penetapan sebagai pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kertanegara, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. Berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional, Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi dengan perolehan 96.214.691 suara. TEMPO/M Taufan Rengganis
PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia


PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

54 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

Berbicara pada konferensi pers bersama Kanselir Jerman Olaf Scholz, PM Anwar Ibrahim berulang kali ditanya tentang hubungan lama Malaysia dengan Hamas


Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

58 hari lalu

Anggota keluarga pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang memegang bunga saat acara peringatan 10 tahun hilangnya pesawat tersebut, di Subang Jaya, Malaysia 3 Maret 2024. REUTERS/Hasnoor Hussain
Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.


Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

10 Januari 2024

Tangkapan layar mantan perdana menteri Malaysia Najib Razak yang mempromosikan kota Pekan ditayangkan di RTM TV1. FOTO/RTMKlik/channelnewsasia.com
Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

Dewan Pengampunan Malaysia, yang dipimpin oleh raja, akan segera menentukan apakah akan memberikan pengampunan kerajaan kepada mantan PM Najib Razak