TEMPO.CO, Jakarta - Kurukshetra atau Kurusetra adalah sebuah kota di Negara Bagian Haryana, India yang memerlukan waktu tempuh tiga jam, jika berkendara dari New Delhi. Kuruskshetra adalah situs ziarah yang terkenal dan juga tanah Bhagavad Gita. Kurukshetra juga dikenal dengan banyak nama, seperti Brahmakshetra (Tanah Brahma), Uttaradevi, Brahmadevi, dan Dharamkshetra (Kota Suci). Tempat ini dikenal karena pertempuran antara Kaurawa dan Pandawa dalam kisah epik Hindu Mahabharata.
Mengacu indiavideo.org, Kurusetra memiliki beberapa situs legendaris dan signifikansi sejarah sehingga menjadi daya tarik wisata. Kota ini diyakini sebagai tempat Kresna melafalkan Bhagavad Gita kepada Arjuna. Bahkan, peristiwa pemberian Bhagavad Gita tersebut dijadikan perayaan yang disebut Gita Jayanti setiap November dan Desember. Akibatnya, Sadu (petapa dalam agama Hindu), peziarah, dan orang asing dari luar negeri mengunjungi Kurukshetra untuk memperingati Gita Jayanti.
Daerah Kurukhsetra di India. Kurukshetra.gov.in
Kurusetra sebelumnya disebut Thanesar atau Sthaneswar. Nama Thanesar berasal dari bahasa Sansekerta, Sthaneshwar yang berarti tempat Tuhan. Kurusetra adalah tempat yang penting secara religius dan merupakan salah satu kota tertua di negara ini. Menurut legenda lain, Kurusetra diambil dari nama Raja Kuru yang berasal dari dinasti Bahrata dan leluhur Pandawa serta Kaurava di Mahabharata. Terkesan dengan beragam karya Raja Kuru, Dewa Wisnu memberinya dua anugerah. Salah satu anugerah adalah tanah itu akan dinamai sesuai namanya dan selamanya disebut Tanah Suci.
Menurut legenda lain, Kurusetra adalah tempat alam semesta diciptakan oleh Brahma. Menurut epik Sanskerta Mahabharata, pertempuran panjang 18 hari Mahabharata diadakan di Kurukshetra dan selama pertempuran ini, Krishna membacakan Bhagavad Gita ke Arjuna. Tempat itu berada di puncak kemajuannya ketika Raja Harsha adalah penguasa.
Merujuk laman India, Kurusetra juga menjadi tempat Brahma menciptakan tangki yang diapit oleh Ghats, yaitu Brahmasarovar. Tempat tersebut diyakini sebagai tempat lahirnya peradaban. Brahmasarovar memiliki kuil kecil yang didedikasikan untuk Siwa dan dikatakan bahwa Brahma menempatkan Lingam di kuil. Tempat ini juga disebutkan dalam Mahabharata yang menggambarkan Duryodhana bersembunyi di bawah air Sarovar pada hari terakhir Pertempuran Kurukshetra.
Brahmasarovar adalah salah satu tank mandi buatan manusia terbesar di Asia dan tangki mandi upacara terbesar di India. Ribuan orang berbondong-bondong ke tangki ini selama gerhana matahari. Sebab, banyak orang meyakini bahwa berenang di air suci tangki selama gerhana matahari mirip dengan melakukan ritual sakral ashwamedh yajna. Tangki ini tetap tidak terpengaruh oleh transisi waktu sehingga sampai sekarang masih menjadi situs sakral.
Selain itu, berdasarkan penggalian yang dilakukan di Kurusetra dapat dikatakan bahwa tempat ini ada sebelum peradaban Harappa. Menurut catatan kuno, Kurukshetra adalah pusat pembelajaran dan peradaban Veda. Komposisi Hindu, filosofi, dan doktrin Rig Veda diciptakan di Kurusetra . Dihiasi dengan cerita mistis dan cerita rakyat dari Mahabharata, Kurusetra adalah salah satu tempat yang penting secara religius bagi para pemeluk agama Hindu.
Pilihan Editor: Gufi Paintal Aktor Pemeran Sengkuni di Serial Mahabharata Meninggal