Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Presiden Korsel: Perubahan dengan Kekerasan di Laut Cina Selatan Tak Bisa Ditoleransi!

Reporter

image-gnews
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, tiba di KTT ASEAN-Korea Selatan pada KTT Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Jakarta, Indonesia, 6 September 2023. Tatan Syuflana/Pool via REUTERS
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, tiba di KTT ASEAN-Korea Selatan pada KTT Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Jakarta, Indonesia, 6 September 2023. Tatan Syuflana/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengatakan pada Kamis 7 Setember 2023 bahwa segala upaya untuk mengubah status quo dengan kekerasan di Laut Cina Selatan tidak dapat ditoleransi, dan menyerukan tatanan maritim berbasis aturan di wilayah tersebut, kata kantornya.

Yoon berbicara di KTT Asia Timur dengan blok ASEAN, Cina, Amerika Serikat dan lainnya di Jakarta, Indonesia. KTT Asia Timur merupakan bagian dari rangkaian KTT ASEAN ke-43 yang digelar tahun ini.

“(Yoon) menekankan perlunya pembentukan tatanan maritim berbasis aturan di Laut Cina Selatan, jalur laut utama di kawasan ini,” kata kantornya.

Yoon juga mengatakan program nuklir Korea Utara merupakan ancaman nyata yang dapat menargetkan semua negara yang berpartisipasi dalam KTT tersebut. Ia pun menekankan “tanggung jawab berat” anggota tetap Dewan Keamanan PBB.

Pernyataan tersebut muncul di tengah laporan bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berencana melakukan perjalanan ke Rusia bulan ini untuk bertemu Presiden Vladimir Putin dan membahas pasokan senjata ke Moskow.

Amerika Serikat mengatakan Korea Utara akan menanggung akibatnya karena memasok senjata ke Rusia untuk digunakan di Ukraina. Korea Selatan mengatakan negara-negara anggota PBB tidak boleh melanggar sanksi, termasuk melalui kesepakatan senjata.

KTT ASEAN ke-43 yang berlangsung di Jakarta tahun ini mengusung isu penting seputar dalam kawasan maritim yang strategis di Asia Tenggara yaitu Laut Cina Selatan (LCS). Kawasan strategis ini diperebutkan raksasa ekonomi.

Di Laut Cina Selatan, terdapat klaim wilayah yang diperdebatkan yang melibatkan beberapa negara ASEAN dengan Cina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kawasan ini sangat diminati karena merupakan wilayah strategis perdagangan dengan jalur transportasi yang dilewati berbagai negara, terdapat kekayaan alam minyak dan gas di Natuna, dan kekayaan ikan serta terumbu karang.

Dari segi ekonomi, LCS adalah salah satu rute komersial paling vital bagi industri logistik global dan merupakan subwilayah ekonomi penting di Indo-Pasifik. Nilai total perdagangan yang melintasi wilayah ini mencapai US$3,37 triliun pada tahun 2016, termasuk 40% dari perdagangan gas alam cair (LNG) global.

Wilayah ini juga mengandung sumber daya alam yang signifikan, seperti cadangan minyak dan gas alam yang belum dimanfaatkan sebanyak 11 miliar barel minyak dan 190 triliun kaki kubik cadangan gas alam.

Dari perspektif keamanan, mengendalikan LCS memungkinkan Cina untuk membangun dan memperkuat pangkalan militer, yang dapat digunakan sebagai pertahanan terhadap ancaman regional eksternal.

Sengketa Laut Cina Selatan berawal dari aksi semena-mena Cina dalam menarik 10 garis putus-putus termasuk lautan strategis ini. Permulaan konflik ini menyebabkan Filipina dan beberapa negara lainnya mengecam keras aksi klaim Cina.

Pilihan Editor: Anwar Ibrahim Singgung soal Peta Baru Cina di KTT ASEAN

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

6 jam lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.


Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

14 jam lalu

Ilustrasi anggota teroris. shutterstock.com
Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.


Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

15 jam lalu

Taman Merlion, Singapura. REUTERS/Edgar Su/File Photo
Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.


Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

17 jam lalu

Tentara khusus Korea Selatan melakukan terjun panyung sambil membawa bendera nasional saat ulang tahun ke-65 Hari Angkatan Bersenjata di bandara militer Seoul di Seongnam (27/9). AP/Lee Jin-man
Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).


Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

18 jam lalu

Booth BYD di PEVS 2024. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.


Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

18 jam lalu

Jalan tol runtuh pada Rabu dini hari di Guangdong, Cina. Wang Ruiping/Xinhua
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang


Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

19 jam lalu

Chen Qing Chen. Doc. BWF.
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.


Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?

21 jam lalu

Pemain voli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, kembali merebut gelar pemain terbaik atau MVP Liga Voli Korea usai membantu timnya Daejeon CheongKwanJang Red Sparks menang  atas Incheon Heungkuk Life Pink Spiders dengan pertandingan 5 set 3-2 (25-22, 25-7, 18-16). Instagram
Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?

Dalam kontrak barunya di Red Sparks, Megawati Hangestri bakal mendapat kenaikan gaji menjadi US$ 150 ribu per musim.


Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Sebuah kapal berbendera Filipina (tengah) dihadang oleh kapal Penjaga Pantai Cina (kanan)dalam insiden yang mengakibatkan tabrakan antara kedua kapal, di perairan sengketa Laut Cina Selatan dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video selebaran yang dirilis pada 22 Oktober 2023. Penjaga Pantai Cina/Handout melalui REUTERS
Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air


Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.