TEMPO.CO, Jakarta - Seorang gadis berusia 16 tahun ditikam sampai mati di gerai McDonald's di Washington, DC, Amerika Serikat, setelah bertengkar soal saus asam manis, menurut laporan di The Washington Post. Remaja tersebut, Naima Liggon, dibunuh oleh seorang remaja berusia 16 tahun lainnya sekitar pukul 02.00 pada hari Sabtu.
Dia adalah orang ke-13 di bawah usia 18 tahun yang dibunuh di negara bagian AS sepanjang tahun ini, menurut outlet tersebut. Penyerangnya didakwa melakukan pembunuhan tingkat dua dan ditahan tanpa jaminan.
Meningkatnya kejahatan yang melibatkan anak-anak dan remaja di kota ini mengejutkan walikota yang menganggapnya sebagai keadaan darurat. “Pada akhirnya, seseorang meninggal karena perselisihan mengenai saus,” kata Hakim Pengadilan Tinggi DC Sherri Beatty-Arthur, sambil memerintahkan tersangka ditahan hingga sidang berikutnya pada hari Jumat.
Sesuai laporan New York Post, penikaman itu terjadi setelah pertengkaran antara Naima dan gadis ketiga. Bersaksi di depan pengadilan, detektif Brendan Jasper mengatakan bahwa remaja berusia 16 tahun, yang menyerang Naima, menerjang dua gadis lainnya, ketika mereka mencoba masuk ke dalam kendaraan.
Tersangka diduga menusuk Naima di bagian dada dan perut dengan pisau saku berukuran 7 setengah inci. Gadis itu dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Naima meninggal sehari sebelum dia melanjutkan kelas di Thomas Stone High School setelah liburan musim panas, kata laporan Post lebih lanjut. Penyerang, yang tidak disebutkan namanya, ternyata memiliki pisau ketika ditangkap polisi.
NDTV
Pilihan editor: Eksklusif: Menlu Retno Sebut RI telah Bangun Fondasi Selesaikan Krisis Myanmar