Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebanon Tangkap Warga Rusia, Diduga Mata-mata Israel

Reporter

image-gnews
Foto menunjukkan pemandangan desa Lebanon Adaisseh di sisi kiri perbatasan Israel-Lebanon, seperti yang terlihat dari Kibbutz Misgav Am di Israel utara 26 Agustus 2019. [REUTERS / Amir Cohen]
Foto menunjukkan pemandangan desa Lebanon Adaisseh di sisi kiri perbatasan Israel-Lebanon, seperti yang terlihat dari Kibbutz Misgav Am di Israel utara 26 Agustus 2019. [REUTERS / Amir Cohen]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pihak berwenang Lebanon telah menangkap seorang warga negara Rusia yang dicurigai memata-matai Hizbullah yang didukung Iran, untuk Israel, kata seorang pejabat keamanan, Senin.

Hizbullah telah mengatakan kepada pasukan keamanan Lebanon bahwa seorang warga negara Rusia “direkrut oleh Israel untuk misi pengintaian di markas besar mereka di pinggiran selatan Beirut dan Lebanon selatan,” kata pejabat itu.

Pasukan keamanan menangkapnya sekitar dua minggu lalu di bandara Beirut ketika dia mencoba melarikan diri bersama istri dan anaknya, kata pejabat itu.

Hal ini terjadi setelah Hizbullah mengatakan kepada pasukan keamanan bahwa tersangka mencoba masuk ke sebuah apartemen di pinggiran selatan Beirut, yang merupakan basis kelompok tersebut.

Setelah penangkapannya, dia diinterogasi di departemen keamanan umum dan kemudian dirujuk ke jaksa militer yang kini bertanggung jawab atas penyelidikan tersebut.

Pada Jumat, kepala sementara badan Keamanan Umum Lebanon Elias al-Baysari mengatakan pihak berwenang telah menangkap “dua orang jaringan yang memiliki hubungan dengan musuh (Israel) di bandara Beirut, dan yang ditugaskan untuk melakukan operasi” di Lebanon.

“Kami menginterogasi mereka dan merujuk mereka ke pengadilan militer yang berwenang,” tambahnya, tanpa memberikan rincian mengenai kewarganegaraan orang yang ditahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Sabtu, kedutaan Rusia di Beirut mengatakan pihaknya “mengetahui” penangkapan tersebut dan “mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengklarifikasi rincian keadaan tersebut,” menurut kantor berita pemerintah RIA Novosti.

Lebanon secara teknis masih berperang dengan Israel dan melarang warganya melakukan kontak dengan Israel atau bepergian ke sana. Israel dan Hizbullah berperang selama 33 hari di Lebanon pada 2006.

Jumlah orang yang ditangkap karena diduga berkolaborasi dengan Israel telah melonjak secara signifikan sejak perekonomian negara tersebut terpuruk pada akhir 2019, kata pejabat keamanan.

Pilihan Editor: 2 Roket Ditembakkan dari Lebanon ke Israel, Gagal Kenai Sasaran 

AL ARABIYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Israel Usir Warga Palestina dari Rafah, Belgia: Invasi akan Berujung pada Pembantaian

22 menit lalu

Wakil Perdana Menteri Belgia Petra De Sutter. REUTERS
Israel Usir Warga Palestina dari Rafah, Belgia: Invasi akan Berujung pada Pembantaian

Brussels sedang berupaya menerapkan sanksi lebih lanjut terhadap Israel, kata wakil perdana menteri Belgia


Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

45 menit lalu

Massa mengacungkan boneka kepala PM Israel Benjamin Netanyahu, Presiden Amerika Joe Bidden, dan PM Inggris Rishi Sunak saat aksi hari Al Quds di Jalan Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, 5 April 2024. Massa aksi dari Youth's Empathy & Solidarity ini menyerukan lawan zionisme internasional serta stop genosida rakyat Palestina. TEMPO/Prima Mulia
Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

Seorang pria mendesak Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu untuk mundur dalam upacara Hari Peringatan Holocaust


Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

1 jam lalu

Orang-orang melarikan diri dari bagian timur Rafah setelah militer Israel mulai mengevakuasi warga sipil Palestina menjelang ancaman serangan di kota Gaza selatan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di Jalur Gaza selatan 6 Mei 2024. (Reuters)
Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya


Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

1 jam lalu

Tentara Israel mempersiapkan amunisi tank di dekat perbatasan dengan Gaza, di Israel selatan 28 Maret 2019. Selama berlangsung satu tahun ini, lebih dari 260 warga Palestina telah tewas dalam aksi-aksi demo tersebut. Mereka sebagian besar tewas akibat tembakan pasukan Israel saat bentrokan dalam aksi-aksi demo itu. REUTERS/Amir Cohen
Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir


Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

2 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. Israel memiliki rencana untuk memindahkan warga Palestina di Rafah ke al-Mawasi, yang merupakan sebidang tanah di sepanjang pantai selatan Gaza. REUTERS/Hatem Khaled
Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.


Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

3 jam lalu

Benjamin Netanyahu. AP/Oded Balilty
Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

Bagi Benjamin Netanyahu, memenuhi tuntutan Hamas sama dengan menyerah. Pihaknya memilih untuk melanjutkan pertempuran


Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

3 jam lalu

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla usai bertemu dengan Gerakan Nurani Bangsa di rumahnya Jalan Brawijaya Raya Nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. TEMPO/Bagus Pribadi
Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.


Pembungkaman Al Jazeera oleh Israel: Pembunuhan Jurnalis hingga Penutupan Kantor

4 jam lalu

Sebuah rompi pers terletak di tubuh seorang jurnalis Palestina Hamza al-Dahdouh, putra jurnalis Al Jazeera Wael al-Dahdouh, setelah Hamza terbunuh dalam serangan Israel di Rafah di Jalur Gaza selatan, 7 Januari, 2024. Reuters/Ibraheem Abu Mustafa
Pembungkaman Al Jazeera oleh Israel: Pembunuhan Jurnalis hingga Penutupan Kantor

Setelah berkali-kali diancam akan ditutup, Al Jazeera akhirnya benar-benar ditutup di Israel dengan alasan menyebarkan hasutan.


Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

4 jam lalu

Massa menggelar aksi solidaritas global untuk Gaza di depan Kedubes Amerika Serikat, Jakarta, Senin 15 Januari 2024. Massa juga menuntut gencatan senjata 100 hari pembantaian yang dilakukan Israel kepada warga Palestina di Jalur Gaza, membuka blokade secara menyeluruh untuk bantuan kemanusiaan.  TEMPO/Subekti.
Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.


Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

5 jam lalu

Komite Aliansi Mahasiswa pro-Palestina anti USA-Zionist (KAMPUZ) menggelar aksi damai dengan tajuk
Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.